Film komedi yang digawangi oleh Ben Stiller ini menghabiskan biaya $ 68 Juta (sekitar Rp 650 M) ini tidak menghasilkan sesuatu komedi yang menarik meskipun dalam prosesnya menggunakan spesial efek yang paling mahal.
Film ini mengalami kerugian sekita $ 40 Juta (sekitar Rp 390 M)

Film ini merupakan film yang diadaptasi dari komik yang bagus dan diperankan oleh Karl Urban. Seharusnya film ini dapat berhasil dengan dua faktor tersebut, namun dikarenakan kegagalan "Dredd" mengakhiri cerita karakter tesebut dinilai mengecewakan penonton, yang membuat film tersebut mengalami kerugian sebesar $ 45 Juta (sekitar Rp 430 M).

Film komedi keluarga yang memerankan Adam Sandler sebagai aktornya ini, tidak menggunakan spesial efek yang mahal, lokasi syuting yang tidak mahal dan gaji aktornya yang juga tidak mahal namun meraup biaya sebesar $ 70 Juta (sekitar Rp 680 M) ini, mengalami kerugian sebesar $ 50 Juta (sekitar Rp 480 M)

Pembuatan ulang film klasik yang pernah dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger ini, sekarang kalah pamor dengan film yang dibintangi Arnold itu sendiri di film "The Expendables 2". Film ini meraup kerugian sebesar $ 55 Juta (sekitar Rp 530 M)

Film Johnny Depp dan Tim Burton ini mengalami minus pemasukan sebesar $ 60 Juta (sekitar Rp 580 M).

Film dengan kegagalan terbesar yang pernah diputar lebih dari 2000 bioskop ini mengalami kerugian sebesar $ 60 Juta (sekitar Rp 580 M). Hampir tidak ada yang pernah mendengar tentang film anak ini.

Sekitar $ 95 Juta (Rp 917 M) kerugian yang dihasilkan dari film ini. Film yang didasarkan oleh drama musikal sukses dan menghadirkan bintang besar, Tom Cruise, ini tidak ada yang pernah menyangka film ini akan menghasilkan kerugian sebesar itu.

Meskipun diluar negeri film ini tampak lumayan sukses,namun kemungkinan khalayak Amerika Serikat sudah mulai merasa muak dengan aksi Taylor Kitsch melawan alien. Dan film ini pun diperkirakan mengalami defisit pendapatan sebesar $ 100 Juta (sekitar 965 M).

Film yang diambil lokasi syutingnya dibenua Asia mungkin bisa dikatakan sukses di Benua Asia, namun tidak di pasar Amerika Serikat. sehingga perkiraan untuk kerugian film ini sebesar $ 160 Juta (sekitar Rp 1.5 T). Film ini adalah kegagalan kedua director Andy Wachowskis setelah "Speed Racer" pada tahun 2008.

Kerugian terbesar sepanjang tahun 2012, adalah John Carter. Film ini merugikan sebesar $ 200 Juta (sekitar Rp 1.9 T). Film yang awalnya berjudul "John Carter of Mars" ini tampaknya ditakdirkan gagal dari awal, dengan anggaran yang membengkak saat syuting dan kerugian yang sangat besar merupakan bencana yang sempurna bagi Disney. Disney merasakan bahwa penonton mungkin tertukar denga film mereka yang juga mengalami kegagalan tahun lalu "Mars needs Moms". Perubahan judul tersebut tidak menghasilkan apa-apa. Anggaran iklan besar-besaran hanya memperburuk kegagalannya.