Faris Anwar (20), warga Jl Donorejo 16 Kelurahan Kapasan Kecamatan Simokerto Surabaya, diringkus anggota Satnarkoba Polres Sidoarjo, di sebuah warung kopi di kawasan Taman Apsari Surabaya.

Pelajar kelas 3 di sebuah SMA di daerah Kenjeran ini ditangkap polisi usai kepergok membeli dua poket ganja seberat masing-masing 7 dan 6 gram.

Kata Kasat Narkoba Polres Sidoarjo AKP Chotib Widiyanto pelaku diamankan saat akan memberikan ganja dua poket kepada polisi yang menyamar sebagai pembeli. "Pelaku dikenal lama sebagai pemakai narkoba," ucapnya Selasa (16/10/2012).

Chotib menjelaskan, dalam transaksi itu, Faris dengan anggota yang menyamar, meminta uang Rp 450 ribu untuk dua poket ganja. Padahal dia membeli satu poket ganja tersebut hanya Rp 75 ribu. "Selain mengambil untung dari transaksi ganja itu, pelaku juga mengurangi sedikit untuk tiap poketnya," terangnya.

Kepada petugas, Faris mengaku barang haram itu, dibeli dari seorang pengedar bernama Yos yang kini menjadi DPO. Hubungan Faris dengan Yos sudah lama kenal. Bahkan Faris mengaku sempat diajak oleh Yos untuk membeli ganja di daerah Bangkalan Madura. "Faris dan Yos juga pernah bertransaksi ganja di sebelah utara Jembatan Suramadu yang sudah masuk wilayah Bangkalan," imbuhnya

sumur