Alam sungguh luar biasa. Menyajikan berbagai kebutuhan manusia, dengan cara-caranya sendiri. Apabila manusia dapat memanfaatkannya dengan baik, maka semua akan ada hasilnya. Tetapi seringkali eksploitasi membuat bumi ini semakin ringkih dan lemah.
Beberapa fenomena alam yang aneh muncul akhir-akhir ini. Seolah mengingatkan manusia bahwa ulahnya sudah semakin kejam saja. Salah satu fenomena alam yang luar biasa adalah adanya lubang-lubang di bumi. Ada yang terbentuk di sebuah gurun dan dijuluki 'pintu neraka', ada pula yang munculnya di perairan.
Dari mana asalnya lubang-lubang tersebut?

'Pintu Neraka' ini berlokasi di Turkmenistan, tepatnya di jantung gurun Karakmum. Darvaza Gas Crater atay disebut juga The Burning Gates ini bagaikan sebuah lubang neraka besar yang panas bersinar saat dilihat di malam hari.

Lubang ini terbentuk sekitar tahun 1950-an, di mana saat itu ada sebuah kecelakaan dalam proyek eksplorasi gas, yang menyebabkan munculnya lubang kecil dengan semburan api. Tak disangka, ternyata bor yang bertugas mengebor bumi justru melubangi lubang berisi gas alam. Mata bor jatuh ke dalam gas tersebut dan menciptakan ledakan. Memunculkan api yang kemudian sampai sekarang tak pernah bisa dipadamkan.

Kabarnya, para pemadam telah berusaha memadamkan api tersebut. Namun sayangnya api semakin meluas dan bandel.

Ukuran 'Pintu Neraka' ini berkisar 60 meter diameternya, sedangkan kedalamannya diperkirakan sekitar 20 meter. Ada aroma belerang yang keluar dari pembakaran di dalam lubang ini, sehingga orang awam dilarang mendekat apabila tidak dilengkapi peralatan keamanan.

Lubang besar kedua yang disebut Kimberley Diamond Mind adalah lubang yang dibentuk oleh tangan-tangan manusia. Kabarnya, lubang ini digali dengan tanpa alat berat.

Pada tahun 1866 - 1914, ada sekitar 50 ribu penambang yang menggali tanah dengan menggunakan sekop dan menemukan 2,722 kilogram berlian.

Lubang ini luasnya sekitar 17 hektar, dengan kedalaman 463 meter. Saat ini, lubang Kimberley menjadi sebuah situs sejarah yang dilindungi. Di dalamnya terdapat cerukan berisi air berwarna kebiruan yang mirip dengan batu mulia.

Waduk yang terletak di Napa County, California ini dibangun sekitar tahun 1953 - 1957. Waduk ini dibendung dengan tembok yang tingginya sekitar 93 meter, dengan panjang 312 meter. Di dalamnya ada sekitar 249 meter kubik air.

Bendungan ini menampung air dari Putah Creek hingga danau Berryessa. Belum diketahui dari mana asal lubang yang tiba-tiba muncul di tengah danau tersebut. Kabarnya, lubang tersebut membawa air menuju lautan.

Ada yang mau mencoba mencari tahu kedalaman lubang di waduk Monticello ini?

Lubang besar di dekat pesisir pantai Belize ini lebarnya sekitar 1.000 kaki dengan kedalaman 400 kaki. Terbentuk secara tidak sengaja oleh bebatuan sepanjang jaman es. Di dalamnya seperti ada gua-gua bawah air yang indah dan memancing keingintahuan para penyelam.

Hingga saat ini, lokasi tersebut dijadikan salah satu lokasi diving yang digandrungi. Di dalamnya terdapat air yang jernih di mana ikan-ikan beraneka ragam tinggal. Ada hiu, grouper, dan aneka ikan menarik lain yang akan menemani Anda diving.

Bulan Februari 2007, masyarakat dunia digemparkan oleh munculnya lubang yang sangat besar di tengah-tengah wilayah yang padat penduduknya. Lubang ini luasnya sekitar 100,5 meter.

Kabarnya, ada tiga orang yang meninggal saat lubang ini tiba-tiba terbentuk. Berikutnya, ada ribuan orang yang dievakuasi dari wilayah tersebut karena takut lubang ini akan semakin membesar.

Para ilmuwan mengatakan bahwa lubang ini terbentuk secara tak sengaja oleh alam. Di dalamnya diperkirakan bebatuan terkikis oleh air, sehingga perlahan rongga terbentuk. Saat rongga semakin besar, lapisan tanah di atas tak dapat menahan lagi, dan akhirnya ambruk sehingga terbentuk lubang yang sangat besar.