Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

april90Avatar border
TS
april90
Pc Cooler OC3 VGA Cooler K81 (cooler untuk vga entry level)
Pc Cooler OC3 VGA Cooler K81:
cooler untuk vga entry level


Beberapa produsen VGA dalam memproduksi VGA entry level seperti HD6450 yang berchipset ATI dan GT210 yang berchipset Nvidia seringkali menawarkan VGA hening dengan pendingin pasif ataupun pendinginnya aktif tetapi dengan fan ukuran kecil (4-6cm) sehingga tidak terlalu berisik. Tentu saja ini merupakan tawaran yang cukup menarik bagi user yang benci suara kebisingan yang berasal dari komputer dekstopnya.
Setelah VGA digunakan 1-2 tahun, user yang selalu memonitor suhu tiap komponen komputernya akan mengetahui bahwa suhu VGAnya mulai naik secara perlahan. Sehingga user pun akan mulai berpikir bagaimana cara untuk menurunkan suhu VGAnya kembali normal seperti saat awal membelinya. Tentu saja jika hanya kepanasan user tidak terlalu dipusingkan karena passive cooling memang di desain seperti itu tetapi bagaimana jika VGA menggunakan aktif cooling tetapi fan nya sudah tidak bisa berputar.
Mulai dari mengganti pasta hingga memasang fan case di atas pendingin pasif VGAnya dilakukan agar VGA tidak overheat. Hal ini dilakukan karena mayoritas pendingin yang dijual dipasaran adalah pendingin untuk VGA mainstream dan high-end level, sehingga sulit untuk mendapatkan pendingin VGA dengan harga terjangkau yang cocok untuk dipasangkan dengan VGA entry level.
Spoiler for foto 1:

Tetapi kini telah hadir Pc Cooler OC3 yang menawarkan produk VGA Cooler tipe K81. Pendingin yang ramah dompet dan cocok untuk VGA entry level yang pcb nya low profil dan suhu yang dikeluarkan tidak terlalu tinggi. Penampilan fisik K81 ada yang bilang mirip dengan pendingin vga zalman, sayangnya K81 bukan copper base melainkan masih alumunium base.

Kemasan dan paket penjualan
packaging
Spoiler for foto 2:


perlengkapan
Spoiler for foto 3:


alumunium base K81
Spoiler for foto 4:


skema mounting hole yang diusung oleh K81

Spoiler for foto 5:



penampilan VGA sebelum dan sesudah ganti hsf
HD6450 dengan pendingin standar Digital Alliance
Spoiler for foto 6:

HD6450 dengan pendingin Pc Cooler K81
Spoiler for foto 7:

VGA yang digunakan untuk menguji K81 adalah VGA berchipset AMD, yaitu ATI HD 6450 merek Digital Alliance. Saya memilih VGA tersebut karena pendingin yang digunakan oleh Digital Alliance sangat minimalis. Meskipun pendingin nya aktif tetapi fan nya sangat kecil, sekitar 40mm. Maka dari itu saya ingin mencoba mengganti pendingin HD6450 Digital Alliance.
Ternyata model pcb low profile HD6450 Digital Alliance membawa keunikan tersendiri. 2/5 dari fisik K81 tidak tertutup pcb hd 6450, hal ini menyebabkan angin menghembuskan udara ke belakang vga, yaitu menuju hsf chipset southbridge (ICH10R) dan menuju hsf procie. Anggap hal ini bonus untuk vga dengan model low profile.emoticon-Big Grin

Didaftar VGA yang bisa didukung oleh K81 memang tidak tertulis kompatibel dengan HD6450, hal ini mungkin terjadi karena saat proses desain dan produksi K81, VGA HD seri 6000 belum ada di pasaran sehingga tidak tercantum bahwa kompatibel dengan HD6450.
Dalam memilih pendingin VGA selain mengacu pada daftar tersebut, bisa juga dengan mengukur mounting hole di VGA anda sendiri. Kemudian, jika jarak antar mounting hole sudah diketahui di sandingkan dengan mounting hole yang didukung oleh pendingin VGA yang di inginkan.
Komponen lainnya yang digunakan dalam pengujian:
  • Core2duo E7500 2.93GHz
  • ECS P45T-A2R
  • 2GB corsair value select DDR2 PC6400 dan 1GB newram DDR2 PC6400
  • HDD 160GB Seagate barracuda 7200.10 SATA dan 80GB Samsung IDE
  • Xigmatek NRP-VC503

Sedangkan software yang digunakan untuk menguji VGA yang sudah dipasang K81 adalah furmark 1.8.2

Hasil pengujian
Screen shot hasil furmark dengan pendingin standar Digital Alliance

Spoiler for screen shot 1:


Screen shot dan hasil furmark dengan pendingin Pc Cooler K81

Spoiler for screen shot 2:



Kesimpulan
K81 layak dipertimbangkan sebagai hsf pengganti apabila pendingin std telah rusak ato sudah tidak lagi mampu membuang panas yang dihasilkan gpu. ketika furmark dijalankan, tes furmark selama 100 detik suhu hanya meningkat 3°C sedangkan jika menggunakan pendingin std terjadi peningkatan sebesar 14°C, selain itu suhu start /idle saat menggunakan K81 lebih rendah daripada menggunakan pendingin std.
Selain itu dari segi harga yang berada di kisaran 80ribu hingga 100ribu, membuat K81 lebih tersentuh oleh semua kalangan.
Perlengkapan yang diberikan dalam paket penjualan K81 juga sudah cukup untuk mengaplikasikan K81 ke VGA entry level anda. Hanya saja kurang mewah, karena tidak dilengkapi ram sink, mosfet sink, dan power converter dari power 3pin fan K81ke power 2pin yang umumnya terdapat di pcb VGA. Untungnya, kabel power fan K81 cukup panjang untuk dipasangkan di power motherboard sehingga fan k81 masih tetap bisa berputar. Namun, sepertinya hal ini yang membuat harga K81 terjangkau.emoticon-Big Grin
Tinggi K81, cukup normal yaitu 2 slot pci. Tidak terlalu menjadi masalah apabila diaplikasikan pada motherboard ATX, tetapi apabila diaplikasikan pada motherboard micto atx penggunaan K81 perlu dipertimbangkan. Apakah slot pci di bawah VGA kosong atau terisi.
Meskipun terdapat sedikit kelemahan di perlengkapan dan tingginya, tetapi performa dari K81 dipasangkan dengan VGA HD6450 sudah memuaskan apalagi dijual dengan harga yang terjangkau. terima kasih sudah membaca review saya, sampai ketemu di kesempatan selanjutnya.
Diubah oleh april90 05-01-2013 09:26
0
7.1K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan