Sontoloyo!
Mungkin pembaca pernah mengucap kata tersebut untuk mengumpat pada
seseorang. Tahukah anda ternyata dalam bahasa Jawa, kata sontoloyo tersebut
merupakan gelar profesi untuk penggembala bebek. Wong sing angon bebek bahasa
Jawanya. Biasanya memakai caping, membawa tongkat tipis panjang dan diujung
tongkat ada plastik atau rumbai-rumbai yang melambai-lambai. Inilah yang namanya
sontoloyo.

Seorang sontoloyo bertanggungjawab atas semua bebek yang digembalakannya.
Mencari tempat terbaik bagi bebek gembalaannya dimana bebek bisa makan dengan
naman dan tidak terusik oleh siapapun. Mengarahkan bebek-bebeknya untuk dapat
mencari makan, bertelur dan berkembang biak sebanyak-banyaknya.

Saat menggiring bebek-bebeknya sontoloyo selalu harus memperhatikan bebek
yang berada paling belakang, karena biasanya bebek yang jalannya lambat bila
tidak diawasi dengan baik, bisa-bisa kabur atau dimangsa ular sawah tanpa
sepengetahuan si sontoloyo.

Nah kalau dalam perkembangannya kenapa kata sontoloyo ini dijadikan kata
umpatan pada seseorang, perlu penelitian lebih lanjut. Atau mungkin ada daerah
lain yang mempunyai kosa kata sontoloyo, namun mempunyai arti yang berbeda?
Setidaknya setelah mengetahui salah satu arti kata sontoloyo adalah sebuah
profesi, masihkah mau mengumpat seseorang dengan kata sontoloyo?

Jangan lupa dirate ya..

SUMURnya gan