Penumpang Batavia Terbang Gratis

TRIBUNNEWS.COM , PONTIANAK - Pasca maskapai Batavia Air diputus pailit oleh Pengadilan Negeri terhitung 31 Desember 2012 lalu. DPD Asita Kalbar menyatakan, berbagai upaya yang dilakukan telah ada sedikit membuahkan hasil.
Ketua Asita Kalbar, Hefni AS mengatakan, satu di antara solusi yang bisa dilakukan calon penumpang rute Pontianak-Jogjakarta dan sebaliknya adalah terhitung 6 Februari 2013, calon penumpang dapat melakukan penerbangan dengan Express Air sebagai pengganti Batavia Air.


"Mulai tanggal 6 Februari 2013 salah satu solusi telah diperoleh yakni terealisasinya penerbangan Express Air yang siap menghandel penumpang Batavia Air yang telah memiliki tiket dan di-issued pada periode sampai dengan 30 Januari 2013 baik langsung melalui kantor Batavia Air maupun melalui travel agent," ujarnya kepada Tribun, Kamis (7/2/2013).

Hefni memaparkan, untuk sementara penerbangan yang tersedia melayani rute Pontianak–Jogjakarta (PP) sekali dalam sehari dengan jadwal Jogyakarta – Pontianak take off pukul 13.45 Wib dan Pontianak Jogjakarta terbang pukul 15.45 Wib.
Sedangkan untuk meningkatkan pelayanan, jadwal penerbangan tersebut direncanakan akan ditingkatkan menjadi dua kali sehari sesuai dengan kesiapan maskapai dan schedule yang akan ditetapkan masa mendatang, serta layanan Express Air akan berlangsung sampai dengan 30 April 2013.
"Bagi calon penumpang yang telah memiliki tiket Batavia Air dilayani tanpa harus membayar harga tiket Express Air alias gratis, kecuali hanya membayar biaya asuransi sebesar Rp 5.000 saja. Adapun reservasinya dilakukan langsung di counter 4 bandara Supadio Pontianak," jelasnya.

Sementara bagi travel agent yang ingin mengklaim pengembalian uang deposit dan uang refund tiket calon penumpang yang terblokir di account Batavia Air, termasuk calon penumpang yang menuntut pengembalian uang sesuai dengan harga tiket yang telah dibayar dapat mengajukan klaim pengembalian uang tiket melalui dewan kurator di daerah masing-masing mulai 18 Februari 2013, jam 09.00–17.00 dengan mambawa tiket dan KTP sesuai nama yang tertulis dalam tiket. Khusus Kalbar dapat diklaim di eks Kantor Batavia Air, Jl HOS Cokroaminoto Pontianak.

Sekretaris Asita Kalbar, Goentomo Ibrahim menambahkan, proses dan mekanisme klaim, khususnya yang diajukan travel agent belum ada kejelasan apakah dimungkinkan dilakukan secara kolektif dengan cara dikuasakan kepada DPD Asita atau harus dilakukan oleh masing-masing travel agent. Hal sama juga terhadap calon penumpang yang membeli tiket melalui travel agent tetapi tempat tinggalnya di daerah jauh dari kantor Batavia Air.

"Kasus demikian, apakah bisa diurus secara kolektif oleh travel agent tempatnya membeli tiket atau harus diurus calon penumpang sendiri. Jika polanya seperti itu tentu sangat menyulitkan banyak orang," ujarnya.
Oleh karena itu, Asita akan terus konsultasikan kembali dengan dewan kurator di Jakara. Dengan harapan, segala urusan yang harus diurus, khususnya refund dapat dipermudah pihak kurator sehingga segala urusan berjalan cepat dan lancar, tegas Goentomo.

Siapkan 7.000 Seat
Antisipasi lonjakan penumpang menyambut perayaan Imlek 2564, Sriwijaya Air menyiapkan penerbangan ekstra (extra flight) untuk tiga kota tujuan selama 11 hari, sejak 6-17 Februari 2013. Tiga kota tersebut adalah Jakarta-Pontianak (PP), Jakarta-Pangkalpinang (PP) dan Jakarta-Tanjungpandan (PP).

District Manager Sriwijaya Air Pontianak, Hermawan mengatakan, extra flight merupakan penambahan frekuensi penerbangan dari masing-masing rute, misalnya Jakarta–Pontianak (PP), yang semula 5 kali sehari menjadi 6 kali sehari, Jakarta-Pangkalpinang (PP), yang semula 6 kali menjadi 7 kali sehari dan Jakarta-Tanjung Pandan (PP), yang semula 4 kali sehari menjadi 5 kali sehari.

Secara rinci tanggal penerbangan untuk extra flight adalah Jakarta-Pontianak PP dilayani pada tanggal 6-10 dan 15-17 Februari 2013. Untuk rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang PP dan Jakarta-Tanjung Pandan PP akan dilayani pada 7-9 dan 11-13 Februari 2013. Sedangkan untuk pembukuan penerbangannya sudah dapat dilakukan saat ini.

“Agar menjadi lebih pasti rencana penerbangannya, kami sarankan pelanggan segera melakukan pembukuan,” imbau Iwan sapaan akrabnya. (sgt)
sumber