DAMASKUS, KOMPAS.com - Amerika Serikat, sejumlah negara Barat dan oposisi Suriah menolak solusi damai yang ditawarkan Presiden Bashar al-Assad. Jalan damai Assad dinilai "melenceng jauh dari kenyataan" atau hanya sebuah "pepesan kosong". Assad menyampaikan pidato untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan ini, sejak Juni, pada Minggu (6/1/2013) di auditorium gedung Pusat Seni dan Budaya Dar el-Assad, Damaskus. Saat itu dia mengatakan, solusi damai dilakukan secara komprehensif, tidak cukup dengan hanya solusi politik.

Menurut Assad, konflik Suriah dapat diakhiri dengan menolak kekerasan dan terorisme yang dilakukan jaringan Al Qaeda. Setiap campur tangan asing harus dibersihkan, dan dia menguraikan masa depan bagi negaranya melalui proses politik yang komprehensif. Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Victoria Nuland mengatakan, peta jalan damai Assad itu "jauh dari kenyataan". Menteri Luar Negeri Inggris, William Hague, mengatakan, pidato Assad itu hanya "janji-janji kosong".

Kepala Kantor Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton mengatakan posisi Eropa tidak berubah. Assad harus mundur untuk memungkinkan transisi politik. Sebelumnya Presiden Mesir Muhammad Mursi mendukung seruan rakyat Suriah yang menghendaki Assad diadili karena kejahatan perang di Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag, Belanda. Koalisi oposisi Suriah, yakni Dewan Nasional (NC), menegaskan, Assad telah mengesampingkan dialog dengan oposisi. Hal itu membuat negosiasi menjadi mandul, tidak mungkin dapat berjalan. Artinya, Assad tidak menghendaki perdamaian Suriah.

http://internasional.kompas.com/read/2013/01/07/20101323/AS.Barat.dan.Oposisi.Tolak.Solusi.Damai.Assad

http://internasional.kompas.com/read/2013/01/07/17183248/Iran.Dukung.Solusi.Damai.Assad

===============================================
mau solusi damai ini itu, tp yg terpenting si ass-ad dkk tetap berkuasa penuh di suriah, harus itu....