VIVAbola - Perjalanan hidup Juara dunia tinju kelas bulu versi WBA, Chris John akhirnya difilmkan. Film kompilasi yang digarap oleh kementerian pemuda dan olahraga (Kemenegpora) ini juga mengisahkan perjalanan hidup beberapa mantan atlet nasional lainnya seperti petenis Yayuk Basuki, binaragawan, Ade Rai, dan pebulutangkis putri, Susi Susanti yang digarap dalam bentuk kompilasi.

Pembuatan film ini tidak bersifat komersil melainkan sebagai sumber inspirasi bagi generasi muda Indonesia. Syuting perjalanan hidup Chris John dilakukan di Semarang beberapa waktu lalu. Film tersebut juga menceritakan perjalanan hidup Chris John dari kecil hingga menjadi petinju profesional. "Film semata untuk memberikan inspirasi kepada generasi muda Indonesia," kata Chris John saat mendatangi kantor Kemenegpora, Jumat, 1 Maret 2013. Chris diterima Menpora, Roy Suryo di ruang kerjanya. Pada kesempatan itu, Chris John menyerahkan sabuk Super Champions miliknya kepada negara.

"Isinya lebih kepada motivasi kepada anak-anak. Pesan di film itu, setiap orang harus berjuang keras untuk mendapatkan sesuatu yang diimpikan. Itu saja inti ceritanya," sambung petinju asal Banjar Negara itu. "Saya ikut mengambil peran dalam film itu. Tapi saat masa kecil diperankan oleh orang lain. Namun terpenting, pesan film ini bisa tersampaikan," kata mantan atlet wushu tersebut.

Mengenai calon lawan yang akan dihadapinya di laga berikutnya. 14 April mendatang, Chris John masih bungkam. "Untuk lebih jelasnya, nanti akan saya jelaskan semuanya di konferensi pers pada 5 Maret 2013," kata Chris John.

Menurut Staf Khusus Menpora, Ivanna Lie, film kompilasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi generasi muda. Dia juga menambahkan bahwa pihaknya selanjutnya akan menyebarkannya ke sekolah-sekolah dan akan didistribusikan dalam bentuk compact disk (CD). "Proses syutingnya telah dilakukan tahun lalu," kata Ivanna yang merupakan penggagas film kompilasi ini. "Durasi filmnya kira-kira 10 menit," sambung mantan pebulutangkis nasional itu.