Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam sukses buat rekan rekan kaskuser. Kali ini ts ingin berbagi sharing tentang edukasi  investasi. Seperti yang kita ketahui bahwa era pandemi ini membuat kita harus menjalankan rutinitas protokuler Kesehatan yang mana salah satu ada menjaga jarak. Dimana segi positif dari protokuler membawa nilai baik bagi dunia investasi, dengan bertambahan para pelaku investasi.

Untuk sesi kali ini, ts akan berbagi sharing sedikit yang ts ketahui dari dunia saham. Dunia saham walau sudah cukup berkembang namun masih memberi rasa takut bagi masyarakat untuk turut berada di pasar modal sebagai pelaku (investor). Untuk mengatasi rasa takut yang berlebihan tersebut , ts akan berbagi sharing tentang Teknik belajar investasi dunia saham.

Walaupun sebenarnya ini bukan hal baru namun belum begitu familiar bagi masyarakat. Berdasarkan pengalaman dan pergaulan ts dengan beberapa komunitas pasar modal dan pertemanan dengan para pelaku, membuat TS ingin memperkenalakan sistem belajar trading yang akan membantu rekan rekan kaskus yang ingin berkenalan dengan dunia saham atau lebih memahirkan teknik tradingnya.

TS menyebutnya cara belajar ini dengan nama PTS (Paper Trade System). Dimana cara belajar ini lebih menekanan pada membiasakan trader (displin) untuk mengikuti aturan trading yang sudah ditetapkan. Selanjutnya sistem kita sebut PTS. Kelebihan dari PTS ini adalah membuat kita terbiasa tentang aturan trading yang kita buat dan menghindari kerugian yang terjadi akibat kesalahan dalam melakukan trading.
Namun PTS juga memiliki kelemahan yaitu tidak memberikan Latihan emosional dari pelaku trading. PTS ini juga dapat digunakan dalam melakukan backtest terhadap metode trading yang kita miliki sehingga kita dapat melihat seberapa mumpuni sistem ini.

Tool apakah yang diperlukan untuk melakukan PTS?
Tool yang utama nya adalah kertas putih dan sebuah pena.
(sumber gambar dari wikipedia)
Karena sesuai nama awal sistem yaitu paper (kertas). Kemudian untuk alat charting menggunakan pihak ketiga, boleh dari investing atau dari trading view.

ket.gambar diatas.Tampilan dari situs Trading view


ket.gambar diatas. Tampilan situs investing
Untuk pilihan saham sahamnya, teman -teman bisa memilih sesuai selera. Minimal pilihan saham sebaiknya hanya 30 saham pilihan. Untuk saran dari ts , usahakan pilih saham yang likuid aja, agar kita terbiasa dulu.
Kalo masih  bingung bagaimana milihnya, teman-temanya bisa menggunakan beberapa indeks saham  likuid seperti lq 45 atau jii atau kompas 100. Perlu diingat teman teman tetap harus memilih saham yang di perhatikan hanya 30 saham.

Kenapa harus 30 saham yang dipilih?
Tujuannya agar teman teman lebih mudah mengamati pergerakan saham setiap hari nya. Kecuali teman-teman bisa dan mampu untuk melihat charting lebih dari 30 menit setiap hari. Ingat setiap hari

Kemudian untuk indikator bebas memilih. Disarankan yang mudah untuk teman teman pahami.
Lantas bagaimana kita menjalankan paper trade system???
Hal pertama kita mempersiapkan kertas dengan menulis data trading dan rule yang kita gunakan.

Untuk data trading, kita isi data sebagai berikut
Kode saham
Harga beli
Stop loss
Harga jual
Jumlah Lot

contoh dokumen pribadi

Sekarang kita memulai memilih saham pada charting sesuai dengan aturan trade yang kita tetapkan.
Kemudian setelah kita menemukan kriteria yang sesuai dengan aturan trading, lalu catat kode saham dan tentukan harga beli dan stop loss serta jumlah lot yang kita inginkan.

Sebagai contoh aturan trading dari pengalaman ts
Untuk indikator ts menggunakan indikator teknikal moving average. Untuk aturan saham yang terpilih adalah saham yang pergerakan harga menembus indikator teknikal kearah atas. Dan menentukan harga beli adalah 1 tick diatas harga terakhir pada hari itu dan stop loss nya adalah 1 tick dibawah harga terendah dalam seminggu.
Sebagai tambahan untuk harga jualnya ialah ditandai Ketika harga penutupan menembus indikator kearah bawah.

Lantas bagaimana langkah selanjutnya.
Sesuai dengan tipe investor yang ada inginkan. Bila anda bertipe odading (one day trading) maka keesokan harinya, amati charting dimulai dari waktu pasar mulai dibuka. Untuk ada yang bertipe swing, cek charting setelah pasar tutup dan cek kondisi harga open, high, low dan close.

Bila saham yang anda pillih sudah mengenai harga beli yang ditetapkan, maka beri cek lis pada bagian sebelah dari kode saham untuk menandakan anda sudah mendapatkan. Lalu isi juga harga stop loss dan harga beli (take profit) untuk saham anda.

Ingat dalam daftar saham yang sudah pilih hanya boleh lima (5). Kenapa harus lima saham yang dipilih?? Inti nya adalah membuat anda lebih mudah mengamati nya.
Lakukan PTS selama 1 bulan dan lihat tingkat keberhasilan anda dalam memilih saham.

Bila anda sudah yakin dan dapat melakukan PTS dengan keberhasilan lebih dari 50 %, itu tanda anda sudah memiliki kesiapan untuk masuk ke dalam dunia investasi sebagai seorang investor.
Langkah seelanjut anda bisa menghubungi sekuritas yang terdaftar di OJK untuk melatih kesiapan emosional anda di dunia investasi. (TS bukan jual atau endorse, jadi silahkan teman teman hubungi boleh mansek, mirae ,rhb, philips)

Demikian coretan ts seputar investasi. Semoga tulisan dapat membantu teman teman dalam berinvestasi. Salam investasi

Wassalamualaikum wr wb
(boleh nanya di kolom komentar atau pm langsung ya)