Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Banyak Murid Berani Melawan dan Menentang Guru, Apa yang Sebenarnya Sedang Terjadi?
Banyak Murid Berani Melawan dan Menentang Guru, Apa yang Sebenarnya Sedang Terjadi?
Mulai banyak murid berani melawan dan menentang guru, apa yang sebenarnya terjadi saat ini?


Murid hormat dan patuh terhadap perintah Guru, agaknya itu hanya menjadi kenangan masa lalu sebelum adanya saat ini GanSis.

Jika pada zaman dulu murid sekolah, ngaji, atau bimbingan belajar mereka sangat patuh dan hormat terhadap gurunya bahkan segan untuk melakukan tindakan-tindakan tidak baik yang pernah diperingatkan oleh gurunya bahwa itu tidak baik dan tidak boleh untuk dilakukan berbeda dengan kondisi murid-murid di era modern ini.

Era modern dengan tekhnologi yang serba canggih ternyata tidak sepenuhnya membawa dampak positif GanSis, terutama bagi anak-anak yang saat ini memiliki karakter jauh berbeda dengan anak-anak zaman dulu.

Anak-anak zaman sekarang memang cenderung lebih paham akan majunya teknologi, hanya saja untuk karakter, moral, akhlak dan juga mental ternyata mengalami banyak kemunduran dan itu fakta yang dapat dilihat oleh hampir semua orang.

Murid yang dulu sangat menghormati Guru dan memiliki adab sopan santun yang tinggi, sekarang telah kehilangan itu semua berubah menjadi lebih semena-mena dan berani kepada gurunya sendiri. Ini semua dapat terjadi diduga karena anak-anak zaman sekarang dididik menjadi pribadi yang manja dan aturan sekolah tidak lagi seketat dan sedisiplin seperti dulu lagi.

Guru yang pada zamannya boleh memberikan sanksi tegas kepada murid yang melakukan kesalahan sekarang tidak lagi dapat melakukan hal tersebut karena terhalang aturan. Itulah sebabnya kenapa murid-murid banyak yang berani dan melawan gurunya.


Banyak Murid Berani Melawan dan Menentang Guru, Apa yang Sebenarnya Sedang Terjadi?


Melihat banyaknya murid yang berani kepada Gurunya tentu harus menjadi perhatian bagi para orang tua, Dinas Pendidikan, Guru, dan juga murid itu sendiri GanSis.

Sebuah negara akan benar-benar mengalami kerusakan saat generasi penerus bangsanya tidak beretika dan tidak bisa menghargai guru yang notabene adalah orang yang memberikan ilmu dari mulai belajar menulis, membaca, dan memahami banyak hal tentang kehidupan.

Jika murid berani kepada Gurunya dan itu dinormalisasi maka bukan tidak mungkin Indonesia akan mengalami kemunduran karena Sumber Daya Manusia nya yang tidak berkelas.

Sangat disayangkan jika aturan-aturan yang dibuat dengan tujuan untuk melindungi anak-anak kemudian malah membuat mereka manja dan berkarakter buruk karena merasa aman dengan karakter buruk yang mereka pegang teguh.


Banyak Murid Berani Melawan dan Menentang Guru, Apa yang Sebenarnya Sedang Terjadi?


Itulah GanSis kondisi moral dan karakter kebanyakan murid yang mulai berani kepada Gurunya di sekolah. Akankah kondisi yang seperti ini akan terus terjadi kedepannya dan tidak bisa dicegah karena sudah terlalu jauh?

Sebelum itu terjadi alangkah lebih baiknya jika ada aturan yang benar-benar bisa membuat anak murid memiliki moral, akhlak, dan karakter yang baik agar bisa menjadi generasi penerus bangsa yang jujur dan bijaksana.

Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan ada pelajaran baik yang bisa Agan dan Sista ambil.


Banyak Murid Berani Melawan dan Menentang Guru, Apa yang Sebenarnya Sedang Terjadi?


Penulis: @masnukho©2022
Narasi: Ulasan pribadi
Sumber gambar
1, 2, 3, 4
Nikita41
agusrezapratam4
silondoireng
silondoireng dan 18 lainnya memberi reputasi
19
8.3K
160
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
st3v4ntAvatar border
st3v4nt
#98
Siswa nakal dan ngelawan guru? Dari jaman dulu sudah ada kok, apakah banyak seperti sekarang? Tidak, karena populasi penduduk juga belum sebanyak sekarang. Tapi seinget ane bahkan sejak jaman ane SD sudah ada murid yang berani lempar batu ke asrama guru, guru ditantang berkelahi juga ada, hanya karena dulu media sosial tidak semasif sekarang dan media masa selektif dalam memberitakan maka kesannya tidak sebanyak sekarang. Sekarang kesannya banyak karena sedikit-sedikit diberitakan dan jadi viral apalagi outlet berita macam portal web juga makin tidak selektif memberitakan karena setiap beberapa menit harus memuat berita baru. Jadi ibarat kata ada guru kakinya keinjek murid gak sengaja pun sudah jadi berita.

Lantas apakah yang sekarang terjadi, karena murid-muridnya lebih nakal? Lebih songong? Orangtuanya lebih banyak yang tidak peduli atau malah terlalu manjain anak? Tidak juga tapi yang jelas apa yang terjadi di murid-murid dan anak-anak adalah cerminan masyarakatnya itu sendiri termasuk kita semua. Ane sudah berkarir di dunia pendidikan sejak akhir dekade 90-an dan menurut ane perilaku anak-anak dan murid-murid tiap tahun ya sama saja. Ada yang baik ada yang nakal ada yang keterlaluan.

Hanya tuntutan jaman dan tuntutan terhadap kualitas pendidikan terus berubah. Mampukah guru-guru, orang tua dan murid-muridnya juga berubah? Banyak aturan, ukuran dan standar moral di dunia pendidikan sudah berubah tapi masih banyak juga sikap dan cara pandang guru-guru, orang tua dan murid-murid yang belum berubah.

Murid jadi nakal atau lebih tepat punya masalah karena ada sebabnya, tugas guru mau tidak mau suka atau tidak suka adalah mencari dan mengidentifikasi masalah yang menganggu siswa tersebut mengikuti pendidikan. Kalau gurunya tidak mampu melakukan itu ya jangan heran kalau muridnya terus-terusan bermasalah. Apalagi kalau guru semena-mena atau tidak peduli pada keadaan murid-muridnya.

Tugas guru itu mendidik ya lakukan tugas itu sebaik-baiknya, kalau ada 1-2 anak nakal bukan berarti guru itu gagal dalam mendidik. 1 Kelas isinya 40 murid yang nakal 1-2 orang ya mayoritas masih baik. 1-2 orang nakal ini kalau masih bisa dibina ya mari kita bina, tidak selamanya anak nakal itu terus-terusan nakal jika ditangani sungguh-sungguh banyak juga yang perilakunya membaik.

Jadi tolong jangan menghakimi kenakalan yang terekspos pada kualitas satu generasi.
pard0
nowbitool
linglungmin
linglungmin dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup