Kaskus

News

suryadiRMAvatar border
TS
suryadiRM
“Menurunya Minat Belajar Siswa”
Pada saat ini banyak prestasi dan minat belajar siswa menurun dikarenakan banyak faktor yang mempengaruhinya, yuk langsung ke Tkp gan…


Prestasi belajar siswa yang rendah bisa diakibatkan oleh beberapa faktor, diantaranya;
(1) semangat belajar siswa yang kurang,
(2) sarana belajar kurang,
(3) penggunaan metode mengajar yang tidak efektif dan variatif, dan
(4) guru kurang bersemangat dalam mengajarnya. Seperti obrolan saya dengan salah satu rekan guru dalam suatu kesempatan, ia mengatakan “kenapa ya nilai siswa saya banyak yang rendah, banyak yang nilainya dibawah KKM?, sepertinya mereka tidak punya semangat untuk belajar, padahal saya sangat bersemangat sekali dalam mengajar mereka.”. “ah, masa sih” jawab saya. “apa bukan karena sarananya yang kurang? atau mungkin metode belajarnya banyak ceramah?”. Mendengar jawaban saya, ia hanya tersenyum saja.

Susasana belajar tentu akan berhasil, apabila siswa mempunyai semangat dan termotivasi untuk belajar, dan guru pun tentunya juga bersemangat dalam mengajar siswa, apalagi sarana belajarnya lengkap dan proses pembelajaran suasananya menyenangkan.
Siswa yang tidak bersemangat dalam belajarnya, akan terlihat dari aktifitas ia dalam belajar, ia terlihat malas-malasan, sering ngobrol dengan temannya, perhatian tidak fokus ke pelajaran, membuka buku tapi bukan buku yang sedang dipelajari, tidur di kelas, sibuk sendiri dengan HP-nya, atau bahkan siswa tersebut pandangannya kosong.

Dalam mengajar pun seorang guru tentu mempunyai kemampuan terbatas untuk mempertahankan semangat mengajarnya. Pada awal tentunya dengan energi yang masih full, ia akan mempunyai semangat yang tinggi, suaranya menggebu-gebu, bahkan kadang-kadang lupa bahwa didepannya masih ada siswa terbengong-bengong. Ia terus berceramah layaknya seorang orator ulung bahkan melebihi oratornya ‘Soekarno’. Tetapi di akhir pembelajaran atau pada jam-jam terakhir energi sudah mulai turun, semangat jadi kendor, bahkan semakin putus asa manakala begitu ia bertanya pada siswanya, siswa tidak bisa menjawab apa-apa. Kadang-kadang karena saking semangatnya selama pembelajaran waktunya digunakan untuk ceramah, lupa masih ada sarana pembelajaran (alat dan bahan praktek) di atas meja yang belum terjamah.

Proses pembelajaran akan menyenangkan apabila seorang guru menerapkan prinsip “PAIKEM”. Proses belajar yang menyenangkan tentu akan menimbulkan suasana belajar yang sejuk, santai, siswa tidak terasa tertekan, mereka bebas mengekspresikan dan mengaktualisasikan dirinya dalam proses belajarnya. Guru pun tentunya tidak mengeluarkan energi yang banyak, waktunya bisa digunakan untuk mengamati siswanya, apakah mereka belajar?, bagaimana mereka belajar?. Guru bisa membantu siswa yang kesulitan dalam belajar, memberi arahan kalau siswa menyimpang dari apa yang telah menjadi tujuan pembelajaran.

Prestasi belajar siswa akan meningkat apabila dalam proses pembelajaran, seorang guru bisa menerapkan metode pembelajaran yang menumbuhkan motivasi siswa belajar, dan bisa mengakomodasi gaya belajar siswa dengan menerapkan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAIKEM). Menurut saya hal tersebut bisa terwujud apabila kita menerapkan metode pembelajaran yang efektif dan variatif. Metode pembelajaran ini diantaranya pembelajaran Contextual Teaching Learning, atau Cooveratif Learning. Kita bisa menggabungkan beberapa metode pembelajaran dalam suatu kegiatan belajar mengajar, dengan adanya variasi metode pembelajaran suasana belajar menjadi menyenangkan dan diharapkan siswa memperoleh prestasi belajar yang tinggi.
0
13.6K
30
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan