- Beranda
- Komunitas
- Automotive
- Otomotif
Etika Pengendara Motor jangan Pernah Memotong Jalur Mobil karena Termasuk Pelanggaran
TS
amekachi
Etika Pengendara Motor jangan Pernah Memotong Jalur Mobil karena Termasuk Pelanggaran
15 Etika Pengendara Motor di Jalan Raya untuk Jangan Pernah Memotong Jalur Mobil karena Termasuk Pelanggaran Etika Berkendara!
Banyak sekali terjadi kecelakaan di jalan raya itu sebenarnya terjadi akibat dari para pengendara sepeda motor, dari tidak mengetahuinya etika berkendara di jalan raya, tidak saling menghargai antar sesama pengendara sampai pada masih banyaknya pengendara yang tidak mematuhi aturan ketika berkendara yang bisa mengakibatkan kerugian untuk diri sendiri juga orang lain di sekitar!
Menurut Divisi Humas Polri khususnya untuk pengendara sepeda motor diharapkan memiliki dan memahami etika berkendara di jalan raya agar tidak main serobot, memotong jalur hingga membikin bahaya pengendara dibelakangnya.
Polri sendiri memberikan beberapa tips untuk meminimalisir kejadian yang tidak menyenangkan saat berkendara seperti kecelakaan atau mencelakakan orang lain, seperti ....
1). Pastikan kondisi fisik dan jiwa yang sehat
2). Lakukan pemanasan sebelum berangkat ke tujuan
3). Pastikan motor dalam keadaan siap
4). Gunakan helm full face atau helm standar (SNI) untuk pengendara maupun pembonceng
5). Pakailah kacamata UV protection di siang hari
6). Bagi pembonceng wanita diharap tidak duduk menyamping melainkan hadap kedepan
7). Jika menyebrang pastikan lalu lintas aman baru menyebrang
8). Untuk perjalanan di kota kecepatan tidak boleh lebih dari 60km/jam
9). Jangan berjalan zigzag apalagi jika memboncengkan balita atau orang tua
10). Jangan membawa muatan melebihi sesuai yang diatur
11). Patuhi rambu rambu lalu lintas
12). Tidak mengambil jalur khusus pejalan kaki/pesepeda
13). Menyalakan lampu utama pada siang hari
14). Gunakan lajur paling kiri jika kecepatan dibawah 40 km/jam
15). Tidak menggunakan aksesoris sepeda motor dan jangan menggunakan knalpot racing!
Dan yang paling diwanti wanti adalah untuk para pengendara motor jangan pernah memotong jalur mobil walau alasan menghindari macet dan sebagainya karena risiko kecelakaan sering terjadi akibat kejadian seperti itu!
https://www.instagram.com/tv/CqScNoi...mpaign=loading
Menurut Founder & Training Director Jakarta Defensive JDDC Driving and Consulting Jusri Pulubuhu menyarankan untuk perhitungan yang diperlukan dalam situasi seperti itu, mengawasi spion maupun berkomunikasi dengan pengendara lain serta memperhatikan dengan benar kondisi lalu lintas saat hendak mendahului karena risiko bisa saja datang dari mobil yang akan diserobot karena jarak yang terbatas bisa membuat pengendara motor tidak mampu untuk menghindar jika pengemudi didepan gagal mendaki di tanjakan juga pengendara lain pun akan ikut terpancing.
Untuk itu menurut Jusri diperlukan kesabaran dalam kondisi macet dan jaga jarak aman karena pada kenyataannya masih banyak sekarang pengendara dan pengemudi yang maunya menang sendiri saat di jalan.
Memotong jalur sudah masuk pelanggaran etika dalam berkendara!
"narasi dan opini sendiri"
Tulisan Sendiri:
@amekachi
Sumber Tulisan dan Gambar:
1
2
Banyak sekali terjadi kecelakaan di jalan raya itu sebenarnya terjadi akibat dari para pengendara sepeda motor, dari tidak mengetahuinya etika berkendara di jalan raya, tidak saling menghargai antar sesama pengendara sampai pada masih banyaknya pengendara yang tidak mematuhi aturan ketika berkendara yang bisa mengakibatkan kerugian untuk diri sendiri juga orang lain di sekitar!
Menurut Divisi Humas Polri khususnya untuk pengendara sepeda motor diharapkan memiliki dan memahami etika berkendara di jalan raya agar tidak main serobot, memotong jalur hingga membikin bahaya pengendara dibelakangnya.
Polri sendiri memberikan beberapa tips untuk meminimalisir kejadian yang tidak menyenangkan saat berkendara seperti kecelakaan atau mencelakakan orang lain, seperti ....
1). Pastikan kondisi fisik dan jiwa yang sehat
2). Lakukan pemanasan sebelum berangkat ke tujuan
3). Pastikan motor dalam keadaan siap
4). Gunakan helm full face atau helm standar (SNI) untuk pengendara maupun pembonceng
5). Pakailah kacamata UV protection di siang hari
6). Bagi pembonceng wanita diharap tidak duduk menyamping melainkan hadap kedepan
7). Jika menyebrang pastikan lalu lintas aman baru menyebrang
8). Untuk perjalanan di kota kecepatan tidak boleh lebih dari 60km/jam
9). Jangan berjalan zigzag apalagi jika memboncengkan balita atau orang tua
10). Jangan membawa muatan melebihi sesuai yang diatur
11). Patuhi rambu rambu lalu lintas
12). Tidak mengambil jalur khusus pejalan kaki/pesepeda
13). Menyalakan lampu utama pada siang hari
14). Gunakan lajur paling kiri jika kecepatan dibawah 40 km/jam
15). Tidak menggunakan aksesoris sepeda motor dan jangan menggunakan knalpot racing!
Dan yang paling diwanti wanti adalah untuk para pengendara motor jangan pernah memotong jalur mobil walau alasan menghindari macet dan sebagainya karena risiko kecelakaan sering terjadi akibat kejadian seperti itu!
https://www.instagram.com/tv/CqScNoi...mpaign=loading
Menurut Founder & Training Director Jakarta Defensive JDDC Driving and Consulting Jusri Pulubuhu menyarankan untuk perhitungan yang diperlukan dalam situasi seperti itu, mengawasi spion maupun berkomunikasi dengan pengendara lain serta memperhatikan dengan benar kondisi lalu lintas saat hendak mendahului karena risiko bisa saja datang dari mobil yang akan diserobot karena jarak yang terbatas bisa membuat pengendara motor tidak mampu untuk menghindar jika pengemudi didepan gagal mendaki di tanjakan juga pengendara lain pun akan ikut terpancing.
Untuk itu menurut Jusri diperlukan kesabaran dalam kondisi macet dan jaga jarak aman karena pada kenyataannya masih banyak sekarang pengendara dan pengemudi yang maunya menang sendiri saat di jalan.
Memotong jalur sudah masuk pelanggaran etika dalam berkendara!
"narasi dan opini sendiri"
Tulisan Sendiri:
@amekachi
Sumber Tulisan dan Gambar:
1
2
ondapriatna dan 16 lainnya memberi reputasi
17
2.6K
30
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
krukov
#3
Orang² sini mana peduli yang begituan
jiresh dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup