sifafauziaAvatar border
TS
sifafauzia
Alat Pemindah Rasa Sakit


Disebuah rumah sakit, ditemukan penemuan baru. Penemuan baru tersebut adalah "Alat Pemindah Rasa Sakit Pada Pasangan". Tetapi alat ini hanya bisa bekerja pada pasangan suami istri.

Suatu hari, datang lah pasangan suami istri ke rumah sakit tersebut. Sang istri tengah hamil dan ingin melahirkan. Karena istri terlihat sangat menderita dengan rasa sakit saat melahirkan, sang suami tak tega melihatnya.

Suami : "Andai saya bisa menanggung rasa sakit itu, biiarlah saya yang menanggungnya."
Dokter : "Kebetulan di rumah sakit ini ada alat baru PEMINDAH RASA SAKIT PADA PASANGAN, pak."

Sang suami berbinar mendengarnya. Sebagai suami yang sangat menyayangi istrinya, sang suami pun menyetujuinya.
Suami : "Baik, Dok. Saya mau. Tapi, bagaimana rasa sakit itu bisa berpindah pada saya?"
Dokter : "Tenang, pak. Alat ini canggih. Secara otomatis, alat ini akan memindahkan rasa sakit pada ayah biologis sang bayi."

Mendengar perkataan dokter, sang suami menjadi lega. Proses pemindahan rasa sakit itu berjalan lancar.
Dokter : "Saya pindahkan 25 % rasa sakit ke Anda ya, pak. Kemungkinan perut Anda akan mengalami rasa sakit yang cukup hebat. Anda sudah siap?"
Suami : "Siap, dok."

Beberapa saat kemudian ....
Suami : "Perut saya tidak terasa sakit, dok. Naikkan saja lagi tingkat pemindahannya."
Dokter : "Mungkin belum terasa, pak. Baik, saya naikkan 50 %".

Beberapa saat kemudian ....
Suami : "Perut saya masih belum terasa sakit, dok. Silakan naikkan lagi."
Dokter : "Masa, pak? Biasanya suami yang lain tidak sampai 50% saja sudah minta berhenti, pak. Klo begitu, saya naikkan 75 %"

Beberapa saat kemudian ....
Suami : "Dok, perut saya tidak sakit sama sekali. Pindahkan saja seluruh rasa sakit itu, biar istri saya bisa melahirkan tanpa rasa sakit."
Dokter : "Anda sungguh suami yang luar biasa, pak. Pasti anda sangat mencintai istri Anda. Suami-suami yang lain tidak akan kuat seperti Anda. Karena, jika saya naikkan 100% pasti akan sakit sekali dan dapat menyebabkan kematian."

Dokter pun menaikkan proses pemindahan rasa sakit dari istri pada suami tersebut menjadi 100 %. Sang suami tidak bereaksi karena tidak merasakan rasa sakit pada perutnya. Dokter pun bertambah kagum pada suami tersebut.
Akhirnya, sang istri dapat melahirkan dengan selamat dan tanpa rasa sakit. Mereka pun pulang ke rumah dengan bahagia.

Ketika tiba di rumah, suami-istri tersebut kaget, karena di halaman rumahnya, tukang kebun mereka meninggal dengan mengenaskan sambil memegangi perutnya.


Diubah oleh sifafauzia 28-10-2014 03:14
0
5.4K
231
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan