Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Roda Depan Bermasalah, F-35B Tersungkur Saat Ditarik Keluar dari Jalur Penerbangan
Quote:


Masalah tak henti-hentinya menimpa keluarga besar F-35, meski disebut sebagai jet tempur paling canggih, tetapi pesawat ini terus saja bermasalah. Yang terbaru pada Kamis (01/12/2022), sebuah jet tempur F-35B milik USMC dilaporkan roda pendarat bagian depannya tiba-tiba roboh saat pesawat ditarik dari landasan pacu di Pangkalan Udara Kadena di Pulau Okinawa. Hal itu kemudian membuat pesawat tersungkur di landasan.

Menurut laporan media Jepang NHK News, sebelumnya pesawat dilaporkan melakukan pendaratan darurat di Kadena Air Base sekitar 13.40 waktu setempat akibat gangguan kelistrikan. Setelah pesawat berhasil mendarat, kru di darat kemudian membawa kendaraan penarik, untuk memindahkan pesawat dari jalur penerbangan. Saat proses towing dilakukan, nose landing gear(roda pendarat depan) sudah tidak berfungsi. Akibatnya pesawat berjalan tersendat-sendat saat ditarik, hingga akhirnya roda pendarat itu tiba-tiba roboh. Kejadian ini disebut sebagai landing gear collapse.

Pihak USMC masih melakukan penyelidikan atas insiden tersebut, dengan melihat video yang direkam media Jepang NHK, di mana dalam video terekam saat roda pesawat collapse. Video tersebut akan digunakan oleh tim investigasi untuk mengungkap penyebab tersungkurnya pesawat tempur yang diklaim canggih tersebut.

Quote:


Atas terjadinya pendaratan darurat tersebut, pilot dilaporkan selamat tanpa mengalami cidera serius. Sementara itu juru bicara Wing ke-18 Kadena Air Base Mayor Rob Martins mengatakan, jika pilot sudah memilih opsi yang paling aman untuk mendaratkan pesawat; dengan prioritas utama adalah keselamatan awak pesawat dan area sekitar pendaratan.

Sejauh ini belum diketahui berapa jumlah total kerusakan yang dialami F-35B, tetapi investigasi lebih lanjut kini sedang dilakukan oleh pihak USMC. F-35B yang dimaksud sedang melakukan latihan rutin di sekitar pangkalan udara Kadena sebelum mendarat darurat. F-35B itu milik 121st Marine Fighter Attack Squadron yang berbasis di Marine Corps Air Station Iwakuni, Jepang. Skadron ini sebelumnya ditempatkan di kapal serbu amfibi USS Tripoli. 

Di sisi lain, insiden baru-baru ini terus menambah masalah pada F-35, selain masalah kelistrikan, baru-baru ini Pentagon juga masih melarang F-35A terbang dalam kondisi cuaca berpetir, karena ditemukan masalah pada sistem penangkal petir pesawat. Di mana tangki bahan bakar pesawat bisa meledak jika tersambar petir, akibat masalah pada sistem penangkal petir tersebut. Dan menutup tahun 2022, tampaknya F-35 mengakhirinya dengan cara yang buruk.


----------





Referensi Tulisan: NHK News
Sumber Foto: sudah tertera di atas
b.omat
jagotorpedo
mynameisant
mynameisant dan 8 lainnya memberi reputasi
9
3.7K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
yosefulAvatar border
yoseful
#3
Kronologi nya.....

Saat terbang tiba2 ada mslh kelistrikan....

Lalu, sang pilot nya terpaksa tuk mendarat secara darurat di bandara militer di dekat situ....

Pilot nya f35 selamat.....

Di darat, ada mslh baru yakni front landing gear nya stuck....

Begitu mreka maksa menarik nya, tiba2 copot.....


Weks, sensi bngt ini f35 series ya..... Gitu kok ada pihak2 dlm desa konoha yg nafsu mau akuisisi tuk jet2 tempur siluman yg tercanggih dr paman sam....
Diubah oleh yoseful 02-12-2022 02:29
gabener.edan
69banditos
jagotorpedo
jagotorpedo dan 4 lainnya memberi reputasi
5