"Memenangkan argumen adalah hal biasa, tapi memenangkan argumen dengan merebut hati orang lain adalah luar biasa."
Quote:
Ada kalanya Anda harus bisa mempertahankan pemikiran diri dan membiarkan semua orang tahu apa maksud yang ingin Anda utarakan. Pertahankan argumen Anda walaupun harus berakhir pada perselisihan. Bila hal yang benar harus segera dilaksanakan, mengapa tidak? Namun tantangan besarnya adalah, bagaimana cara jitu memenangkan argumen dengan orang lain?
Berargumen untuk menang
Berargumenlah hanya untuk menang sehingga Anda bisa mengambil waktu dan tempat yang tepat untuk berdebat dengan orang lain karena Anda yakin Anda bisa memenangkannya. Jangan berargumen hanya sekedar ingin dilihat 'berbobot' oleh orang lain jika pada akhirnya Anda tidak bisa memenangkannya.
Kenali manfaatnya
Mengapa Anda harus berargumen? Apa yang akan dapatkan jika menang? Alasan tersebut haruslah sangat kuat dan berdasar dengan maksud yang memberikan nilai lebih pada persepsi serta pendapat Anda. Berargumen dengan atasan untuk naik gaji tentu lebih bermanfaat dibanding berargumen dengan teman perihal selebriti wanita mana yang lebih cantik.
Dukung dengan fakta
Sebuah argumen bisa menang jika Anda mempunyai fakta pendukungnya. Jangan hanya mengutarakan idealisasi, karena idealisasi hanya berlaku untuk diri Anda sendiri. Buatlah orang lain mengerti akan keuntungan dari pemikiran Anda dengan mengutarakan fakta tak terbantahkan yang membuat orang lain takluk dan menghargai pendapat Anda.
Periksa emosi secara konstan
Tidak jarang sebuah argumen berubah jadi caci-maki yang berujung pada konflik jika salah satu pihak sudah tidak bisa berpikir dengan kepala dingin. Dan ketika emosi sudah mulai turun tangan, maka pemikiran secara logika sudah tidak berlaku karena terbendung oleh egoisnya perasaan diri yang hanya ingin menang sendiri tanpa alasan tertentu hingga akhirnya dan berakhirlah tujuan sehat dari argumentasi tersebut.
Jangan hanya menjadi tukang gertak
Memenangkan argumen adalah satu hal yang biasa, tapi memenangkan argumen dengan merebut hati orang tentu adalah merupakan hal yang luar biasa. Jika Anda mengetahui rahasia buruk seseorang, jangan menjadikan hal tersebut sebagai kekuatan dalam berargumen yang hanya menunjukkan betapa menyebalkannya Anda dengan menjadi seorang tukang gertak.