Sejak 18July2012 hingga 20Agustus2012
Mendapatkan 80an dan ratusan abu gosok
Serta beberapa
Mendapat dari part 2:
Spoiler for "Part 2":
Sejak 21 Agustus 2012 hingga September 2012
Hasil
Spoiler for "Hasil":
95% 5.000 an comment mendukung thread part 1 and part 2
(Ane sudah ngumpulin 200an comment panjang yang ane kumpulkan terutama dari kaum pribumi dan islam ketika saya menghina orang pribumi,malah mereka mendukung pola pikir ane)
5% yaitu sekitar 200an comment adalah Bot,Kontra,dan gajelas
Halo agan-agan sekalian,ane memaparkan kisah nyata dari agan Andrabungo yang sedang diluar negeri dan threadnya sudah tak tersundul dan menjadi old kaskus
Tujuan saya membuat thread ini adalah,memperjuangkan para pembaca agar lebih bijak dan cerdas mengambil keputusan hidup.Bukan untuk memfrontal pihak tertentu.Harap ini menjadi renungan agan-agan...
Quote:
Tahun 2006 lalu , Temanku bernama Jono bukan nama sebenarnya menamatkan pendidikan akhir di salah satu SMU swasta di kotaku . setelah lulus dia sangat mengebu gebu ingin masuk perguruan tinggi di ibukota Provinsi sebelah ( Padang ) . Dengan mengambil Fak. Hukum dia mencoba meraih cita citanya . Tiga bulan setelah dia berjibaku dengan kegiatan kampus di Padang, akhirnya dia pulang , karena jarak kotaku dengan kota Padang hanya 6 jam , dia sering bolak balik ,dan sepertinya Jono memutuskan cuti kuliah.
Suatu hari , ibu angkatku mengundang untuk kerumahnya karena ada pertemuan penting sekali,” kata beliau”. saat aku bertamu di rumah Ibu angkatku. kulihat ada pemandangan yang berbeda. rumah Ibu angkatku ramai sekali, semua keluarga ngumpul, teman teman Jono pun ngumpul, dengan aneh kulihat , jono yang kukenal sebagai pendengar sekarang berubah menjadi seorang pembicara bahkan seperti motivator motivator di TV, yang di bicarakanya Bonus,downline,Jalan jalan keluar negri,Passive Income, Produk kesehatan,dan rupanya Jono temanku mengajak orang yang berkumpul ini bergabung dengan sebuah perusahaan MLM kesehatan untuk mencapai kebebasan Finansial katanya .
Aku sempat salut dengan Jono, karena dia telah berhasil mengajak Ibu angkatku, kakak ,adik,tetangga,teman temanku bergabung bersama dia, namun dia tidak berhasil mengajaku, dia pun tidak berhenti merayu, memberikan fakta fakta orang yang sukses dengan MLM, lalu aku putuskan meminjam bukunya dulu sebelum aku bergabung . Aku mau mempelajarinya dulu ya jon, Kataku. Jono pun mengiyakanya . Namun aku tergangu karena hampir tiap saat dia sms, telp,pura pura nanyain kabar, lagi ngapain , ada pertemuan hebat nih dan ujung ujungnya kapan kita bisa ketemu Chan?, yang jelas usaha Jono mengaetku untuk menjadi downlinenya tidak pernah berhasil . Dan dia pun mengeluarkan jurus terakhirnya “ Chan,kamu kan penyiar radio pasti kamu banyak relasi,nah disitu kamu nanti bisa menuju kebebasan finansial, apalagi kamu jago bicara, saya yakin kamu akan mendapatkan semua yang diinginkan orang lain . dan kuabaikan kata kata Jono, Jonopun berubah sikap . sepertinya dia muak dengan penolakanku.
Aku jadi jarang bertandang kerumah Ibu angkatku,karena hampir setiap malam ada pertemuan dirumah beliau, belum lagi Ibu angkatku serta keluarganya sering sekali menghadiri seminar di hotel bintang 3 dengan biaya patungan tiap member MLM, ditambah Investasi awal membeli produk sebesar 1 sampai 2 juta rupiah untuk posisi Manager . Dan omonganya pun terasa basi, semua bicara seperti motivator, semua berubah , dan untungnya kejadian itu tidak berlansung lama, tidak tahu kenapa satu persatu banyak yang mundur menjalankanya, satu persatu kembali pada semula, kecuali Jono.
2012
Aku menemukan Jono kembali di situs jejaring social 2010 . dia menambahkan pertemanan , aku terima. saat itu aku masih di Saudi Arabia . kulihat album photo Jono , ada yang aneh dari Photonya dan wallnya.
Ciri cirinya seperti ini :
Photo selalu mengunakan Jas /blazer , kemeja rapi, lengkap dengan atribut dasi .
Bahasa tubuh, dengan senyum di buat buat, Duduk atau berdiri dengan pose siap ,sambil mengancungkan jempol, kadang satu jempol dan tidak jarang dengan 2 jempolnya sekalian.
lokasi Photo selalu di Restorant hotel bintang 4, di Ballroom Hotel, Di kamar Hotel , dan di depan Mobil sedan hitam lengkap dengan atribut blazer plus dasi dan mengacungkan ke dua jempolnya” seperti mengatakan Hebat”. status di wallnya selau kata kata motivasi yang diambil dari berbagai sumber dengan sistem copy paste,dan tidak jarang mengshare kata kata seperti ini Ayo menuju kebebasan finansial atau kata kata sindiran untuk para karyawan .
awal 2011
Aku pulang dari Saudi Arabia, kedatanganku terdengar oleh Jono . Tiba tiba Jono menelpon, entah darimana dia mendaptkan no hpku . jujur saja aku merasa tergangu , karena pada saat itu aku sibuk dengan beberapa Event . Dan dia suatu malam bertandang ke rumah sambil basa basi dia buka pembicaraanya .Aku tidak fokus saat itu , Aku lebih fokus memperhatikan penampilan Jono yang kontras dengan album photo yang sering saya lihat . Dengan mengunakan motor bebek jenis honda Supra X , Sepatu kantoran kulit murahan, baju kemeja rapi namun tetap saya tahu baju itu tidak mahal harganya, dan celana Levis KW , namun ada yang janggal ternyata Jono mengunakan Gelang perak di tangganya . Rupanya gelang itu lagi ngetren di Indonesia , yang kabarnya bisa mengobati berbagai penyakit , dengan hanya mengunakanya, dan pembicaraan pun mengarah menjadi Promosi gelang kesehatan setelah dia bosan berbasa basi, dan Jono pun tetap sama tidak berubah.
Setelah berkali kali Jono mencoba mengajak ketemuan, akhirnya aku putuskan akan kerumahnya , karena aku juga ada keperluan meminjam salah satu blazernya untuk dipakai menghadiri acara wisuda adik ku. tibalah aku kerumahnya , sekali lagi mataku hanya memandangi rumah Jono yang tidak berubah sejak tahun 2006 lalu, tampak sederhana, namun yang berubah hanyalah ruang tamu Jono yang dipenuhi photo photo dan piagam piagam seminar yang di hadirinya . Aku memandangi se isi rumah tidak ada yang wah,kebebasan finansial yang ia impi impikan sepertinya tidak menunjukan wujudnya di rumah itu selain ada satu etalase yang menampung banyak hadiah dari MLM yang diterimanya seperti Gelas/ Mug dengan logo MLM,kumpulan jam dinding, piring piring, botol minuman, serta pernak pernik MLM lainya ,Tumpukan buku buku Motivator tentang kebebasan finansial dan album photo kunjunganya di beberapa kota untuk seminar dan penyebaran downline. setelah Jono mempersilahkan mencicipi makanan di mejanya, Jono pun melanjutkan cerita tentang MLMnya sambil aku menunggu moment yang tepat untuk mengutarakan niatku sebenarnya .
2006 sd 2012
Seandainya Jono fokus untuk kuliahnya mungkin dia sudah menyandang gelar Sarjana Hukum di belakang namanya, Tapi Jono memilih fokus dengan MLMnya.
Sebagai teman,tentu aku berharap dia bisa meraih impianya” Menuju Kebebasan Finansial di waktu Muda” walau aku bertolak belakang dengan konsep MLM namun aku salut dengan kegigihanya yang tidak kunjung berhenti dan berputus asa walau kenyataan di dunia maya berbeda dengan kenyataanya dia saat ini, Teruslah bermimpi kawan .
Sejak mengenal Jono aku semakin tertarik melihat teman temanya yang bernasib sama melalui jejaring social dengan ciri ciri dan indikasi yang aku terangkan diatas.
Aku melihat Jono tidak seperti tidak hidup di dunia yang nyata.