- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jerman Kembangkan Senjata Laser Penghancur Pesawat Tanpa Awak


TS
sonny238
Jerman Kembangkan Senjata Laser Penghancur Pesawat Tanpa Awak
VIVAnews - Industri pertahanan asal Jerman, Rheinmentall Defence, memperkenalkan senjata penghancur pesawat mata-mata (drone). Senjata baru ini menggunakan sistem laser berenergi tinggi.
Laman BBC, Selasa 8 Januari 2013, memberitakan, senjata laser berdaya 50 kilowatt ini dilengkapi radar dan sistem optik untuk mendeteksi dua drone yang datang dari luar. Sistem pada senjata ini akan mengunci drone dengan radar saat menjejaki lokasi target. Kemudian alat ini akan melacaknya dengan sistem optik.
Drone yang melaju dengan kecepatan 50 meter per detik dan masuk dalam area yang terjangkau radar, dipastikan akan hancur oleh senjata laser ini. Rheinmetall mengklaim mampu menembak dua drone sekaligus dalam jarak lebih dari satu mil.
Dalam uji coba, laser dengan energi tinggi ini berhasil memotong baja setebal 15 milimeter. Senjata ini juga menembakkan bola baja yang didesain menyerupai mortir ke udara. Rheinmetall telah menguji senjata ini dalam berbagai kondisi, termasuk saat salju turun, cerah, maupun hujan.
Saat ini, senjata ini masih statis, harus ditempatkan di suatu tempat tertentu. Ke depannya, Rheinmetall akan mendesain sistem senjata laser ini agar bisa mobile dengan dilengkapi meriam otomatis. Rheinmetal berencana menguji coba senjata laser ini pada kendaraan yang berbeda. Mereka juga berencana mengintegrasikan senjata ini dengan meriam kaliber 35 milimeter.
Sejumlah pemerintah dan industri pertahanan di dunia juga tengah mengembangkan sejata laser ini. Misalnya, Raytheon yang meluncurkan laser anti-pesawat 50kW di Farnborough Airshow pada tahun 2010. Pada Juni 2012, Angkatan Darat AS merilis rincian senjata yang dapat menembakkan laser dengan dipandu petir untuk menyasar target.
indonesia kapan punya ya gan,paling sekarang baru punya laser buat sunat


kalo berkenan boleh minta
sama
jangan
ya gan,
makasih udah mau mampir

tkp
Laman BBC, Selasa 8 Januari 2013, memberitakan, senjata laser berdaya 50 kilowatt ini dilengkapi radar dan sistem optik untuk mendeteksi dua drone yang datang dari luar. Sistem pada senjata ini akan mengunci drone dengan radar saat menjejaki lokasi target. Kemudian alat ini akan melacaknya dengan sistem optik.
Drone yang melaju dengan kecepatan 50 meter per detik dan masuk dalam area yang terjangkau radar, dipastikan akan hancur oleh senjata laser ini. Rheinmetall mengklaim mampu menembak dua drone sekaligus dalam jarak lebih dari satu mil.
Dalam uji coba, laser dengan energi tinggi ini berhasil memotong baja setebal 15 milimeter. Senjata ini juga menembakkan bola baja yang didesain menyerupai mortir ke udara. Rheinmetall telah menguji senjata ini dalam berbagai kondisi, termasuk saat salju turun, cerah, maupun hujan.
Saat ini, senjata ini masih statis, harus ditempatkan di suatu tempat tertentu. Ke depannya, Rheinmetall akan mendesain sistem senjata laser ini agar bisa mobile dengan dilengkapi meriam otomatis. Rheinmetal berencana menguji coba senjata laser ini pada kendaraan yang berbeda. Mereka juga berencana mengintegrasikan senjata ini dengan meriam kaliber 35 milimeter.
Sejumlah pemerintah dan industri pertahanan di dunia juga tengah mengembangkan sejata laser ini. Misalnya, Raytheon yang meluncurkan laser anti-pesawat 50kW di Farnborough Airshow pada tahun 2010. Pada Juni 2012, Angkatan Darat AS merilis rincian senjata yang dapat menembakkan laser dengan dipandu petir untuk menyasar target.
Spoiler for pic:
indonesia kapan punya ya gan,paling sekarang baru punya laser buat sunat



kalo berkenan boleh minta



makasih udah mau mampir



tkp
Diubah oleh sonny238 09-01-2013 02:21
0
5K
53


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan