Perdana Menteri Malaysia Najib Razak tiba-tiba saja dikabarkan mundur dari jabatannya. Pengumuman itu tersirat dalam website milik Kementerian Informasi Malaysia.

Namun setelah diselidiki, ternyata sekelompok peretas membobol laman milik Kementerian Informasi Malaysia itu. Dalam website itu terlihat tulisan "Perdana Menteri rasminya meletak jawatan" dan "Memo Permohonan Rakyat Malaysia".

Dalam surat pengunduran diri itu, bertuliskan, "Dato Sri rasminya meletak jawatannya hari ini selaku Perdana Menteri Malaysia. Beliau juga Memohon maaf kepada Nik Aziz, DSAI (Dato Sri Anwar Ibrahim) dan semua parti lawan di atas fitnah-fitnah yang pernah ditaburkan beliau selama ini".

Pihak Kementerian Informasi Malaysia langsung mengambil tindakan atas bobolnya website mereka. "Kementerian Informasi telah mengambil tindakan dengan menghapus pernyataan yang salah. Ini dimaksudkan untuk mencegah menyebarkan informasi salah dari pihak yang tidak bertanggungjawab," ujar Direktur Jenderal Kementerian Informasi Malaysia Datuk Ibrahim Abdul Rahman," seperti dikutip MSN Malaysia, Senin (18/2/2013).

Pemerintah Malaysia belum mengetahui siapa pelaku peretasan ini. Mereka berupaya agar publik tidak dibuat khawatir dengan pengumuman yang salah ini.

Selain itu, pihak Kementerian Informasi juga melakukan penyelidikan internal dari masalah ini. Polisi juga akan disertakan guna menyelidiki peretasan yang meresahkan tersebut.


http://international.okezone.com/rea...ari-jabatannya


Hahahah tertipu ane baca judulnya