Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mbiaAvatar border
TS
mbia
Belanja Iklan Prabowo di Medsos Paling Tinggi, Capai Rp 1,85



JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil analisis Litbang Kompas menunjukkan, Prabowo Subianto merupakan bakal calon presiden (bacapres) dengan nilai iklan tertinggi di media sosial selama tiga bulan terakhir.

Jika dianalisis berdasarkan tokohnya, Prabowo Subianto menduduki posisi tertinggi. Nilai belanja iklan selama tiga bulan mencapai Rp 1,85 miliar," tulis Litbang Kompas, dikutip dari Harian Kompas edisi Selasa (4/7/2023).

Nominal ini terpaut cukup jauh dengan biaya iklan kandidat terkuat lainnya, Ganjar Pranowo yang membelanjakan Rp 409,3 juta pada periode yang sama.

Hasil analisis Kompas terhadap data Meta juga menunjukkan siapa pihak yang menanggung biaya iklan tersebut.

Untuk Prabowo, biaya iklan paling banyak bersumber dari Koalisi Adil Makmur, kelompok pendukungnya pada Pemilihan Presiden 2019.

"Artinya, akun belanja iklan Prabowo kali ini masih menggunakan nama pendukungnya pada pemilu periode sebelumnya," tulis Litbang Kompas.

Dana atas nama koalisi itu menyumbang 96 persen dari total belanja untuk tokoh politik Prabowo. Sisanya, 4 persen, disumbang oleh beberapa kalangan.

Ada yang mengatasnamakan diri sebagai Sahabat Prabowo, Prabowo Lanjutkan Kepemimpinan, Prabowo untuk NKRI, dan juga Prabowo Menyapa.


Sementara itu, sumber biaya iklan terhadap Ganjar cenderung lebih beragam, berasal sejumlah komunitas pendukung dan sumbangan perseorangan.

Akumulasi belanja iklan yang mencapai Rp 409,3 juta itu berasal dari kontribusi Ganjar Nusantara Indonesia (GNI) senilai Rp 240,7 juta atau 59 persen, GanjarFans Rp 102,6 juta (25 persen), dan sisanya dari perseorangan maupun kelompok lainnya.

Adapun GanjarFans menggelontorkan dana pada satu kali transaksi, sedangkan dana dari GNI merupakan akumulasi dari 156 entitas yang beragam.

Ratusan entitas ini berasal dari sejumlah provinsi dan kabupaten/kota dengan tertinggi yang disumbangkan entitas-entitas itu mencapai Rp 25,5 juta, sedangkan yang terendah Rp 27.524.

Hal ini mengindikasikan biaya iklan untuk Ganjar disokong oleh begitu banyak pihak dalam kurun tiga bulan," tulis Litbang Kompas.


Adapun bacapres lainnya, Anies Baswedan, hanya belanja iklan seenilai Rp 39,1 juta di media sosial Facebook dan Instagram dengan penyumbang atas nama Fakta Anies dengan nilai terbesar yakni Rp 27,7 juta.

Pada posisi kedua ada akun Fakta Anies Baswedan dengan nilai belanja Rp 4,2 juta. Sisanya, sekitar Rp 7 juta, disumbang oleh 11 pengiklan lainnya.

Selain tiga tokoh di atas, Litbang Kompas mencatat nilai belanja iklan tokoh lainnya yakni Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebesar Rp 227,3 juta dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (Rp 71,3 juta).

Secara total, belanja iklan para tokoh politik di media sosial mencapai Rp 2.592.687.126.

Analisis data Meta
Analisis ini dilakukan terhadap data yang dirilis oleh Meta Platform, perusahaan yang menaungi Instagram dan Facebook.

Perusahaan teknologi ini memiliki kebijakan transparansi nilai belanja iklan, terutama pada topik iklan isu sosial, pemilu, dan politik.

Meta menyediakan data yang bisa diakses oleh publik sejak Agustus 2020 dan masih terus berlangsung hingga sekarang.

Pada periode tiga bulan terakhir, yakni 1 April 2023-29 Juni 2023, Meta Platform melaporkan terdapat nilai transaksi iklan politik dan pemilu mencapai Rp 10,9 miliar.

Nominal belanja iklan politik ini berasal dari lima golongan pengiklan. Kelimanya terdiri dari tokoh politik, partai politik, kelompok sukarelawan pendukung tokoh, kelompok masyarakat atau entitas lainnya, serta media massa (pers) yang mempromosikan produk jurnalistiknya melalui Facebook dan Instagram.

Dari lima golongan pengiklan tersebut, kelompok tokoh politik, parpol, dan kelompok sukarelawan pendukung tokoh mengeluarkan biaya iklan hingga Rp 7,44 miliar.

Artinya, lebih dari 70 persen belanja iklan sosial, politik, dan pemilu di perusahaan Meta untuk sementara ini sebagian besar berkaitan dengan komponen parpol guna menyongsong tahun Pemilu 2024.

https://kompas.com/nasional/read/202...-rp-185-miliar

Lumayan kalo buat beli cilok bisa traktir sekelurahan
Diubah oleh mbia 07-07-2023 06:07
janurhijau
dragunov762mm
nomorelies
nomorelies dan 2 lainnya memberi reputasi
3
771
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
WelwAvatar border
Welw
#9
Kl ditotal dgn iklan yg ada burung elangnya di tv brp?
0
Tutup