Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

T.G.I.F.Avatar border
TS
MOD
T.G.I.F.
Hampir Ketipu 200jt untuk Investasi Bodong
Sekitaran tahun 2017 -2018 ane dimintain pendapat sama sodara ane Gan, dia habis di PHK dan dapat uang pesangon sekitar 200jt-an 

Saat itu saya masih bekerja di perusahaan perdagangan rempah-rempah macam cengkeh, kopi, pala, dan berbagai hasil bumi lain. 
Meskipun jarang dateng/survey di perkebunan cengkeh sedikit banyak ane paham mengenai tanam-menanam perpohonan hehehe

GanSis masih ingat waktu itu booming banget dengan investasi "Kampung Kurma"?
Nah sodara ane suatu hari nanyain investasi ini, katanya dia mau ikut investasi ini.
Dia di propose oleh ustad-nya bahwa investasi ini bagus, mulai bahwa investasi ini menjanjikan karena kurma bagus untuk kesehatan, dan saat buka puasa kan kita dianjurkan makan kurma (kalau ane seh biasanya minum es teh manis sama goorengan kalau buka puasa ya emoticon-Big Grin), jenis investasinya dengan kita membeli kavling trus nanti di kavling tanahnya akan ditanami kurma, nanti hasil atas kurma itu jadi milik kita, selain bonus pohon kurma nanti kita juga dapat berbagai fasilitas macam kolam renang, pesantren, masjid dll 

kalau yang nyampaikan ustad di penngajian pasti tergiur kan ya gan... nah sodara ane sama gan ... dia udah mau beli itu kavling mau habisin uang pesangon PHK nya
tapi ya alhamdulillahnya dia nanya dulu ke ane gan 



Quote:

Sumber: cnbcindonesia.com

Dia tanya ke ane apakah investasi modelan seperti ini bagus?

Waktu itu ane ngga ada bahan searching karena investasi ini kan masih baru ya, jadi belum ada hasil googling yang menyatakan kalau investasi ini adalah investasi bodong kek sekarang. 

Saat itu ane mikirnya tak samain sama tanaman cengkeh saja, karena dua pohon ini sama-sama jenis pohon besar, yang untuk berbuah membutuhkan waktu yang lama kisaran 3-5 tahunan untuk buah pertama. jadi treatmentnya tentu tidak akan jauh berbeda kan?

Quote:

Sumber: manggissari.desa.id

Cengkeh dan Kurma sama-sama membutuhkan waktu yang panjang untuk berbuah, dan untuk hasil yang bagus dia harus di kondisikan, temperaturnya, humiditi-ya, pupuknya dll 

Daerah penghasil cengkeh itu ada Bali, Sulawesi, Manado , Padang Sidempuan, Wanayasa, Lampung, Rangkas, Tawangmangu , Pati, Malang (daerah dataran tinggi yang udaranya mayan dingin), cengkeh ini kalau ditanam di Kalimantan bisa dan berbuah tapi hasilnya ngga bagus dan akhirnya menjadi cengkeh jamu (rasanya pahit) bukan pedes seperti cengkeh biasanya. 
Dan kalau kita kirim ke pabrik rokok dan ketemu ada cengkeh jamunya satu biji saja biasanya cengkeh kita akan dianggap jelek dan dikembalikan (sebiji doang loh)


Nah, Kurma ini sama untuk berbuah dengan baik, dia harus dikondisikan, bisa ngga kita menyulap daerah Jonggol menjadi semacam gurun? karena disitulah kurma bisa tumbuh dengan baik, kalau ngga bisa? kalau hanya tumbuh seh mungkin bisa ya gan indonesia ini tanahnya subur banget, tapi berbuah dengan baik belum tentu bisa. 

Pas aku ngomong gini gan, sodara ane penasaran banget, dia akhirnya nanam kurma 2 pohon di depan rumahnya, dan voila setelah 5 tahun berlalu kurmanya numbuh bagus tapi sampai sekarang ngga berbuah .... emoticon-Ngakak
aku ledekin saja gan, kamu mau tunggu sampai 10 tahun? 


Contoh lainnya gan:

Quote:


Bunga Bangkai bisa ngga tumbuh dan berkembang di Amerika Serikat? bisa gan, bisa tumbuh dan berkembang disana tapi untuk bisa seperti itu bunga bangkai yang di Amerika di kondisikan di Greenhouse yang suhu, temperaturnya semua disesuaikan dengan kondisi di Indonesia, kalau bunga bangkai bisa dibikin Greenhouse dan sebesar itu greenhouse-nya, nah kalau kavling kurma misalnya di buat Greenhouse mau sebesar apakah Greenhousenya? trus kebayang kan berapa besar dana yang harus dikelluarkan untuk manage? 
trus kalau biayanya segede itu kira-kira investasi ini bakalan profit ngga?

Akhirnya dia Jawab sendiri semua pertanyaan ane gan, dia ngga jadi invest kampung kurma dan uangnya akhirnya dia pakai untuk beli rumah di Citayam (tapi dia ngga ikut Citayam Fashion Week Gan) 

Maksud ane share ginian, supaya kita hati-hati gan, modus seperti kampung kurma ini pernah di modifikasi dengan sistem beli apartemen di Bali, Lombok atau lokasi wisata lainnya, intinya sama kita diminta untuk beli apartemen nanti akan dikelola mereka, kita dapat a, b, c, d dan seterusnya.


tapi pas saya tanya kalau misalnya pas tidak ada penyewanya apakah saya tetep bayar uang bulanan untuk kebersihan, keamanan, maintenance dll? dia bilang tetap bayar, nah pada akhirnya kita akan diminta untuk bayar apartemen atau rumahnya dan juga biaya bulanan tiap bulannya ke mereka (harganya tentu dipasok dangat tinggi) 

jadi penting banget buat kita untuk skeptis, agar tidak mudah tertipu. 

Prinsip Investasi adalah High Risk High Return
Jangan percaya kalau ditawarin investasi dengan bunga 50% selama seminggu, sebulan atau setahun padahal suku bunga acuan saat itu hanya 5% 
Ini sudah pasti bodong!

Diubah oleh T.G.I.F. 20-10-2022 00:57
vasilizaitsev
dieq41
sufehmi
sufehmi dan 43 lainnya memberi reputasi
44
10.9K
178
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
crockoachesAvatar border
crockoaches
#4
Bisa berbuah di indonesia tapi gabisa jadi buah kering kayak kurma yg dipake buka puasa
Jadinya bulet2 kayak mlinjo gitu doang ane pernah liat
tarraqn
ebureg
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
Tutup