Dewasa ini banyak mahasiswa yang berpikiran bahwa mengikuti suatu organisasi kemahasiswaan (ormawa) di kampus hanya akan menghambat perkuliahan kita. Padahal sebenarnya anggapan itu salah bagi mahasiswa yang memandangnya secara bijak. Dengan kita mengikuti organisasi kemahasiswaan justru bisa meningkatkan softskill kita yang kita tidak dapatkan dari kegiatan akademik di kampus.



Selain meningkatkan softskill, organisasi kemahasiswaan pun banyak memberikan pengalaman dan ilmu yang berharga sebelum kita lulus dan terjun ke dunia kerja. Melalui organisasi kita akan dilatih bermusyarah dan bermufakat dalam menyelesaikan suatu masalah. Dan juga dengan organisasi kemahasiswaan kita dilatih untuk memberikan opini ataupun sebuah keputusan dengan baik.

Dikampus sendiri banyak pilihan untuk masuk ke organisasi kemahasiswaan. Ada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM), Himpunan Mahasiswa Fakultas/Jurusan (HIMA) dan juga Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Semua organisasi kemahasiswaan tersebut pada dasarnya sama – sama memberikan manfaat bagi mahasiswa. Tinggal memilih saja sesuai yang kita minati.

Sangat disayangkan kalau kita sebagai mahasiswa yang hanya “sekedar mahasiswa”, yang sehari-harinya hanya berkutat dengan diktat kuliah, tugas kuliah dan tugas kuliah lagi. Jangan jadi mahasiswa “kupu – kupu” (kuliah pulang – kuliah pulang). Masa kuliah adalah masa dimana kita dibentuk menjadi pribadi yang lebih siap untuk menghadapi dunia sesungguhnya (dunia kerja). Jadikan masa kuliah sebagai masa kita menciptakan momen seru dan pengalaman yang menyenangkan. Karena ketika lulus kita akan kembali mengenang serunya masa – masa perkuliahan di kampus.

sumber : http://www.anakunpad.com/?p=623