
Kenali Jenis Beasiswa
Quote:
Original Posted By Serba Serbi Beasiswa Luar Negeri
Jenis-jenis Beasiswa
Beasiswa ke luar negeri ada banyak macamnya, di antaranya adalah :
1.
Beasiswa penuh, merupakan beasiswa yang keseluruhannya ditanggung oleh pihak penyelenggara, dari
mulai biaya sekolah, biaya belajar, biaya hidup bulanan, dan ongkos pesawat pulang-pergi (PP). Contohnya seperti A
usaid, Stuned, Fulbright, Chevening dan Monbukagakusho.

:
2.
Beasiswa Teaching Assistanship (TA), merupakan beasiswa yang berbentuk upah karena bertugas untuk membantu dosen atau menjadi asisten untuk mengajar. Biasanya diberikan kepada mahasiswa S3 atau S2 dimana bertugas mengecek tugas-tugas atau mengajar mata kuliah untuk angkatan di bawahnya. Jumlah upahnya bervariasi, tapi pada umumnya cukup untuk membiayai hidup per bulan, seperti untuk tempat tinggal, makan, dan transportasi. Beasiswa ini biasanya diberikan oleh universitas-universitas di Amerika Serikat dan Kanada.
3.
Beasiswa Research Assistanceship (RA), hampir sama dengan TA. Tapi kalau RA lebih terlibat dalam proyek-proyek yang dibuat oleh dosen.
4.
Beasiswa dalam bentuk proyek PhD, merupakan beasiswa berupa gaji bulanan yang ditawarkan oleh beberapa universitas di Eropa Barat, seperti Belanda, Jerman, Swiss, Italia, Perancis, dan Spanyol dimana seorang profesor atau kelompok penelitian memenangkan sebuah proyek penelitian selevel PhD.
Quote:
Original Posted By SYARAT
Syarat-syarat Melamar Beasiswa ke Luar Negeri
Ada beberapa hal utama yang perlu diperhatikan apabila ingin melamar sebuah program beasiswa ke luar negeri, yaitu :
1. Memiliki nilai TOEFL minimal 550.
2. Memiliki nilai IP atau IPK minimal 3.
3. Memiliki banyak pengalaman berorganisasi.
4. Siapkan statement of purpose (SoP) yang spesifik, artinya buatlah SoP yang berbeda atau khusus untuk setiap program beasiswa yang dilamar.
5. Pelajari sebanyak mungkin mengenai universitas dituju, mulai dari jurusan yang dipilih, para dosen, bahkan para alumni universitas tersebut.
6. Buatlah format CV yang sistematis dan ringkas dimana memuat points of importance (hanya yang penting-penting saja).
Quote:
Original Posted By Bagaimana Dapet Beasiswa?
Langkah-langkah untuk Memenangkan Beasiswa
1. Teliti dalam melihat iklan-iklan mengenai beasiswa karena siapa tahu ada program beasiswa yang sesuai dengan keinginan Anda.
2. Ambil formulir beasiswa yang Anda inginkan dan bacalah dengan seksama. Pastikan program beasiswa tersebut cocok dengan syarat-syarat yang Anda miliki, seperti usia, latar belakang, dsb.
3. Pastikan Anda mengetahui dengan jelas kemana Anda akan kuliah dan jurusan apa yang ditawarkan oleh program beasiswa tersebut.
4. Kumpulkan persyaratan yang diminta oleh program beasiswa tersebut, seperti nilai TOEFL.
5. Pastikan aplikasi yang Anda buat dapat menjual diri Anda dimana penyelenggara program beasiswa tersebut dapat memahami betul bahwa Anda benar-benar membutuhkan beasiswa tersebut.
6. Perhatikan waktu jatuh tempo program beasiswa tersebut.
Source : KEMENLU RI
Quote:
Original Posted By jenis beasiswaMenurut Buku Pintar Beasiswa, dari segi pendanaan, beasiswa dibagi menjadi dua kategori, yaitu beasiswa penuh dan beasiswa sebagian.
Beasiswa penuh (full scholarship)
Sesuai namanya, beasiswa penuh meliputi pendanaan seluruh komponen pendidikan. Jenis beasiswa ini menanggung biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development Scholarship (ADS), dan Ford Foundation.
Beasiswa sebagian (partial scholarship)
Program beasiswa ini hanya menanggung biaya tertentu saja selama kamu menjalani perkuliahan. Misalnya, pihak sponsor hanya menanggung biaya perkuliahan, akomodasi, dan perjalanan, sementara kamu harus menyediakan dana untuk biaya hidup. Program ini biasanya banyak ditawarkan oleh pihak universitas atau untuk program pendidikan pendek (short/summer course). Jika tetap ingin mengambil beasiswa parsial, baca kembali peraturan yang ditetapkan oleh pihak sponsor terkait izin untuk mencari pihak sponsor lain guna menutupi biaya yang tidak ditanggung.
Selain beasiswa penuh dan parsial, beasiswa juga dapat digolongkan berdasarkan pihak penyedia. Program ini terbagi menjadi beberapa jenis yaitu berasal dari swasta, pemerintah, serta komunitas tertentu.
Beasiswa dari pemerintah
Program ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.
Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya, program Coorporate Social Responsibility (CSR) di sejumlah perusahaan swasta di Indonesia saat ini menyasar bidang pendidikan. Tidak heran, banyak tawaran beasiswa yang bisa kamu ajukan.
Beasiswa yang berasal dari negara maju dan donor internasional
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.
Beasiswa yang berasal dari komunitas, organisasi, atau yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.
source : OkeZone