Kediri (beritajatim.com) - Petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kediri menggelar rasia terhadap para sopir angkutan umum di Terminal Tamanan, Jum’at (21/12/2012) siang. Hasilnya, seorang sopir bus kepergok mengkonsumsi narkoba saat mengemudikan armadanya.

Ketua BNN Kota Kediri AKBP Lilik Dewi mengatakan, tujuan rasia untuk mengetahui kondisi sopir pada liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2013. "Kami sudah mendata sopir yang diketahui mengkonsumsi narkoba tersebut. Kami telah mengganti sopir dengan yang lain guna keselamatan para penumpang," ujar AKBP Lilik Dewi.

Ada sebanyak 40 sopir yang diperiksa. Satu per satu armada bus yang transit di terminal dites urine. BNN menggunakan teknis sampling. Satu orang sopir yang diketahui mengkonsumsi narkoba disembunyikan oleh BNN. Diketahui jika sopir tersebut mengemudikan armada jurusan Trenggalek-Surabaya.

Sementara itu para sopir mengaku senang dengan adanya sidak tersebut, karena untuk keselamatan para penumpang. Sebelum itu, BNN juga melakukan sidak test urine narkoba ke masinis di stasiun, namun hasilnya negatif. [nng/kun]

mati!!! jadi bahaya banget