delia.adelAvatar border
TS
delia.adel
[Film Horor] Pengaruh Film Horor Luar Negeri Bagi Film Horor Lokal [Kompetisi KGPT]
Spoiler for horor:



Film horor telah menjadi genre yang sangat populer di Indonesia selama bertahun-tahun. Dan pastinya agan dan sista di sini juga ada yang menyukainya bukan? Tapi kalian tau gak seh, kalau film horor di Indonesia itu, memiliki daya tarik, walaupun penuh kritikan. Namun seiring berjalannya waktu, pada akhirnya ada beberapa film Indonesia yang mendunia loh, contohnya seperti film "Pengabdian Setan(2017), Jailangkung (2017) dan lain sebagainya. Yang mana bahkan sudah mengukir prestasinya di perfilman internasional.

Banyak faktor yang berkontribusi pada kepopularitasan sebuah film horor, seperti memiliki kekayaan cerita, sedari kemisteriusan nya sampai kepada kisah cinta yang di padukan di dalamnya, unsur-unsur magis tidak di bungkus dengan kekuatan "seramnya" saja, namun di sajikan dengan sedikit lawakan, untuk menyegarkan adrenalin, bahkan dalam satu film horor luar negeri itu ada yang mampu membuat beberapa hormon dalam tubuh di bangkitkan. Seperti nyata yang di nyatakan. Sehingga pengaruh film horor menjadi lebih menarik dan kuat chemistry nya, dalam tiap-tiap episode.

Ada pengaruh besar antara film horor luar negeri pada film horor Indonesia, hal ini tidak dapat diabaikan. Pada tahun 1970-an, jumlah film horor impor yang masuk ke Indonesia sangat tinggi. Sehingga pemerintah mengurangi jumlah kuota film impor, yang mana telah berdampak pada perkembangan film horor lokal.

Ya memang kalau aku boleh berpendapat, pengaruh terbesar nya adalah di modal pembuatan film. Semakin banyak modalnya, kualitas film akan memiliki kualitas terbaik dengan berbagai latar yang di tampilkan.

Menurut aku, film akan menarik penonton jika sebuah film tersebut bisa menghadirkan sesuatu yang unik, different dan yang membuat para penonton penasaran akan ending nya, juga memiliki ketajaman gambar yang baik, sehingga saat di tonton, baik emosi dan bahkan imajinasi penonton, ikut dipermainkan di setiap adegannya.

Meskipun jumlah judul film luar negeri di batasi, akan tetapi film horor luar negeri tetap menjadi inspirasi, bagi para pembuat film horor Indonesia untuk berkreasi.

Kenapa bisa film luar negeri begitu berpengaruh besar terhadap film lokal? Hal ini dikarenakan film luar negeri berani berinovasi, baik di dalam segi pengambilan gambar, suara maupun untuk para pemain nya. Dalam satu judul, tidak fokus hanya kepada kisah horornya saja, namun menampilkan sisi lucu sebagai hiburan, kisah sensual yang terkadang benar-benar tanpa sensor, juga pengebrakan tampilan wajah aktor dan aktris, yang sangat menyeramkan. Hingga dalam satu judul cerita, bisa sangat menonjol dan sangat menghibur para penonton.

Lain halnya dengan kisah horor lokal, yang kebanyakan hanya berfokus kepada kisah horornya saja. Selain itu ceritanya tentang legenda yang di ulang-ulang, serta komedi yang sudah tidak menarik lagi.

Namun demikian, film horor lokal pada dasarnya memiliki daya tariknya tersendiri. Karena sering kali mengangkat legenda rakyat, yang lekat sekali dengan keseharian para penonton, seperti kisah; Kuntilanak, sundel bolong, pocong, genderuwo, dan Nyi Roro Kidul. Yang mana para penonton sudah mengenal sekali kisah-kisah nya dari cerita para leluhur.

Selain itu, film horor lokal juga memiliki Kode Etik Produksi Film, yang menekankan pada moralitas. Hal ini mengakibatkan munculnya tokoh-tokoh agama dalam film horor yang memberikan pesan moral kepada penonton.

Meskipun film horor lokal memiliki daya tariknya tersendiri, namun ada beberapa film horor Indonesia yang mendapat stigma, karena dianggap dibuat asal-asalan, bualan moral dan juga kisah ceritanya yang monoton. Sehingga ada rasa jenuh pada penonton dan akhirnya kurang peminat nya.

Pada dasarnya par penonton lebih tertarik untuk tertawa, terangsang, daripada merasa takut, saat menonton film horor. Oleh karena itu, film horor lokal perlu terus berinovasi sesuai dengan perkembangan zaman, agar mampu menarik para penonton, bukan hanya dari dalam negeri saja, akan tetapi dari luar juga.

Film horor Indonesia juga pada akhirnya mampu, menghadapi persaingan dengan film-film lokal lainnya. Biaya produksi film horor sering kali lebih rendah dibandingkan dengan film-film lainnya. Namun, pendapatan yang dihasilkan juga cenderung lebih rendah. Hal ini menunjukkan bahwa penonton mulai merasa jenuh dengan formula yang digunakan dalam film horor selama ini.

Film horor nusantara telah mengalami perjalanan yang panjang selama 82 tahun, menghadapi berbagai tantangan dan perubahan dalam lingkungan sekitarnya.

Sebagai produk budaya, film horor harus terus mengikuti perkembangan zaman dan menghadirkan cerita yang menarik bagi penonton.

Jadi, apakah kamu lebih suka film horor luar negeri atau film horor lokal, agan dan sista? Bagikan pendapatmu di kolom komentar! Dan jangan lupa untuk memberikan cendolnya ya!!




Peace, love and friendship.

rheva77
samerin12
DelLilah
DelLilah dan 46 lainnya memberi reputasi
47
1.7K
196
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
sudahdariduluAvatar border
sudahdaridulu
#38
Pilem horor sekarang resepnya ketebak,nunggu ada trid horor dari sosmed ""berdasarkan kisah nyata' baru berani bikin lagi pilem horor,
delia.adel
delia.adel memberi reputasi
1
Tutup