- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Produksi Minyak di Blok Madura Milik Pertamina Jeblok


TS
c-meeet
Produksi Minyak di Blok Madura Milik Pertamina Jeblok
Produksi Minyak di Blok Madura Milik Pertamina Jeblok
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (WMO) sampai saat ini produksinya tidak seperti yang diharapkan. Bayangkan, dari target 20.000 barel per hari (bph) produksinya hanya 1.200 bph.
"Produksi WMO sampai saat ini masih jauh di bawah target yang kami inginkan yakni 20.000 bph, pasalnya produksi WMO sampai sekarang saja belum sampai-sampai 7.000 bph, malah kemarin hanya 1.200 bph," kata Deputi Pengendalian Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Gde Pradyana ditemui di kantor SKK Migas, Jakarta, Selasa (29/1/2013).
Hal ini terjadi karena WMO terlambat memasang 4 rig (unit pengeboran) yang seharusnya sudah dipasang sejak November 2012 lalu.
"Ini karena WMO telat memasang 4 rig yang kita minta, dan harusnya dipasang pada November 2012 lalu, tetapi baru tahun ini dipasang dan karena baru dipasang tahun ini produksinya sesuai target (20.000 bph) dapat rasakan baru pada Marel-April 2013," ungkap Gde.
Turunnya produksi hingga 1.200 barel per hari tersebut, kata Gde, juga dikarenakan cuaca buruk yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
"Cuaca buruk juga menghambat produksi, barge-nya tidak bisa masuk, putuskan pada saat golombang besar, bahkan ada kapal mereka yang tenggelam, memang seharusnya pengeboran dan pemasangan rig tidak dilakukan pada bulan-bulan ini, makanya kita rekomendasi Rig itu dipasang Agustus-November lalu, tapi karena terkendala perizinan RIG, saat ini baru masuk rig-nyajadi mereka kejar itu," tandasnya.
Seperti diketahui, sejak 2011 lalu, blok minyak WMO ini diambil alih Pertamina dari CNOOC dan Kodeco yang masa kontraknya habis. Sebelumnya data terakhir produksi minyak dari blok ini adalah sekitar 14 ribu bph.
[URL="http://finance.detik..com/read/2013/01/29/185522/2155653/1034/produksi-minyak-di-blok-madura-milik-pertamina-jeblok?"]sumber[/URL]
berita terkait :
Sebetulnya kalo dari sisi SDM peminyakan dan teknik, orang2 Indonesia telah mampu, buktinya banyak posisi posisi yang berkaitan dengan perminyakan di perusahaan perusahaan asing di tempati oleh orang Indonesia.
yang masih diperlukan adalah sistem pengelolaan dan manajemen yang bagus dan baik seperti perusahaan minyak asing. CMIIW
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (WMO) sampai saat ini produksinya tidak seperti yang diharapkan. Bayangkan, dari target 20.000 barel per hari (bph) produksinya hanya 1.200 bph.
"Produksi WMO sampai saat ini masih jauh di bawah target yang kami inginkan yakni 20.000 bph, pasalnya produksi WMO sampai sekarang saja belum sampai-sampai 7.000 bph, malah kemarin hanya 1.200 bph," kata Deputi Pengendalian Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Gde Pradyana ditemui di kantor SKK Migas, Jakarta, Selasa (29/1/2013).
Hal ini terjadi karena WMO terlambat memasang 4 rig (unit pengeboran) yang seharusnya sudah dipasang sejak November 2012 lalu.
"Ini karena WMO telat memasang 4 rig yang kita minta, dan harusnya dipasang pada November 2012 lalu, tetapi baru tahun ini dipasang dan karena baru dipasang tahun ini produksinya sesuai target (20.000 bph) dapat rasakan baru pada Marel-April 2013," ungkap Gde.
Turunnya produksi hingga 1.200 barel per hari tersebut, kata Gde, juga dikarenakan cuaca buruk yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
"Cuaca buruk juga menghambat produksi, barge-nya tidak bisa masuk, putuskan pada saat golombang besar, bahkan ada kapal mereka yang tenggelam, memang seharusnya pengeboran dan pemasangan rig tidak dilakukan pada bulan-bulan ini, makanya kita rekomendasi Rig itu dipasang Agustus-November lalu, tapi karena terkendala perizinan RIG, saat ini baru masuk rig-nyajadi mereka kejar itu," tandasnya.
Seperti diketahui, sejak 2011 lalu, blok minyak WMO ini diambil alih Pertamina dari CNOOC dan Kodeco yang masa kontraknya habis. Sebelumnya data terakhir produksi minyak dari blok ini adalah sekitar 14 ribu bph.
[URL="http://finance.detik..com/read/2013/01/29/185522/2155653/1034/produksi-minyak-di-blok-madura-milik-pertamina-jeblok?"]sumber[/URL]
berita terkait :
Quote:
Sebetulnya kalo dari sisi SDM peminyakan dan teknik, orang2 Indonesia telah mampu, buktinya banyak posisi posisi yang berkaitan dengan perminyakan di perusahaan perusahaan asing di tempati oleh orang Indonesia.
yang masih diperlukan adalah sistem pengelolaan dan manajemen yang bagus dan baik seperti perusahaan minyak asing. CMIIW
0
3.8K
17


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan