Quote:
Kantor berita Reuters melaporkan, Jumat (15/2), rakyat Singapura itu akan berunjuk rasa memprotes biaya hidup semakin tinggi dan melambungnya angka imigrasi. Dengan tingginya angka imigrasi maka diperkirakan populasi negeri itu akan meningkat hingga 30 persen pada 2030 nanti.
Koordinator unjuk rasa Gilbert Goh mengatakan sekitar seribu orang diharapkan akan mengikuti demonstrasi yang akan digelar di Taman Speakers' Corner itu.
Sebanyak 1.100 pengguna Facebook menyatakan mereka akan mengikuti demonstrasi besok. "Kami ingin memberi peringatan kepada pemerintah. Kami tidak mau ada 6,9 juta orang tinggal di negeri ini pada 2030 nanti," kata Goh.
Rakyat Singapura menolak proposal diajukan pemerintah yang ingin menaikkan jumlah penduduk sebanyak 36 persen dengan sekitar 2,5 juta pekerja asing. Alasan pemerintah adalah mereka ingin menaikkan angka kelahiran dan menopang pertumbuhan ekonomi. Kini penduduk Singapura berjumlah 5,3 juta jiwa.
Aksi demonstrasi termasuk jarang terjadi di Singapura, salah satu negeri terkaya dan termahal di Asia. Terlebih lagi di masa Perdana Menteri Lee Kuan Yew, ayah dari perdana menteri sekarang, Lee Hsien Loong. Hampir semua media Singapura juga pro pemerintah.
Sejak diumumkan awal Februari, kini sudah ada 5.300 orang menyatakan akan mengikuti demonstrasi itu. Jika itu terjadi maka unjuk rasa itu akan menjadi yang terbesar sejak kemerdekaan Singapura pada 1963.
Wahhhh belum juga digolkan tu proposal..
Emang sih biaya hidup disana tinggi banget