Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

j0ngoswiAvatar border
TS
j0ngoswi
Mahfud Bicara Kelanjutan Transaksi Mencurigakan Rp 349 Triliun
Jakarta - Menko Polhukam Mahfud MD memberikan penjelasan terkait kelanjutan kasus transaksi mencurigakan Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan.

Mahfud mengaku heran karena saat ini banyak orang yang menyindir dirinya karena tidak ada lagi kelanjutan dari kasus ini. Kasus ini mencuat berdasarkan pernyataan Mahfud.

"Orang ndak ngerti pencucian bilang Menko Polhukam bohong, masa sampai Rp 349 triliun," kata Mahfud dalam acara Dialog Kebangsaan Bersama Prof. Dr. Mahfud MD - Penegakan Hukum dan Kesejahteraan Umum di Institut FIlsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero, Selasa (30/5).

"Ya namanya pencucian uang, namanya agregat, bukan satu angka tapi angka yang gerak dan tiap gerakan itu jumlah. Itu namanya pencucian uang," tutur dia.

Mahfud mengaku heran karena dirinya dianggap omong kosong. Menurutnya, penyelidikan terhadap kasus ini masih berjalan.

"Jadi jangan dibilang pencucian berhenti, kami terima laporan ada Rp 349 triliun kan ada 300 surat, ya ndak bisa diselesaikan sekaligus, satu-satu dong. Kalau 300 selesai bukan proses hukum, namanya bim salabim," ucap Mahfud.

"Sekarang orang-orang usil bilang mana pencurian uang kok sekarang sepi saja, saudara bisa baca tulisan Pak Yusuf (Muhammad Yusuf eks kepala PPATK)," ucap dia.

Lebih jauh, Mahfud mengatakan, dalam tulisannya Yusuf di salah satu media nasional, ia mengakui bahwa benar ada pencucian uang Rp 349 triliun.

"Apakah ditindak? Sekarang semua bergerak, KPK sudah tangkap pelaku pencucian, polisi periksa itu karena kita bicara banyak pencucian uang," ucap Mahfud.

"Jangan dikira itu hanya move politik, ndak ada. Itu fakta," tutup dia.

https://m.kumparan.com/amp/kumparann...un-20VP9vunJ5N

Indonesia darurat korupsi! emoticon-Marah
didududi
nomorelies
nomorelies dan didududi memberi reputasi
2
1.3K
18
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
iulzsecAvatar border
iulzsec
#9


Rafael berharta 56 M , di berita 'cuma' menerima gratifikasi total 1,3 M selama belasan tahun dan masih belum ada temuan lain. Tapi bolak balik dinarasikan melakukan TPPU, bahkan ada yg menyebut totalnya 500 M

Jangan2 harta yg hampir semua disita itu malah dr harta warisan, harta dari usaha halal istri dan keluarganya, capital gain dari investasinya. Dan yang disangkakan TPPU itu arus kas dari usahanya yg halal.

Hati hati soal TPPU 349 T ini prof, itu sebenarnya berasal dr arus kas perusahaan2 swasta yg pajak dan bea nya ditangani kemenkeu, lantas kau tuduh usaha2 itu bagian dari TPPU... parah juga kau.

Gua bukan pembela kemenkeu atau rezim, tapi muak dengan kekonyolan si caper ini.


emoticon-Traveller
j0ngoswi
j0ngoswi memberi reputasi
1
Tutup