Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pilot2isekai078Avatar border
TS
pilot2isekai078
Spanduk 'Tolak Anies Baswedan Sampai Kiamat' Bertebaran di Bondowoso
Chuk Shatu Widarsha - detikJatim
Senin, 14 Nov 2022 17:25 WIB



Bondowoso - Sejumlah spanduk berisi penolakan capres Anies Baswedan terpasang di sejumlah titik di Kabupaten Bondowoso. Spanduk itu diduga sengaja dipasang untuk menjatuhkan citra Anies. Pembuat spanduk tersebut mengatasnamakan dirinya sebagai 'Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu'.
Berdasarkan pantauan detikJatim, spanduk didominasi warna merah dan putih. Spanduk tersebut bertuliskan 'Bondowoso Menolak Anies Baswedan Sampai Kiamat'. Sampai saat ini belum diketahui siapa dalang di balik Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu tersebut.

Selain menolak Anies, spanduk itu juga berisi penolakan terhadap politik identitas, PA 212, serta khilafah.

Spanduk berukuran sekitar 5x1,5 meter itu diikatkan ke pohon. Satpol PP telah menurunkan spanduk-spanduk tersebut.

Ketua Jaringan Nasional (Jarnas) Anies Baswedan Bondowoso, Haris Humaidi mengatakan,pemasangan spanduk tersebut merupakan salah satu bentuk kampanye negatif. Menurutnya, isi spanduk itu sudah menyudutkan Anies. Salah satunya penggunaan politik identitas.

"Tulisan di banner (spanduk) ini dipasang sepanjang jalan antara kota Bondowoso-Dadapan. Kami mengetahuinya saat kegiatan jalan sehat Jaka Sopan," kata Haris kepada awak media, Senin (14/11/2922).



Haris menyayangkan adanya tindakan yang dapat memecah belah masyarakat ini. Oleh sebab itu, dia berharap ada proses hukum lebih lanjut dari polisi.

"Tentang pemasangan spanduk yang menyebar fitnah, kami harapkan segera ada tindakan dari aparat penegak hukum yang ada," ujar Haris.

Meski, hingga saat ini pihaknya belum melapor secara resmi, namun polisi bisa mengambil tindakan cepat. Saat ini Jarnas masih melakukan kajian dan pembahasan terkait motif pemasang spanduk.

Keterangan dihimpun Jarnas, pemasangan spanduk diduga dilakukan pada malam hari, sebelum jalan sehat Jaka Sopan, pada Minggu (13/11).

detik.com
extreme78
chrysalis99
bukan.bomat
bukan.bomat dan 13 lainnya memberi reputasi
14
2.6K
48
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
toa.sakti666Avatar border
toa.sakti666
#24
Ketua Jaringan Nasional (Jarnas) Anies Baswedan Bondowoso, Haris Humaidi mengatakan,pemasangan spanduk tersebut merupakan salah satu bentuk kampanye negatif. Menurutnya, isi spanduk itu sudah menyudutkan Anies. Salah satunya penggunaan politik identitas.

KARMA
Siapa menabur angin dia akan menuai badai. Jangan pura pura amnesia atau belagak pilon kejadian pilkada DKI 2017 lalu. Wan Abud memang bukan dalangnya tapi dia melakukan pembiaran para pendukungnya bermain politik identitas menjual agama, mayat dan ayat. Dari pilkada DKI 2017 itulah kelompok manusia manusia sampah PA 212 mendapatkan momentum dan eksis hingga saat ini. Manusia manusia sampah yang merasa paling benar beragama bahkan kekinian makin kurang ajar mendesak Jokowi untuk mundur. Coba sebutkan apa sih sumbangsih kalian untuk bangsa ini?

Secara pribadi ane juga menentang politik identitas dan narasi kebencian dalam berpolitik tapi jangan lupa kawan, politik itu kejam. Di pilkada DKI 2017 para pengusung wan Abud bermain sangat kotor menghalalkan segala cara demi memenangkan wan Abud dan bila saat ini lawan lawan politik wan Abud menggunakan strategi yg sama ane harus bilang WOW gitu?!
pilot2isekai078
pilot2isekai078 memberi reputasi
1
Tutup