Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

suryahendroAvatar border
TS
suryahendro
Wagner Wanti-wanti Pasukan Rusia Bisa Berontak jika Perang Berlanjut

Jakarta, CNN Indonesia -- Bos tentara bayaran Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, menyebut pemberontakan dari tentara Rusia bisa terjadi jika Kremlin terus melanjutkan invasi ke Ukraina.
Rusia belakangan ini semakin menunjukkan tanda-tanda keok dalam perang di Ukraina. Prigozhin mengatakan jika kerugian Rusia meningkat, kemungkinan akan ada revolusi atau pemberontakan.

"Semua perpecahan ini bisa berakhir dengan revolusi, seperti pada tahun 1917," ujar Prigozhin, seperti dikutip CNN.


Revolusi 1917 di Rusia merupakan gerakan politik yang berhasil menggulingkan pemerintahan dan mengganti sistem Tsar hingga berdirinya Uni Soviet.


Prigozhin lalu membeberkan 'skenario kasar' itu, jika pemberontakan benar-benar terjadi.

"Pertama para prajurit akan berdiri, dan setelahnya, orang yang mereka cintai akan bangkit. Salah, jika berpikir ratusan dari mereka, kerabat dari mereka terbunuh. Sudah ada puluhan ribu," ujar dia lagi.

Ia kemudian berkata, "Dan mungkin akan ada ratusan ribu [orang yang tewas] dan kita tak bisa menghindarinya."

Prigozhin mengatakan jika Rusia ingin menang, maka pasukan Rusia harus meningkatkan perang melawan Ukraina.


Ia lantas mendesak Presiden Vladimir Putin untuk mendeklarasikan darurat militer dan gelombang baru mobilisasi.

Dalam kesempatan itu, Prigozhin juga mengatakan pasukan Rusia tak siap melawan pasukan Ukraina yang kuat dan setia.

"Saya percaya Ukraina saat ini adalah salah satu tentara terkuat di dunia, sangat terorganisir, sangat terlatih dan kecerdasan mereka ada di level tinggi," kata Prigozhin.

Pasukan Ukraina, lanjut dia, bisa mengoperasikan sistem militer apa pun dengan keberhasilan yang sama seperti Uni Soviet, sebelum ganti nama jadi Rusia, atau Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).


Ketidaksiapan pasukan Rusia tercermin saat kelompok pro-Ukraina yang berisi sejumlah warga Rusia dan Korps Sukarelawan Rusia, memasuki wilayah Negeri Beruang Merah dengan mudah.

"Di tengah perang kelompok Korps Sukarelawan Rusia masuk dengan mudah melalui [perbatasan] dengan tank dan APC [sejenis kendaraan lapis baja] tanpa dampak apa pun," tutur Prigozhin.
Beberapa hari terakhir, Rusia malu dan tampak bingung usai sekelompok anti-Putin menerobos kota perbatasan Belgorod dan melakukan serangan.


Imbas serangan itu sejumlah bangunan rusak. Tak lama setelahnya, Rusia melakukan serangan balasan menyebabkan 70 pejuang Ukraina tewas.

Mereka juga mengklaim berhasil memukul mundur kelompok anti-Putin yang dituding bersekutu dengan Angkatan Bersenjata Ukraina.



https://www.cnnindonesia.com/internasional/20230525111111-134-953795/wagner-wanti-wanti-pasukan-rusia-bisa-berontak-jika-perang-berlanjut

Calo perang aja kapok mundur dr perang, 
bisa kepikir kan kondisi rusia di medan perang....

kalo rusia senjata lengkap, cukup pasukan,  dll....kagak mungkin calo perang mundur dari periuk nasinya.....

Ditambah minta bantuan menleng utk mendamaikan perang....

Sptnya sebentar lg org ini bakal lompat dari jendela....

Buhahahahhahaha
emoticon-Wakaka emoticon-Leh Uga

Wagner Wanti-wanti Pasukan Rusia Bisa Berontak jika Perang Berlanjut
agusn6778
provocator3301
wetp794239
wetp794239 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1.2K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
gunliejackAvatar border
gunliejack
#3
"Prigozhin mengatakan jika Rusia ingin menang, maka pasukan Rusia harus meningkatkan perang melawan Ukraina. Ia lantas mendesak Presiden Vladimir Putin untuk mendeklarasikan darurat militer dan gelombang baru mobilisasi."




Jelas2 warlord suruh rajanya allout (pencet nuklir) klo mau kelar ini perang....

emoticon-Takut
Diubah oleh gunliejack 26-05-2023 03:19
0
Tutup