Frustasi! Benjamin Netanyahu: Jika Israel Kalah Perang Melawan Hamas, Maka Amerika Serikat Berikutnya









Berbagai macam cara tentu akan dilakukan oleh seorang politisi untuk melegalkan tindakannya ya gansist, setelah baru saja pada hari Rabu dinihari tanggal 15 November 2023 tentara Israel menginvasi rumah sakit Assyifa setelah mengepungnya selama 6 hari berturut-turut. Kini mengutip dari laman RT Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri Israel itu menyatakan bahwa jika sampai Israel kalah perang maka Amerika berikutnya.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengungkapkan keprihatinannya bahwa jika Israel kalah dalam perang melawan Hamas, Amerika Serikat dan Eropa akan menjadi sasaran berikutnya. Pernyataan tersebut ia sampaikan sebagai respons terhadap ancaman yang terus menerus dilancarkan oleh militan Islam terhadap negaranya.







Pernyataan Netanyahu ini juga mendapatkan dukungan dari Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, menyatakan bahwa Amerika sangat komitmen terhadap hak Israel untuk membela diri. Ia menegaskan bahwa Israel akan selalu mendapatkan dukungan dari Amerika Serikat.

Ancaman yang dihadapi oleh Israel dan dampaknya bagi Amerika dan Eropa perlu menjadi perhatian serius bagi seluruh komunitas internasional. Serangan yang dilancarkan oleh militan Islam tidak hanya mengancam keamanan Israel, tetapi juga dapat berdampak global. Oleh karena itu, upaya bersama perlu dilakukan untuk mengatasi ancaman ini secara efektif dan melindungi keamanan dan stabilitas internasional.







Seperti Perdana Menteri Israel itu sudah sangat syok karena telah sebulan lebih melawan Hamas namun tak membuahkan hasil sedikitpun kecuali membunuh anak-anak, wanita dan warga sipil.

Semoga dengan peristiwa ini bisa membuka mata dunia tentang siapakah yang dimusuhi oleh Israel, sepertinya dari semua video tentang peperangan di Gaza saya tidak pernah melihat mereka menembakkan senjatanya ke Hamas tapi malah melakukan pemboman ke fasilitas-fasilitas umum milik rakyat Palestina.

Artinya mereka bukan akan menghancurkan Hamas tapi ingin menghancurkan rakyat sipil Palestina, sebegitu besarnya kah kekuatan Hamas sampai-sampai seorang Perdana Menteri Israel berkata 'kalah'?

Atau memang tanda-tanda frustasi, Hamas sama sekali tidak akan bisa mengalahkan tentara Israel tapi jika perang makin lama maka tekanan dari dalam dan luar negeri Israel sendirilah yang akan mengalahkan mereka!

'Narasi dan Opini Sendiri'


Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2