Langsung aja gan, temen ane rumahnya kemalingan gan, tapi ada keanehan di sini gan, di TKP tidak ada pintu atau jendela yang rusak (di buka paksa), cuma ada pintu belakang yang terbuka, dan sepertinya dibuka pake kunci, jadi seakan2 si maling memang punya kunci rumah tersebut
Jadi karena temen ane mainnya di dunia maya, maka dia langsung cari2 informasi deh tuh di internet, gmana caranya mencari orang (minimal clue) yang dobrak rumahnya, eh ketemu deh blog yang ngasih informasi tentang itu... ini isinya...:
(Menurut Ilmu Sunan)
Selain mengantisipasi dengan cara memasang penangkalnya, ada kalanya benda-benda yang telah dicuri bisa di ketahui keberadaanya. Berikut cara-caranya menurut para wali. Yang bisa dijadikan pedoman.
SUNAN BONANG
Caranya bisa diketahhui menurut hari kehilangannya:
Minggu:
Pencuri itu adalah sahabatnya sendiri., kulitnya agak kemerahan, rumahnya ada di sebelah utara rumah korban, dan barang curianya akan dibawa keselatan. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas) nasi punar dengan lauk ayam utuh.
Senin :
Pencurinya adalah orang serumah, berdaun telinga panjang, rambut lemas dan berperilaku halus. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas), nasi uduk dengan lauk pauk ikan sungai.
Selasa :
Pencurinya biasanya berwajah manis, kulitnya kemerahan, berhidung pesek, rambutnya sedikit pirang. Barang yang dicuri biasanya disembunyikan dihalaman rumah. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas), selamatan ketupat 40 biji dengan lauk sambal goreng.
Rabu :
Pencurinya berkulit kuning. Barang curianya akan disembunyikan dibawah pohon barat daya rumah korban. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas), nasi golong dengan lauk pecel ayam.
Kamis :
Pencurinya adalah saudara sendiri yang perilakunya cenderung baik. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas), bubur merah, putih, hitam.
Jum’at :
Pencurinya biasanya tinggal di timur laut rumah korban. Pelakunya biasanya suka berpegian. Barang curianya biasanya disembunyikan di dekat atau didalam sumur yang telah mati. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas), nasi dengan lauk daging. Bisa sapi, kambing atau kerbau.
Sabtu :
Pencurinya biasanya orang yang tinggal serumah. Barang curianya biasanya akan di sembunyikan di dalam rumah sisi utara. Dan agar segera ditemukan, sedekahkanlah (harus ikhlas), nasi golong dengan lauk pecel ayam jantan dan sayur menir.
SYEH SITI JENAR
Salah satu tokoh sufi di Indonesia dan murid sunan Bonang dan Sunan Giri ini ini memberi petunjuk. Bila terjadi pada hari :
Minggu :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “K”, dan barangnya akan dibawa kearah utara ketempat yang ramai.
Senin :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “K”, dan barangnya akan dibawa kearah Selatan.
Selasa :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “S”, dan barangnya akan dibawa ke Selatan.
Rabu :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “R”, dan barangnya akan dibawa kearah Timur.
Kamis :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “G”, dan barangnya akan dibawa ke arah Utara.
Jum’at :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “J”, dan barangnya akan dibawa ke Barat.
Sabtu :
Nama pencuri itu di awali dengan huruf “SK”, dan barangnya akan dibawa ke Timur Laut.
SUNAN GIRI
Petunjuk dari sunan giri berupa hari pasaran. Hari pasaran adalah hari-hari seperti biasa, namun kalo masyarakat suku jawa ditambahi dengan hari pasaran. Yaitu : Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon. Sehingga hari-hari yang beredar adalah seperti: Jum’at pon, Sabtu Wage, Minggu Kliwon, dsb.
Menurut nasehat dari sunan Giri, Kalo kehilangan pada hari :
Legi :
Pencurinya biasanya berkulit putih. Rumahnya di sebelah timur korban. Agar bisa ketemu harus selamatan nasi tumpeng dengan ayam putih mulus.
Pahing :
Pencurinya biasanya berkulit putih, tapi ada juga yang akak kemerahan. Rumahnya di sebelah timur korban. Dan selamatanya adalah nasi golong dengan pecel ayam dan sayur menir.
Pon :
Pencurinya berkulit kuning. Rumahnya di barat rumah korban. Selamatan dengan nasi dengan lauk ayam jantan berbulu merah.
Wage :
Pencurinya berkulit hitam. Rumahnya disebelah utara. Dan selamatanya nasi uduk lengkap dengan daging ayam hitam (Cemani).
Kliwon :
Pencurinya berkulit kemerahan. Rumahnya di tengah-tengah kampung atau desa.
Ini cuma informasi aja yaa gan, tapi semua kembali ke agan2 sekalian, mo percaya atau tidak yaa agan2 yang menyimpulkan...