- Beranda
- Komunitas
- News
- Melek Hukum
Menkumham Wakili Presiden RI Membuka Konferensi LAWASIA Ke-25 di Bali


TS
hendrik130679
Menkumham Wakili Presiden RI Membuka Konferensi LAWASIA Ke-25 di Bali
Menkumham Wakili Presiden RI Membuka Konferensi LAWASIA Ke-25 di Bali
Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono urung membuka acara the 25th Law Asia Conference yang digelar di Nusa Dua, Bali. Saat ini, Presiden RI tengah berada di Pnom Penh, Kamboja, dalam rangka menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN sekaligus Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur.
Sebagai gantinya, konferensi bertaraf internasional yang akan berlangsung selama empat hari, 18-21 November 2012 itu dibuka secara resmi oleh Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin.
Prosesi pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Menteri Hukum dan HAM disaksikan oleh President of Law Asia Malathi Das, Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan, dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika.
Dalam sambutannya, Amir mengatakan Indonesia merasa sangat terhormat dan bangga dipilih menjadi tuan rumah konferensi Law Asia. Menurut dia, konferensi ini akan sangat bermanfaat bagi perkembangan dunia hukum, baik itu lingkup nasional maupun regional Asia-Pasifik.
Sementara itu, Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan mengatakan Konferensi Law Asia adalah forum yang sangat bermanfaat, dimana peserta dapat saling bertukar pengetahuan dan pengalaman seputar praktik hukum. Otto berharap melalui even seperti ini upaya mewujudkan keadilan serta menegakkan hukum dapat lebih maksimal.
“Law Asia harus memaksimalkan perannya tidak hanya dalam rangka mengembangkan bisnis di sektor jasa hukum serta pengetahuan, tetapi juga menjunjung tinggi hak asasi manusia,” papar Otto saat menyampaikan pidato pembukaan.
My Site
URMy Profil
Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono urung membuka acara the 25th Law Asia Conference yang digelar di Nusa Dua, Bali. Saat ini, Presiden RI tengah berada di Pnom Penh, Kamboja, dalam rangka menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN sekaligus Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur.
Sebagai gantinya, konferensi bertaraf internasional yang akan berlangsung selama empat hari, 18-21 November 2012 itu dibuka secara resmi oleh Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin.
Prosesi pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Menteri Hukum dan HAM disaksikan oleh President of Law Asia Malathi Das, Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan, dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika.
Dalam sambutannya, Amir mengatakan Indonesia merasa sangat terhormat dan bangga dipilih menjadi tuan rumah konferensi Law Asia. Menurut dia, konferensi ini akan sangat bermanfaat bagi perkembangan dunia hukum, baik itu lingkup nasional maupun regional Asia-Pasifik.
Sementara itu, Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan mengatakan Konferensi Law Asia adalah forum yang sangat bermanfaat, dimana peserta dapat saling bertukar pengetahuan dan pengalaman seputar praktik hukum. Otto berharap melalui even seperti ini upaya mewujudkan keadilan serta menegakkan hukum dapat lebih maksimal.
“Law Asia harus memaksimalkan perannya tidak hanya dalam rangka mengembangkan bisnis di sektor jasa hukum serta pengetahuan, tetapi juga menjunjung tinggi hak asasi manusia,” papar Otto saat menyampaikan pidato pembukaan.
My Site
URMy Profil
0
755
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan