Pangeran Henry dari Wales (Henry Charles Albert David (Mountbatten-Windsor); lahir di Britania Raya, 15 September 1984; umur 28 tahun; lebih dikenal sebagai Pangeran Harry) adalah anak bungsu Charles, Pangeran Wales dari istri pertamanya, almarhumah Diana, Putri Wales. Ia berada pada posisi ketiga dalam garis suksesi Takhta Britania dan takhta dari Wilayah Persemakmuran lainnya, setelah ayahnya, dan kakaknya, Pangeran William dari Wales. Ia adalah cucu dari Ratu Elizabeth II. Pangeran Harry adalah seorang Cornet di resimen Blues and Royals dari pasukan Kavaleri Rumah tangga dari Tentara Britania.

Pangeran Harry dilaporkan berhasil menewaskan seorang komandan Taliban. Harry yang berperan sebagai co-pilot helikopter Apache tersebut berhasil melepaskan serangan rudal yang menewaskan seorang pemimpin senior Taliban.

Harry telah membuktikan kepada rekan-rekannya, jika tidak salah mereka menjulukinya Big H. Seorang sumber menyebutkan jika Big H adalah sebuah legenda.

"Kami sedang melakukan patroli dan ada laporan dari helikopter Apache. Kami mendengar suara tersebut dan tahu jika itu adalah Big H. Mereka rupanya sedang memburu seorang pemimipin Taliban, seseorang dengan level komandan," ujar sumber tersebut.

"Apache kemudian melepaskan rudal Hellfire dan peluru 30mm dan Big H berhasil melakukannya," ujarnya lagi.

Harry memang sedang menjalani misi tempur di Helmand dan membantu pasukan di sana. Harry begitu populer di pasukannya.

"Saya sempat bertemu dengannya (Harry) di tempatnya tinggal," ujar seorang sumber.

"Dia berlaku seperti tentara pada umumnya. Semua orang menghormati dan mencintainya," ujarnya lagi.

accept accept too