Intro

sumber


Final Fantasy XV merupakan main series terakhir dari serial Final Fantasy, setidaknya untuk yang sudah resmi dirilis saat ini. Tidak perlu diragukan kualitas grafiknya, luas petanya, hingga gameplaynya yang paling interaktif karena lebih full action dibandingkan pendahulunya. Untuk urusan Story, mungkin antar fans bisa berdebat apakah story di sini lebih bagus atau tidak dibanding pendahulunya. Tapi untuk urusan Summon, saya yakin banyak fans yang sepakat bahwa ini salah satu kekurangan terbesar di Final Fantasy XV.
 

Summon di Final Fantasy XV sebenarnya epik sih. Animasinya bombastis; berasa overpowered banget setiap summonnya. Background music pas summonnya beraksi juga buat saya eargasm banget. Damage summonnya juga memuaskan; area sekeliling tiba-tiba bersih gak ada musuh, kecuali kalau lagi lawan boss. Makin gede layar buat main FFXV, makin puas nikmatin proses summoningnya menurut saya.

 
Tapi kenapa Final Fantasy XV, yang punya tema summon (Astral) sebagai cerita utama, malah dikeluhkan sistem summonnya? Ini beberapa kekurangan sistem summon di Final Fantasy XV yang menurut saya bisa diperbaiki di Final Fantasy XVI.




1. Jumlah Summon harus Diperbanyak

sumber

Oke, kita mulai dari yang paling obvious untuk dikeluhkan. Ya, jumlah summon. Penggemar Final Fantasy tentunya sudah terbiasa, menikmati, bahkan berekspetasi lebih untuk bisa menggunakan banyak summon. Untuk fans tua, mereka sudah bisa menikmati 8 summon dari Final Fantasy III sebagai seri yang pertama menerapkan sistem summon. Untuk fans mayoritas (saya mengacu ke yang menikmati Final Fantasy dari PS1), mereka bahkan bisa menikmati sampai 16 summon di Final Fantasy VII dan VIII. Tapi coba lihat untuk Final Fantasy XV. Hanya 4 Astral yang bisa di-summon. Okelah, 5 dengan Garuda. Itu pun sepertinya karena keluhan summon sedikit, makanya ada update biar nambah 1 lagi summonnya. Tidak perlu menghitung Bahamut karena itu bagian dari cerita. (Begitu doang lagi serangannya, animasi memukau tapi hampir gak ada gunanya).



sumber

Final Fantasy XIII memang summonnya hanya 6. Tapi masih nyambung sama cerita karena summon mewakili setiap karakter yang bisa digunakan. Tidak ada alasan Final Fantasy XV hanya punya 4 summon utama karena summon tidak terbatas jumlah karakter. Kalau mereka mau, mereka bisa membuat jumlah Astral belasan kalo perlu di cerita. Termasuk hidden Astral kalo perlu. Alasan yang paling masuk akal Final Fantasy XV cuma punya 4 summon utama menurut saya adalah budget dan deadline pembuatan game.



sumber

Untungnya, di trailer Final Fantasy XVI kita secara resmi sudah diperkenalkan dengan banyak summon (Eikons). Setidaknya sudah ada 8 yang resmi diperkenalkan. Ini tentu lebih banyak dari 6 summon utama Final Fantasy XV (4 yang benar-benar bisa dipakai). Jika Square Enix sungguh-sungguh mendengarkan keluhan fansnya dan ingin memperbaiki citra perusahaan, seharusnya kedelapan summon itu bisa kita pakai seluruhnya nantinya.



2. Summon Harusnya Bisa Dipanggil Sesuka Hati

sumber

Bisa dibilang, Final Fantasy XV adalah Final Fantasy pertama yang semua summonnya tidak bisa kita panggil sesuka hati. Odin Final Fantasy VIII tidak saya masukan di sini karena overall summon di Final Fantasy VIII bisa kita panggil sesuka hati. Nah, Di Final Fantasy XV tidak ada satu pun summon yang PASTI bisa kita panggil sesuka hati.



screenshot sendiri

Di seri-seri sebelumnya, selama kita memiliki cukup MP misalnya, kita tinggal memilih untuk memanggil mereka di battle command. Mereka pasti muncul dan akan membantu kita. Ini membuat kita bisa merancang strategi jika ingin mengalahkan boss menggunakan kekuatan mereka. Misalnya di Final Fantasy XIII saya bisa summon Hecatoncheir untuk melumpuhkan Adamantoise dan selama dia lumpuh saya akan spam Death Attack agar dia mati dengan cepat walau HP nya luar biasa besar.



sumber

Hal ini tidak berlaku di Final Fantasy XV. Summon muncul secara random sesuka hati mereka. Bisa jadi ketika kita sangat butuh mereka untuk melawan boss kuat mereka tidak muncul dan ketika melawan kroco-kroco lemah mereka malah muncul. Okelah jika ada yang ingin membela bahwa summon semakin mungkin muncul jika party kita kenapa-kenapa atau kita ada di area geografis tertentu. Tapi tetap saja itu sifatnya probabilitas. Kita tidak bisa memasukkan mereka ke strategi utama untuk melawan Boss atau Side Boss.




sumber

Final Fantasy XVI memang belum menunjukan bahwa kita bisa sesuka hati menggunakan summon. Hal minimal yang sudah ditunjukan adalah kita bisa menggunakan sebagian kekuatan elemen summon untuk serangan-serangan dalam battle. Kalaupun ternyata kita tidak bisa sesuka hati menikmati animasi summon di Final Fantasy XVI, setidaknya kekuatan summon sudah bisa kita masukkan dalam strategi menghadapi musuh-musuh besar. Ini lebih baik daripada summon dengan sistem Gacha di seri sebelumnya.


3. Summon Seharusnya bisa Lebih Kita Kontrol

sumber

Pada era NES sampai PS1, Summon di Final Fantasy sebenernya mirip dengan magic. Sekali pakai hanya saja animasinya sugoi. Mulai masuk era PS2, tepatnya di Final Fantasy X, summon memiliki serangan biasa dan serangan luar biasa yang bisa kita kontrol. Apalagi pada era PS3, yaitu Final Fantasy XIII, banyak sekali variasi serangan dari setiap summon selain serangan pamungkas mereka. Sayangnya hal ini hilang di Final Fantasy XV yang release di PS4 dengan teknologi yang lebih canggih dari PS2 dan PS3.



sumber

Tidak perlu saya jelaskan lagi. Jangankan mengontrol sesuka hati, memanggil mereka sesuka hati saja tidak bisa di Final Fantasy XV. Untungnya ada harapan bahwa di seri berikutnya kita bisa mengontrol summon lagi.



sumber

Ya, di trailer Final Fantasy XVI ditunjukan bahwa akan ada pertarungan antar summon. Jika di Final Fantasy IX kita sempat terpukau dengan animasi pendek Bahamut vs Alexander, tampaknya di Final Fantasy XVI kita yang akan mengontrol pertarungan antar summon tersebut. Kita tidak lagi sekedar menonton animasi epic, tapi bisa jadi ikut merasakan tegangnya mengontrol summon sebaik mungkin agar menang melawan summon lain. Jika ini benar, ini baru namanya Square-Enix sungguh-sungguh memaksimalkan teknologi PS5 bukan sekedar pamer grafik mulus.




Penutup

sumber

Kekurangan mengenai summon di Final Fantasy XV, tidak serta merta menjadikan game tersebut buruk. Final Fantasy XV termasuk seri yang sangat saya nikmati. Ini adalah seri pertama yang hanya butuh 3 tahun sejak release sudah bisa saya mainkan (dan beli secara original di Steam). Side Questnya bikin nagih, pemandangan dan pencahayaannya luar biasa indah, musik-musiknya eargasm banget buat saya, dan tentu story mengenai persahabatannya yang bikin saya betah mengikuti perkembangannya.

 
Semoga saja Final Fantasy XVI tidak kalah hebat dari seri sebelumnya. Baik dari sisi story, musik, dan terutama gameplay. Mari kita lihat sejauh mana kebenaran trailer Final Fantasy XVI dengan versi aslinya saat release 22 Juni 2023 nanti.


Dan seperti biasa, makasih udah mampir.