- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pertalite Naik Jadi Rp10.000, Pengamat: Masih Murah, Harga Aslinya Rp18.000
TS
trfpjkgabrt3
Pertalite Naik Jadi Rp10.000, Pengamat: Masih Murah, Harga Aslinya Rp18.000
Pertalite Naik Jadi Rp10.000, Pengamat: Masih Murah, Harga Aslinya Rp18.000
JAKARTA - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami kenaikan sebagai langkah menekan beban subsidi energi yang telah membengkak hingga Rp502 triliun. Pertalite dipatok Rp10.000 per liter, Solar dipatok Rp6.800 per liter, serta Pertamax dipatok Rp14.500 per liter. Meski begitu, ketiganya memiliki harga keekonomian di kisaran Rp16.000-Rp18.000 per liter.
Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan menilai kenaikan yang dilakukan pemerintah tak serta merta menghapuskan subsidi. Hanya saja, porsi subsidi terhadap BBM yang dikurangi, dengan harapan tak membebani APBN. "Harga Pertalite dan Solar subsidi masih jauh dari keekonomian, Untuk Pertamax ya sudah, karena memang Pertamax ini bbm umum," ujar Mamit saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (4/9/2022).
Baca Juga: Tolak Kenaikan Harga BBM, PMII Siap Turunkan 2.000 Kader Demo di Istana
Mamit menambahkan, Pertalite masih terdapat kompensasi yang harus dibayarkan pemerintah kepada Pertamina. Begitu juga dengan Solar yang selisih keekonomiannya sangat jauh sekali. "Saat ini Solar Rp6.800 (per liter) padahal keekonomian masih di Rp18.000-an per liter," kata dia. Menurut dia, masyarakat masih merasakan kehadiran pemerintah dengan tidak menyesuaikan harga BBM subsidi sesuai dengan keekonomiannya. "Jadi masyarakat masih merasakan kompensasi dari pemerintah," ucapnya.
Baca Juga: BBM Naik, Segini Perbandingan Harga BBM Pertamina, Vivo, dan Shell
Selain itu, harga BBM di Indonesia masih jadi yang termurah dibandingkan dengan beberapa negara tetangga. "Saya kira masih cukup murah dibandingkan negara tetangga. Hanya Malaysia yang lebih murah dari kita," tuturnya.
https://ekbis.sindonews.com/read/876...000-1662336547
Subsidi bahan bakar minyak salah sasaran, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa 70% subsidi dinikmati oleh masyarakat mampu.
Penyesuaian
#BantuanBBMUntukRakyat
#BLTBBMTepatSasaran
#HematCermatBBM
Masyarakat HARUS MENGERTI !
Ngurus Negara ga sama dengan ngurus warung ! INGET ITU DRUN !
Yuk terus mendukung program pemerintah 🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩
JAKARTA - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami kenaikan sebagai langkah menekan beban subsidi energi yang telah membengkak hingga Rp502 triliun. Pertalite dipatok Rp10.000 per liter, Solar dipatok Rp6.800 per liter, serta Pertamax dipatok Rp14.500 per liter. Meski begitu, ketiganya memiliki harga keekonomian di kisaran Rp16.000-Rp18.000 per liter.
Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan menilai kenaikan yang dilakukan pemerintah tak serta merta menghapuskan subsidi. Hanya saja, porsi subsidi terhadap BBM yang dikurangi, dengan harapan tak membebani APBN. "Harga Pertalite dan Solar subsidi masih jauh dari keekonomian, Untuk Pertamax ya sudah, karena memang Pertamax ini bbm umum," ujar Mamit saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (4/9/2022).
Baca Juga: Tolak Kenaikan Harga BBM, PMII Siap Turunkan 2.000 Kader Demo di Istana
Mamit menambahkan, Pertalite masih terdapat kompensasi yang harus dibayarkan pemerintah kepada Pertamina. Begitu juga dengan Solar yang selisih keekonomiannya sangat jauh sekali. "Saat ini Solar Rp6.800 (per liter) padahal keekonomian masih di Rp18.000-an per liter," kata dia. Menurut dia, masyarakat masih merasakan kehadiran pemerintah dengan tidak menyesuaikan harga BBM subsidi sesuai dengan keekonomiannya. "Jadi masyarakat masih merasakan kompensasi dari pemerintah," ucapnya.
Baca Juga: BBM Naik, Segini Perbandingan Harga BBM Pertamina, Vivo, dan Shell
Selain itu, harga BBM di Indonesia masih jadi yang termurah dibandingkan dengan beberapa negara tetangga. "Saya kira masih cukup murah dibandingkan negara tetangga. Hanya Malaysia yang lebih murah dari kita," tuturnya.
https://ekbis.sindonews.com/read/876...000-1662336547
Subsidi bahan bakar minyak salah sasaran, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa 70% subsidi dinikmati oleh masyarakat mampu.
Penyesuaian
#BantuanBBMUntukRakyat
#BLTBBMTepatSasaran
#HematCermatBBM
Masyarakat HARUS MENGERTI !
Ngurus Negara ga sama dengan ngurus warung ! INGET ITU DRUN !
Yuk terus mendukung program pemerintah 🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩
marte dan 11 lainnya memberi reputasi
-12
1.4K
29
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
anti.liberal
#6
berak sekebon
Shell
Shell Super : Rp15.420
Shell V-Power : Rp16.130
Shell V-Power Diesel : Rp18.310
Shell V-Power Nitro+ : Rp16.510
Vivo
Revvo 89 Rp10.900
Revvo 92 Rp15.400
Revvo 95 Rp16.100
harga darimana 18rb ghoib
Shell
Shell Super : Rp15.420
Shell V-Power : Rp16.130
Shell V-Power Diesel : Rp18.310
Shell V-Power Nitro+ : Rp16.510
Vivo
Revvo 89 Rp10.900
Revvo 92 Rp15.400
Revvo 95 Rp16.100
harga darimana 18rb ghoib
skull18 memberi reputasi
1
Tutup