- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bermain di Luar Ruang Bisa Hindari Rabun


TS
r.c.t.i.o.k
Bermain di Luar Ruang Bisa Hindari Rabun
Quote:


Bermain di Luar Ruang Bisa Hindari Rabun

Quote:
Ingin anak anda tidak mengenakan kaca mata karena matanya minus? Suruhlah lebih banyak bermain di luar rumah. Demikian saran dari para ahli Queensland University of Technology yang penelitian menyimpulkan, bermain di luar rumah mengurangi kemungkinan anak-anak mengalami rabun jauh.
Peneliti ini belum bisa menjelaskan mengapa hal itu bisa terjadi, namun kemungkinannya adalah dengan bermain di luar, anak-anak lebih banyak melakukan kegiatan fisik dan juga mendapat siraman sinar matahari lebih besar.
Peneliti di kota Brisbane tersebut sedang melakukan penelitian selama tiga tahun untuk mencari hubungan bermain di luar rumah dengan resiko lebih rendah terkena rabun jauh. Dr Scott Read sedang mencari anak-anak yang berusia antara 11 sampai 14 tahun, yang memiliki mata normal dan yang rabun jauh.
"Kami memerlukan anak-anak sekolah karena di saat itulah biasanya rabun jauh terjadi." kata Dr Read seperti dikutip situs The West Australian.
Dia mengatakan di kalangan penduduk Australia, jumlah penderita rabun jauh ini meningkat, sekarang sekitar 20-25 persen penduduk dewasa Australia mengalami rabun jauh. Di beberapa negara Asia, jumlahnya malah hampir mencapai 80 persen.
Dr Read sebelumnya sudah terlibat dalam penelitian yang menemukan bahwa terjadi perubahan jangka pendek di mata ketika seseorang melakukan latihan fisik. Oleh karena itu, penelitian terbaru ini akan ingin mengetahui lebih pasti apakah melakukan latihan fisik menjadi faktor utama, atau karena seseorang berada di luar ruangan.
Peneliti ini belum bisa menjelaskan mengapa hal itu bisa terjadi, namun kemungkinannya adalah dengan bermain di luar, anak-anak lebih banyak melakukan kegiatan fisik dan juga mendapat siraman sinar matahari lebih besar.
Peneliti di kota Brisbane tersebut sedang melakukan penelitian selama tiga tahun untuk mencari hubungan bermain di luar rumah dengan resiko lebih rendah terkena rabun jauh. Dr Scott Read sedang mencari anak-anak yang berusia antara 11 sampai 14 tahun, yang memiliki mata normal dan yang rabun jauh.
"Kami memerlukan anak-anak sekolah karena di saat itulah biasanya rabun jauh terjadi." kata Dr Read seperti dikutip situs The West Australian.
Dia mengatakan di kalangan penduduk Australia, jumlah penderita rabun jauh ini meningkat, sekarang sekitar 20-25 persen penduduk dewasa Australia mengalami rabun jauh. Di beberapa negara Asia, jumlahnya malah hampir mencapai 80 persen.
Dr Read sebelumnya sudah terlibat dalam penelitian yang menemukan bahwa terjadi perubahan jangka pendek di mata ketika seseorang melakukan latihan fisik. Oleh karena itu, penelitian terbaru ini akan ingin mengetahui lebih pasti apakah melakukan latihan fisik menjadi faktor utama, atau karena seseorang berada di luar ruangan.
Quote:
0
1.6K
Kutip
21
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan