sistemikAvatar border
TS
sistemik
Dampak UMP 2013, Perusahaan Tekstil & Garmen PHK 2.300 Karyawan
Dampak UMP 2013, Perusahaan Tekstil & Garmen PHK 2.300 Karyawan
Zulfi Suhendra - detikfinance
Selasa, 08/01/2013 12:23 WIB
Jakarta - Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) mengungkapkan ada satu perusahaan tekstil dan satu garmen yang tak sanggup membayar upah minimum provinsi sebesar Rp 2,2 juta/bulan.

Dua perusahaan yang berlokasi di Tangerang, Banten ini langsung mengambil kebijakan pemangkasan jumlah karyawan hingga 2.300 orang.

Demikian disampaikan oleh Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat di Gedung Adhi Graha, Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Selasa (8/1/2013).

"Beberapa perusahaan sudah resmi menyatakan mem-PHK karyawannya," ungkap Ade.

Ade menambahkan, kedua perusahaan tersebut ialah perusahaan tekstil yang memangkas karyawannya hingga 900 orang, dan perusahaan garmen atau pakaian jadi yang memangkas karyawannya hingga 1.400 orang, sehingga totalnya sebanyak 2.300 orang.

"Dua itu adalah dari tekstil dan garmen, yang garmen 1.400 orang, dan tekstilnya 900. Karena mereka mau relokasi. Yang satu ke Jawa Tengah dan yang satu lagi ke Jawa Barat," tambahnya.

Sumber [url]http://finance.detik..com/read/2013/01/08/122340/2136042/1036/dampak-ump-2013-perusahaan-tekstil-garmen-phk-2300-karyawan?f9911013[/url]

========================================================

Setelah Tekstil & Garmen, Perusahaan Makanan & Sepatu Juga akan PHK Karyawan

Zulfi Suhendra - detikfinance
Selasa, 08/01/2013 12:44 WIB
Jakarta - Sektor tekstil dan garmen (pakaian jadi) di Tangerang, Banten sudah memastikan akan mem-PHK ribuan pekerja sebagai dampak kenaika UMP 2013 hingga Rp 2,2 Juta. Diperkirakan sektor lain seperti makanan dan minuman, sektor alas kaki seperti pabrik sepatu akan melakukan hal yang sama.

Demikian disampaikan oleh Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat di Gedung Adhi Graha, Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Selasa (8/1/2013).

Ade meyakini, hal ini tak hanya terjadi pada sektor industri TPT (tekstil dan produk tekstil) saja. Industri lain seperti makanan minuman, industri alas kaki pun melakukan langkah yang sama terhadap kenaikkan UMP ini.

Menurutnya penetapan UMP 2013 ini justru akan menambah masalah baru, bagi pengusaha maupun bagi para buruh. Selain berimbas pada bertambahnya pengangguran, hal ini pun akan berdampak pada kenaikkan harga barang-barang.

"Kenaikkan tersebut memberikan manfaat 0% kepada buruh. Karena itu akan diikuti kenaikkan yang lain, kos-kosan mereka meningkat, makanan minuman meningkat. Jadi kenaikan itu nggak ada artinya. Tidak menghasilkan apa-apa," pungkasnya.

(zul/hen)

Ayooo siapa lagi yang mau nyusulemoticon-Berduka (S)
Diubah oleh sistemik 08-01-2013 06:05
0
5.3K
90
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan