TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menyusul jebloknya perolehan suara dalam penghitungan cepat(quick count), tim pemenangan Foke-Nachrowi akan membongkar permainan politik uang pasangan Jokowi-Ahok di Pilkada DKI Jakarta.
Dalam siaran pers yang diterima Tribunnews.com, kubu Foke-Nachrowi Ramli berencana akan menggelar jumpa pers pada Sabtu(14/7/2012) pukul 12.30 WIB.
Quote:
"Agendanya membeberkan dugaan politik uang yang dilakukan tim Jokowi-Ahok dan upaya memaksakan kehendak agar Pemilukada DKI Jakarta 1 putaran dengan menabrak UU, PUU UU 29/2007 ke Mahkamah Konstitusi," kata Kepala Media Center Foke-Nachrowi, Kahfi Siregar, Jumat(13/7/2012).
Seperti diketahui sebelumnya, pasangan Jokowi-Ahok dalam penghitungan cepat(quick count) pilkada DKI Jakarta berhasil mengungguli duet Foke-Nachrowi. Dalam berbagai quick count yang dilakukan banyak lembaga survey, Jokowi-Ahok meraih suara hampir 43 persen dan Foke-Nachrowi hanya mendapatkan 33 persen.