- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Domestik
Cara mudah ke Pulau Madura, disini!! (Trivia, Akomodasi, Cerita Lengkap)


TS
maryrypo
Cara mudah ke Pulau Madura, disini!! (Trivia, Akomodasi, Cerita Lengkap)
Hello agan-agan Kaskuser 
saya Vanya! Mau sharing aja tentang pengalaman selama traveling waktu di pulau Madura.

HOW TO GET THERE
1. Dari terminal Bungur Asih, Surabaya naik bus PO AKas II Rp 42.000,-/orang
2. Berhenti di terminal Arya Wiraraja, Sumenep
3. Sewa ‘taksi’ mobil L300 Rp 200.000,- (Sumenep – Slopeng – Lombang)
4. Untuk trip hari berikutnya (Asta Gumuk, Keraton Sumenep, museum, kuliner Sumenep, alun-alun, toko oleh-oleh khas Madura, dan lain lain) Rp 150.000,- per hari tapi tergantung itinerary-nya mau kemana aja, dan berapa lama waktu perjalanan. Itupun masih bisa di nego-nego.
*berhubung waktu itu saya dan teman-teman pake ‘duit orang’ jadi hepi aja ngasih ke bapaknya segitu, hehe
ACCOMODATION
1. Untuk menginap, pantai Slopeng menyediakan wisma tepat didepan pantai
2. Di pantai Lombang memang tidak ada penginapan, tapi disana terdapat UPT Desa dimana kita bisa menumpang tidur (alias gratis) di teras-nya; nyaman, bersih, suasana laut, dan bisa melihat bintang-bintang dengan pemandangan langit malam yang sempurna
3. Bring ur tent also perfect idea ;-)
4. Makanan disana masih ‘norma’l kok, maksudnya tidak jauh berbeda dengan jenis-jenis makanan yang berada dipulau Jawa, harganya pun relatif terjangkau
5. Ketika berencana bermalam di pantai Slopeng dan Lombang pastikan membawa makanan atau membeli sebelumnya ketika masih berada di desa Legung, karena disana hanya ada warung kecil itupun hanya buka ketika weekend dan di siang hari
6. Membawa bahan makanan dan peralatan masak camping seperti Trangia juga asyik
7. Kalau mau mencoba ‘tidur di kasur pasir’ juga bisa, tinggal ‘tanya sana sini’ aja sama penduduk di sekitar desa Legung Timur. Untuk biaya sih ‘seikhlasnya’, saya dan kawan-kawan memberi Rp 100.000,-/malam
8. Kalau di Sumenep sih banyak hotel, hostel, dan sebagainya terserah mau menginap dimana karena itukan sesuai budget masing-masing. Tinggal minta di anter aja sama supir ‘taksi’ :-P
TRIVIA
• Sumenep's sunrise is pantai Lombang, and sunset is pantai Slopeng
• Menu wajib : 'Soto Babat dan Soto Kaskus' yang terletak nggak jauh dari keraton Sumenep (duh, saya lupa nama warungnya, tapi tinggal tanya-tanya orang sekitar sana aja, pasti tau kok, karena warung itu memang terkenal enaknya) dan itu wajib wajib wajib wajiiib banget dicoba!! :-D
• "Kalangkong" dalam bahasa madura artinya "terimakasih"
• Perjalanan panjang Surabaya – Sumenep, atau Sumenep – desa Legung memang kadang membosankan. Bawalah mp3, iPod, atau buku bacaan ringan biar gak bosan selama perjalanan
• Tapi kalau saya sih sengaja pasang mata sepanjang perjalanan, karena ternyata banyak hal menarik yang lucu untuk diperhatikan (atau saya emang orangnya kepo), misalnya gaya berbicara orang lokal, gerak-geriknya, juga ‘hal-hal baru lihat’ lain nya yang menarik

saya Vanya! Mau sharing aja tentang pengalaman selama traveling waktu di pulau Madura.
Salam Kenal 



Quote:
Cerita lengkap-nya bisa di liat di thread ini :
http://www.kaskus.co.id/thread/5108c...ra-jawa-timur/
http://www.kaskus.co.id/thread/5108c...ra-jawa-timur/
HOW TO GET THERE
1. Dari terminal Bungur Asih, Surabaya naik bus PO AKas II Rp 42.000,-/orang
2. Berhenti di terminal Arya Wiraraja, Sumenep
3. Sewa ‘taksi’ mobil L300 Rp 200.000,- (Sumenep – Slopeng – Lombang)
4. Untuk trip hari berikutnya (Asta Gumuk, Keraton Sumenep, museum, kuliner Sumenep, alun-alun, toko oleh-oleh khas Madura, dan lain lain) Rp 150.000,- per hari tapi tergantung itinerary-nya mau kemana aja, dan berapa lama waktu perjalanan. Itupun masih bisa di nego-nego.
*berhubung waktu itu saya dan teman-teman pake ‘duit orang’ jadi hepi aja ngasih ke bapaknya segitu, hehe
ACCOMODATION
1. Untuk menginap, pantai Slopeng menyediakan wisma tepat didepan pantai
2. Di pantai Lombang memang tidak ada penginapan, tapi disana terdapat UPT Desa dimana kita bisa menumpang tidur (alias gratis) di teras-nya; nyaman, bersih, suasana laut, dan bisa melihat bintang-bintang dengan pemandangan langit malam yang sempurna
3. Bring ur tent also perfect idea ;-)
4. Makanan disana masih ‘norma’l kok, maksudnya tidak jauh berbeda dengan jenis-jenis makanan yang berada dipulau Jawa, harganya pun relatif terjangkau
5. Ketika berencana bermalam di pantai Slopeng dan Lombang pastikan membawa makanan atau membeli sebelumnya ketika masih berada di desa Legung, karena disana hanya ada warung kecil itupun hanya buka ketika weekend dan di siang hari
6. Membawa bahan makanan dan peralatan masak camping seperti Trangia juga asyik
7. Kalau mau mencoba ‘tidur di kasur pasir’ juga bisa, tinggal ‘tanya sana sini’ aja sama penduduk di sekitar desa Legung Timur. Untuk biaya sih ‘seikhlasnya’, saya dan kawan-kawan memberi Rp 100.000,-/malam
8. Kalau di Sumenep sih banyak hotel, hostel, dan sebagainya terserah mau menginap dimana karena itukan sesuai budget masing-masing. Tinggal minta di anter aja sama supir ‘taksi’ :-P
TRIVIA
• Sumenep's sunrise is pantai Lombang, and sunset is pantai Slopeng
• Menu wajib : 'Soto Babat dan Soto Kaskus' yang terletak nggak jauh dari keraton Sumenep (duh, saya lupa nama warungnya, tapi tinggal tanya-tanya orang sekitar sana aja, pasti tau kok, karena warung itu memang terkenal enaknya) dan itu wajib wajib wajib wajiiib banget dicoba!! :-D
• "Kalangkong" dalam bahasa madura artinya "terimakasih"
• Perjalanan panjang Surabaya – Sumenep, atau Sumenep – desa Legung memang kadang membosankan. Bawalah mp3, iPod, atau buku bacaan ringan biar gak bosan selama perjalanan
• Tapi kalau saya sih sengaja pasang mata sepanjang perjalanan, karena ternyata banyak hal menarik yang lucu untuk diperhatikan (atau saya emang orangnya kepo), misalnya gaya berbicara orang lokal, gerak-geriknya, juga ‘hal-hal baru lihat’ lain nya yang menarik
Diubah oleh maryrypo 30-01-2013 15:37
0
1.5K
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan