Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Tahun 2024 Kembali Bertugas, Tapi Kapal Induk Admiral Kuznetsov Masih Belum Punya Kru
Quote:


Malang betul nasib Admiral Kuznetsov, satu-satunya kapal induk milik Rusia Gan, setelah perbaikan yang tak kunjung selesai selama 6 tahun. Kapal ini dilaporkan telah kekurangan kru (personel) untuk operasionalnya. Padahal tahun depan kapal induk ini dijadwalkan untuk kembali melaut. Kabar kekurangan kru itu pertama kali dilaporkan media Rusia pada 10 April 2023, media tersebut adalah Izvestia.

Izvestia menyebut dibutuhkan sekitar 1.500 orang untuk mengoperasikan Kuznetsov, jumlah krunya jauh berkurang karena pemasangan sistem otomatis baru. Sebelumnya kapal diawaki oleh sekitar 1.900 personel. Sementara itu posisi yang perlu diisi untuk mengawaki Kiznetsov terdiri dari perwira, pelaut taruna, pengemudi, navigator, dan petugas sinyal. Spesialis dalam pengoperasian dan pemeliharaan peralatan penerbangan juga perlu direkrut. Menurut Izvestia posisi yang dimaksud tidak segera tersedia untuk diisi saat ini.

Admiral Kuznetsov mengalami masa yang sulit sejak penugasannya di Suriah pada 2016-2017 Gan, sekembalinya ke Rusia untuk perbaikan; pada Oktober 2018, drydock PD-50 yang menopang Kuznetsov tiba-tiba tenggelam. Tak sampai disitu, Kuznetsov lalu rusak akibat jatuhnya derek dari drydock tersebut. Dia lalu ditarik ke dermaga galangan kapal ke-35 di Severomorsk, di mana dia kemudian menjalani perbaikan.

Kemalangan berlanjut pada Desember 2019, kebakaran terjadi di atas dek kapal induk. Selama pekerjaan pengelasan, percikan api masuk ke tempat bahan bakar. Akibatnya, dua orang tewas dan 14 luka-luka. Akhir tahun lalu dilaporkan juga terjadi kebakaran di kapal tersebut, api berhasil dipadamkan, dan tidak ada korban jiwa.

Perlu dicatat bahwa, Admiral Kuznetsov juga telah mengalami banyak kecelakaan sebelum tahun 2017. Misalnya kapal ini terbakar  di lepas pantai Turki pada tahun 2009, menyebabkan kematian beberapa anggota awak kapal. Sementara pada akhir 2016, dua jet tempurnya hilang hanya beberapa hari setelah kapal induk mendukung operasi tempur di Suriah.

Quote:


Armada Utara, yang termasuk Admiral Kuznetsov, adalah yang terkuat di Angkatan Laut Rusia . Pembawa rudal kapal selamnya sedang bertugas tempur di berbagai wilayah di dunia. Selain itu, wilayah tanggung jawab komando Armada Utara mencakup perbatasan Arktik negara itu - sejak pertengahan dekade terakhir, Rusia telah secara aktif membangun infrastruktur di Kutub Utara dan mengerahkan pasukan ke sana untuk menutupi Laut Utara Rute.

Matus Smutny, salah satu kontributor The War Zoneserta pengamat sejarah Angkatan Laut Rusia mengatakan, jika Rusia mampu mengumpulkan 1.500 personel baru; maka diperlukan waktu yang lama untuk melatih mereka semua. Apalagi rata-rata mereka adalah kru baru yang belum pernah bertugas di kapal induk. Itu artinya Rusia segera melatih kru-kru tersebut mulai dari sekarang, tetapi dengan kapal yang masih diperbaiki, di mana mereka harus melatihnya ?

India, China, dan AS punya fasilitas kapal induk tiruan berbasis darat untuk melatih para kru kapal induk. Entah apakah Rusia juga memilikinya. Di sisi lain, Admiral Kuznetsov membutuhkan awak baru dengan berbagai personel khusus untuk menjalankan peran khusus di kapal induk. Selain itu, awak pesawat yang sebelumnya bertugas dengan kapal induk sebelum tahun 2017 juga harus memenuhi syarat untuk operasi kapal induk baru.

Karena pesawat berbasis kapal induk seperti Su-33 dan MiG-29KR tidak benar-benar beroperasi dari kapal induk selama lebih dari tujuh tahun pada saat kapal beroperasi kembali. Maka masalah ini segera harus diatasi.

Quote:


Menurut Matus Smutny, bukan hanya Admiral Kuznetsov yang menghadapi masalah kekurangan kru. Sevmash Shipyard dilaporkan sedang menyelesaikan upgrade kapal tempur bertenaga nuklir Kelas Orlan/Kirov 1144.2M Admiral Nakhimov. Dia telah terjebak di Sevmash sejak 1999, jadi jelas, seluruh krunya telah pergi. Kini Angkatan Laut Rusia akan membutuhkan 800 pelaut lagi untuk dilatih mengoperasikan kapal begitu dia ditugaskan kembali.

Selain Kuznetsov dan Nakhimov, Rusia akan menugaskan unit baru lainnya, sekolah angkatan laut mereka masih melatih perwira baru, tetapi sekolah ini terus berjuang untuk memasok jumlah perwira profesional yang dibutuhkan untuk mengejar ketinggalan. Dan kini tersisa setahun lagi untuk Rusia mencari personel baru untuk berlayar dengan Kuznetsov.

Meski perbaikan untuk Kuznetsov dimaksudkan untuk membuatnya tetap bisa bertugas selama satu dekade atau lebih, tetapi dana yang dikeluarkan Rusia akan terus membengkal. Karena kemungkinan akan ada biaya tambahan untuk menopang sayap udara kapal induk juga (Su-33 dan MiG-29KR), yang statusnya masih suram.

Misi mencari ribuan pelaut untuk mendapatkan kembali dua kapal Perang Dingin paling kompleks dan terbesar milik Angkatan Laut Rusia datang pada saat Moskow mengerahkan ratusan ribu orang untuk berperang di Ukraina. Mengalokasikan personel dalam jumlah yang sangat besar untuk hal-hal seperti kapal induk atau kapal penjelajah kini mungkin terasa sulit bagi Rusia. Meski begitu, waktu terus berjalan untuk mengembalikan Admiral Kuznetsov ke armada tempur Rusia tahun depan.

Quote:


Admiral Kuznetsov adalah satu-satunya kapal induk miliki Angkatan Laut Rusia dan Armada Utara mereka. Kapal itu diluncurkan pada tahun 1985, dan pada tahun 1991 menjadi bagian dari Armada Utara. Pada tahun 1995, kapal mulai bertugas di Laut Mediterania. Pada 2007-2008, sebagai kepala detasemen kapal, Kuznetsov melakukan perjalanan ke Samudera Atlantik dan Laut Mediterania.

Pada 2016-2017, sebagai bagian dari formasi operasional kapal di Laut Mediterania, kapal melakukan misi tempur di lepas pantai Suriah. Pilot Angkatan Laut Rusia melakukan lebih dari 400 sorti penerbangan, mengenai lebih dari 1,2 ribu target teroris di Suriah. Setelah kembali dari kampanye di Suriah, kapal dikirim pulang untuk perbaikan dan modernisasi. Dan kini setelah hampir 6 tahun berlalu proses perbaikan, apakah Admiral Kuznetsov pada akhirnya bisa kembali berlayar tahun depan ?



-----------------




Referensi Tulisan: The War Zone& Izvestia
Sumber Foto: sudah tertera
69banditos
angelkidz
gonugraha76
gonugraha76 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
2K
21
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
black.roboAvatar border
black.robo
#2
Punya kapal induk tetapi kekurangan personel untuk mengoperasikannya.
Apakah di Russia minat menjadi tentara sedikit sehingga kekurangan personel atau memang ketidaksiapan/perencanaan yang kurang matang dalam menyiapkan kru? emoticon-Confused

Jadi inget negara tetangga yang juga punya kapal induk tetapi tidak dioperasikan emoticon-Malu
samsol...
69banditos
rinandya
rinandya dan 4 lainnya memberi reputasi
5
Tutup