Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

amekachiAvatar border
TS
amekachi
3 Bulan Operasi 1027! Junta Militer Myanmar Kalah Telak Menghadapi Pemberontakan












(Peta kontrol junta militer di negara Myanmar/Sumber gambar: The Irrawaddy)



3 Bulan Operasi 1027! Junta Militer Myanmar Kalah Telak Menghadapi Pemberontakan yang Sengit

Kabar mengenai pergolakan politik berujung dengan peperangan di negara Myanmar agaknya kurang jadi perbincangan luas dari dulu ya gansist, padahal konfliknya cukup runyam dan lama. Bermula dari aksi demontrasi damai terhadap kudeta militer Myanmar terhadap pemerintah yang sah partai liga nasional untuk demokrasi PLD pimpinan Aung San Su Kyi saat itu yang baru memenangkan pemilu di awal tahun 2021, namun direspon oleh polisi dan tentara dengan senjata.

Konflik kemudian meluas jadi perang saudara, hampir mirip seperti keadaan di Suriah yang sampai saat ini masih berkecamuk perlawanan pemberontak dari berbagai faksi. Beberapa diantaranya yang terbesar adalah Pasukan Pertahanan Rakyat (People's Defense Force/PDF) dan organisasi etnis bersenjata (ethnic armed organizations/EAO) yang dikabarkan oleh media independen Myanmar, The Irrawaddy baru-baru ini berhasil memukul mundur tentara Myanmar di negara bagian Karen dan Shan serta wilayah Sagaing dan Mandalay.


Quote:





Beberapa alasan penyebab kekalahan tentara Myanmar diungkapkan oleh Horsey semisal, militer tak memiliki strategi menghadapi banyaknya serangan. Sekitar 1.000 peristiwa hanya dalam tempo sebulan di bulan antara November dan Desember 2023, banyaknya kelompok pemberontak hingga militer tak mampu menemukan solusi strategis. Dukungan dari masyarakat ke junta mulai melemah dan banyaknya tentara Myanmar yang membelot, situasi ini bahkan sampai membuat saat sekarang hanya bisa mempertahankan wilayah utama.

Junta militer Myanmar mengalami kekalahan dalam pertempuran melawan milisi pemberontak. Pasukan junta yang dipimpin oleh Min Aung Hlaing telah kehilangan wilayah penting di perbatasan dengan China dan India. Selain itu, mereka juga terlibat dalam pertempuran sengit dengan kelompok-kelompok anti-kudeta di wilayah lain.


Quote:




Spoiler for :

Dalam upaya untuk mendapatkan kendali, junta militer Myanmar melakukan negosiasi dengan milisi pemberontak. Beberapa anggota junta dipaksa untuk menyerah, termasuk enam jenderal. Namun, menurut laporan media Myanmar, tiga dari enam jenderal tersebut dijatuhi vonis hukuman mati.

Kekalahan yang dialami oleh junta militer Myanmar menunjukkan bahwa mereka masih berjuang untuk mendapatkan kendali setelah tiga tahun merebut kekuasaan. Kritik terhadap pemimpin junta semakin meningkat, sementara wilayah yang mereka kuasai terus berkurang. Junta militer juga harus menghadapi pertempuran sengit dengan kelompok-kelompok anti-kudeta.

Situasi di Myanmar masih terus memanas. Perang antara junta militer dan pihak milisi etnis pro demokrasi terus berlangsung. Eksistensi junta dalam perang ini dipertanyakan, terutama setelah kekalahan yang mereka alami. Dengan terjadinya kekalahan dan kritik yang meningkat, masa depan junta militer Myanmar tetap menjadi tanda tanya besar.


Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2
CoZiA
sukakuda
dodolaje
dodolaje dan 13 lainnya memberi reputasi
14
2.1K
40
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
crowsdAvatar border
crowsd
#19
Kontrol Junta Militer atas Myanmar memang melemah, tapi kalo dibilang kalah ya belum tentu, pemberontak memang berhasil merebut banyak kota-kota dan desa-desa, tapi itu di wilayah etnis-etnis minoritas, macam negara bagian Shan yang mayoritas etnis Shan, negara bagian Kayin dan Kayah yang mayoritas etnis Karen, Negara Bagian Rakhine yang dihuni etnis Arakan, dan Kachin yang mayoritas etnis Kachin, dimana di wilayah2 ini memang terjadi perlawananan etnis.

Tetapi para pemberontak ini belum memasuki wilayah-wilayah yang dihuni etnis mayoritas di Myanmar yakni etnis Bamar, dimana Tatmadaw atau Junta Militer masih memiliki kontrol penuh. Sejauh ini pihak Junta didukung oleh kaum Ultranasionalis Bamar, dan juga pihak garis keras Budha yang menganggap Junta Militer adalah pelindung identitas Budha di Myanmar. Pertanyaannya apakah mau warga etnis mayoritas Bamar ini kemudian dibawah pemerintahan etnis-etnis minoritas ini jika Junta kalah dan pemberontak etnis-etnis ini berhasil menguasai negara, kemungkinan gak akan mau dan perang akan terus berkecamuk.

Dalam sebuah ironi, etnis Rohingya kini disebut mendukung Junta Militer, Junta kini mulai menggunakan etnis Rohingya untuk turut melawan pemberontak Tentara Arakan. Memang sebenarnya selama ini di Negara Bagian Rakhine memang terjadi ketegangan etnis antara etnis Arakan yang beragama Budha dan Rohingya yang beragama Islam. Selama ini jika kita dengar berita, persekusi terhadap orang Rohingya itu pelakunya sebagian besar ya orang etnis Arakan yang memang mayoritas di Negara Bagian Rakhine, di mana orang Rohingya ditindas, dan ini juga ditambah lagi dengan pemerintah Myanmar yang tidak memberi mereka kewarganegaraan, dianggap lebih memihak etnis Arakan yang sama2 Budha.

Tetapi kini etnis Arakan telah memberontak melawan Junta dibawah panji Tentara Arakan, maka kini pihak Junta mulai mendekati pihak Rohingya untuk membantu mereka. Disebut sekitar 1000 orang Rohingya kini direkrut oleh pihak Junta, dan Tentara Penyelamatan Rohingya Arakan (ARSA), kelompok bersenjata Rohingya kini turut bertempur bersama Junta melawan pemberontak Arakan Army.

Di beberapa kota di Rakhine di mana warga etnis Rohingya menjadi mayoritas seperti di Buthidaung dan Maungdaw serta di kota Sittwe, ibukota Negara Bagian Rakhine yang masih dikuasai Junta, warga etnis Rohingya melancarkan demonstrasi menentang pemberontak dan menyatakan mendukung Junta, dan ini diliput secara luas oleh media-media dan medsos-medsos pro Junta. Rohingya yang selama ini dipersekusi dan dianiaya kini dinyatakan "tetap setia tak tergoyahkan kepada negara Myanmar" emoticon-Toast. Mungkin ini adalah jalan dari Tuhan untuk memperbaiki nasib etnis ini.
amekachi
sukakuda
benikeren
benikeren dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup