Quote:
Triyatno dan Eko Yulianto kembali diguyur bonus. Kali ini Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang memberikan insentif sebesar Rp 840 juta kepada dua atlet angkat besi peraih medali Olimpiade itu.
Angkat besi menjadi satu-satunya cabang yang menyumbangkan medali bagi kontingen Indonesia di Olimpiade 2012 lalu. Triyatno menyabet medali perak di nomor 65 kilogram, sementara Eko Yuli Irawan meraih medali perunggu di nomor 62 kilogram.
Sebagai bentuk penghargaan atas prestasi yang diraih oleh Triyatno dan Eko, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) memberikan bonus uang sebesar Rp. 840 juta.
Rinciannya adalah Triyatno mendapatkan uang sebesar Rp 400 juta, Eko Yuli diganjar uang Rp 200 juta, sedangkan pelatih Rp 240 Juta. Pemberian bonus ini hanya berselang satu hari setelah kedua atlet tersebut mendapat bonus berupa jaminan asurasi sampai berusia 75 tahun dari Bank Central Asia.
Ketua KOI, Rita Subowo, menyatakan, dengan bonus tersebut ia harapkan dapat memacu atlet-atlet lainnya untuk meraih medali emas di ajang Olimpiade 2016.
"Ini suatu hal yang membanggakan. Dua hari berurut-turut, Eko dan Triyatno mendapatkan bonus. Saya harapkan dengan bonus ini, kami bisa bekerja lebih keras lagi dalam meningkatkan prestasi," ujar Rita di Kantor KOI, Senayan, Jakarta, Jumat (7/9/2012).
Lebih lanjut, Rita mengatakan pihaknya akan terus berupaya untuk memperbaiki fasilitas dan program untuk menunjang para atlet-atlet nasional lainnya.
"Banyak yang harus kami benahi, dari fasilitas, program-program semua akan terus kami perbaiki. Tentunya dengan dukungan semua pihak,"tukas dia.
[URL="http://sport.detik..com/read/2012/09/07/125453/2011184/82/triyatno-dan-eko-yulianto-dapat-bonus-rp-840-juta-dari-koi?s991105bcom"]http://sport.detik..com/read/2012/09/07/125453/2011184/82/triyatno-dan-eko-yulianto-dapat-bonus-rp-840-juta-dari-koi?s991105bcom[/URL]
Setidaknya mereka sudah gak perlu terlalu khawatir dengan masa tua, kalau mereka pintar memutar bonusnya bakal lebih bagus lagi....
Tapi santer terdengar bahwa di kampungnya Triyatno dan Eko sudah merubah bonus terdahulu menjadi hektaran sawah, ternak sapi serta toko kelontong.....
Semoga mereka bisa makin berprestasi di Brazil serta makin banyak penerus-penerus yang lebih berprestasi......