- Beranda
- Komunitas
- Sports
- Sundul Bola
Piala Dunia 2022: Timnas Jerman Dukung LGBT, Akhirnya Kalah dari Jepang
TS
anjaultras
Piala Dunia 2022: Timnas Jerman Dukung LGBT, Akhirnya Kalah dari Jepang
Lagi-lagi wakil Asia menunjukkan tajinya di gelaran Piala Dunia 2022. Setelah Arab Saudi berhasil membungkam tim kuat Argentina, kini giliran Jepang melakukan hal yang sama. Secara mengejutkan tim berjuluk Samurai Blue menang dengan skor 2-1 atas Jerman.
Fase penyisihan grup E dimulai dengan pertandingan Jerman vs Jepang di Khalifa International Stadium (23/11/2022, 20:00 WIB). Di atas kertas Jerman sangat diunggulkan daripada lawannya.
Quote:
Ada kejadian unik sebelum laga dimulai, saat tim Jerman melakukan foto bersama. Semua pemain Starting XI kompak menutup mulut dengan tangannya. Hal ini merupakan simbol atas penolakan tim Jerman atas larangan kampanye One Love pada pesta akbar sepak bola dunia yang berlangsung di Qatar ini.
Aksi timnas Jerman sebelum laga kontra Jepang di Piala Dunia 2022
One Love armband
Diketahui Jerman merupakan satu dari 7 negara kontestan Piala Dunia 2022 yang mendukung gerakan bermotif Pelangi tersebut. Larangan itu muncul setelah FIFA menaruh rasa hormat kepada tuan rumah Piala Dunia 2022 yang mengharamkan LGBT.
Aksi timnas Jerman sebelum laga kontra Jepang di Piala Dunia 2022
One Love armband
Diketahui Jerman merupakan satu dari 7 negara kontestan Piala Dunia 2022 yang mendukung gerakan bermotif Pelangi tersebut. Larangan itu muncul setelah FIFA menaruh rasa hormat kepada tuan rumah Piala Dunia 2022 yang mengharamkan LGBT.
*****
Quote:
Semenjak peluit babak pertama dibunyikan, Jerman sangat mendominasi permainan, sedangkan Jepang memilih bertahan dengan beberapa kali melakukan counter-attack. Kedua tim pun tampil berhati-hati.
Eksekusi penalti oleh Ilkay Gundogan
Akhirnya gol tercipta untuk Tim Panser melalui titik putih penalti pada menit ke-33. Gelandang serang asal klub Manchester City, Ilkay Gundogan berhasil mengekseskusi penalti ke gawang Jepang yang dijaga oleh Shuichi Gonda.
Skor 1-0 untuk keunggulan Jerman bertahan sampai turun minum.
Eksekusi penalti oleh Ilkay Gundogan
Akhirnya gol tercipta untuk Tim Panser melalui titik putih penalti pada menit ke-33. Gelandang serang asal klub Manchester City, Ilkay Gundogan berhasil mengekseskusi penalti ke gawang Jepang yang dijaga oleh Shuichi Gonda.
Skor 1-0 untuk keunggulan Jerman bertahan sampai turun minum.
Quote:
Memasuki babak kedua pola awal permainan hampir sama seperti sebelumnya. Jerman tetap menguasai pertandingan bahkan terus menggempur pertahanan Jepang. Namun kokohnya pertahanan Maya Yoshida dkk masih belum mampu menambah keunggulan bagi Jerman. Bahkan banyak kejadian krusial yang berhasil diselamatkan oleh Shuichi Gonda.
Gol pertama Jepang
Masih mengandalkan disiplin pertahanan, Jepang mulai mencoba lebih maksimal dalam serangan balik. Terlihat stamina fisik pemain Nippon ini masih prima seperti tak kenal lelah terus berlari mengejar bola. Dan akhirnya pemain pengganti Ritsu Doan berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-75.
Gol kedua Jepang
Alih-alih ingin membalas gol dengan intens serangan semakin meningkat pada Jerman, diluar dugaan Jepang malah berhasil membalik keadaan. Gol Samurai Blue dicetak oleh Takuma Asano yang masuk pada menit ke-57 menggantikan Daizen Maeda. Pada menit ke-83 umpan lambung bek Ko Itakura langsung dikejar oleh Asano, sempat dikawal oleh Schlotterbeck namun Asano berhasil menceploskan bola ke gawang yang dijaga oleh Neuer.
Selebrasi Takuma Asano
Keunggulan Jepang tersebut bertahan sampai peluit akhir dibunyikan.
Gol pertama Jepang
Masih mengandalkan disiplin pertahanan, Jepang mulai mencoba lebih maksimal dalam serangan balik. Terlihat stamina fisik pemain Nippon ini masih prima seperti tak kenal lelah terus berlari mengejar bola. Dan akhirnya pemain pengganti Ritsu Doan berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-75.
Gol kedua Jepang
Alih-alih ingin membalas gol dengan intens serangan semakin meningkat pada Jerman, diluar dugaan Jepang malah berhasil membalik keadaan. Gol Samurai Blue dicetak oleh Takuma Asano yang masuk pada menit ke-57 menggantikan Daizen Maeda. Pada menit ke-83 umpan lambung bek Ko Itakura langsung dikejar oleh Asano, sempat dikawal oleh Schlotterbeck namun Asano berhasil menceploskan bola ke gawang yang dijaga oleh Neuer.
Selebrasi Takuma Asano
Keunggulan Jepang tersebut bertahan sampai peluit akhir dibunyikan.
Quote:
Player of the match diberikan kepada Shuichi Gonda. Tercatat kiper Jepang tersebut mampu melakukan saves penting sebanyak 8 kali.
Dengan skor 2-1 ini, Jepang meraih 3 poin penting yang menjadi modal kuat untuk lolos dari fase penyisihan. Sementara Jerman mau tidak mau harus menang melawan 2 tim tersisa jika ingin masih lama menghirup udara di Qatar ini.
*****
Demikian thread singkat dari saya. Sampai berjumpa lagi pada thread selanjutnya.
Terima kasih. Salam Olahraga!
Terima kasih. Salam Olahraga!
Diubah oleh anjaultras 23-11-2022 20:18
terjengkang dan 31 lainnya memberi reputasi
22
8.6K
178
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
kempez
#52
Kalau nanti Jerman juara gimana tuh gan?
Timnas Jerman juara karena dukung LGBT...
Bicara sepakbola aja gk usahlah kaitin ke klenik2..apalagi agama...
Lama2 kaskus berisi kadrun karena isi otak hanya berbau klenik dan agama!!!
Bikin downgrade otak!!!!
Timnas Jerman juara karena dukung LGBT...
Bicara sepakbola aja gk usahlah kaitin ke klenik2..apalagi agama...
Lama2 kaskus berisi kadrun karena isi otak hanya berbau klenik dan agama!!!
Bikin downgrade otak!!!!
pipapig dan 5 lainnya memberi reputasi
-2
Tutup