marSENSORAvatar border
TS
marSENSOR
Kisah Bakri, Kakek Pembuat Perahu Seperti Nabi Nuh
Kisah Bakri, Kakek Pembuat Perahu Seperti Nabi Nuh



Pacitan - Apa yang dilakukan Bakri ini laksana meniru apa yang dilakukan Nabi Nuh. Jika Rasul Allah SWT itu membuat bahtera (kapal), maka kakek 86 tahun ini membuat sebuah perahu. Jika Nabi Nuh yakin akan datang banjir besar, maka Bakri yakin akan datang tsunami. Nah, perahu itulah yang diyakini Bakri akan menyelamatkan keluarganya.

"Saya dengar kabar getok tular (dari mulut ke mulut) kabarnya sekitar tahun 2020 nanti akan ada tsunami besar," ucap Bakri, memulai kisahnya saat ditemui detiksurabaya.com di rumahnya yang sederhana, Senin (12/11/2012) siang.

Bagi Bakri, jika banjir bandang tersebut benar-benar terjadi dan saat itu dirinya masih diberi umur panjang, dia berharap perahu itu akan menyelamatkan keluarganya. Meski berukuran kecil, namun perahu itu diperkirakan mampu memuat seluruh keluarganya berjumlah 11 orang.

Keyakinan Bakri akan datangnya bencana bukan tanpa alasan. Menurut suami Supiyah (80), munculnya berbagai bencana di berbagai belahan dunia seolah menjadi pertanda akhir zaman. Meski dia mengaku tidak bisa memastikan kapan masa itu tiba, namun beragam musibah yang melanda, dianggapnya sebagai pertanda.

"Ada kabar satelit tabrakan atau akan ada gerhana saja diramal dan terjadi betul. Bagi saya, kabar adanya tsunami itu juga ndak mokal (mustahil)," tuturnya yakin.

Hebatnya, Bakri seorang diri membuat dan mengerjakan perahunya. Pria tua asal Dusun Purwodadi Desa Jatimalang Kecamatan Arjosari ini membuat perahu di sebuah ruang yang tak begitu besar. Perahu kakek tiga anak dan tujuh cucu ini mempunyai ukuran panjang 2 meter dengan lebar sekitar 1 meter.

Perahu itu sendiri bukan produk asal jadi. Meski berukuran mini, Bakri mengaku sudah menghabiskan satu pohon jati putih sebagai bahan bakunya, plus 3 kaleng cat, 1 kg thinner dan 4 bungkus lem kayu untuk memolesnya.

"Semua saya kerjakan sendiri. Kecuali kalau menggergaji pohon, itu saya minta bantuan saudara," ucap pria renta yang mengaku pernah ikut menjadi pejuang saat zaman penjajahan Jepang ini.

Perahu itu digantung dengan tambang yang dia buat dari bambu dengan harapan tidak dimakan rayap. Rencananya, jika nanti musim hujan tiba dan areal persawahan di daerahnya berubah menjadi mirip bendungan, berharap bisa menjajal perahunya bersama warga sekitar.

"Ibaratnya sedia payung sebelum hujan, begitu lho," tukas Bakri sembari melinting rokok di jemarinya yang mulai tampak gemetaran terbawa usia.
(iwd/iwd)

[URL="http://surabaya.detik..com/read/2012/11/12/085227/2088813/475/kisah-bakri-kakek-pembuat-perahu-seperti-nabi-nuh?y991102465"]http://surabaya.detik..com/read/2012/11/12/085227/2088813/475/kisah-bakri-kakek-pembuat-perahu-seperti-nabi-nuh?y991102465[/URL]

bakri yang satu ini beda banget ama yang bakri satunya lagi emoticon-Big Grin

yang satu lagi siap2 2014 yang ini siap2 2020 emoticon-Big Grin
0
2K
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan