Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Tertipu Minyak Goreng Murah, Emak-emak di Koja Stres Keluar Uang Miliaran Rupiah
Niat hati ingin membeli minyak goreng dengan harga murah, emak-emak di Koja Jakarta Utara strea ditipu sahabatnya sendiri hingga miliaran rupiah


Minyak goreng, bahan dapur yang hampir dibutuhkan oleh semua orang untuk keperluan memasak tersebut saat inu tengah sangat sulit untuk didapatkan alias langka.

Sejak kurang lebih satu bulan yang lalu minyak goreng mengalami lonjakan harga dengan stok membeludak namun tiba-tiba langka sesaat setelah pemerintah mengumumkan bahwa minyak goreng akan kembali ke harga semula.

Hampir di seluruh daerah di Indonesia mengalami kelangkaan minyak goreng. Kalaupun di mini market atau supermarket ada minyak goreng, setiap orang dibatasi hanya satu atau dua kemasan saja.

Entah minyak goreng benar-benar langka atau permainan oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang menimbun minyak goreng, pastinya keluhan di masyarakat terkait sulitnya mendapatkan minyak goreng tengah dirasakan.




Dilansir dari Instagram @indonesiatodaynews dikabarkan puluhan emak-emak di daerah Koja, Jakarta Utara, menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh sahabatnya sendiri yang mengaku menjual minyak goreng dengan harga murah namun sistem PO (Purchase Order) dengan uang diawal.

Pelaku DA menawarkan minyak goreng ke teman-temannya dengan harga di bawah harga pasaran dengan sistem memberikan uang di awal kemudian barang diantarkan.

Minyak goreng yang di pasaran dibandrol dengan harga Rp 210.000 per satu kardus oleh pelaku dijual Rp. 150.000. Dari situlah para emak-emak tersebut tertarik untuk bisnis jual beli minyak goreng.

Menurut para korban pada awal-awal pemesanan minyak goreng datang seperti yang dijanjikan yaitu dengan harga murah dan jumlah sesuai pesanan.

Namun lama kelamaan saat teman-teman dari pelaku telah setor uang cukup banyak mulai dari puluhan juta hingga miliaran rupiah, pelaku tidak mengirimkan barang sesuai pesanan melainkan menyicil dalam mengirimkan minyak goreng ke para korban.

Merasa ditipu karena barang tak kunjung dikirim sesuai jumlah uang yang telah disetorkan para emak-emak di Koja Jakarta Utara menggeruduk rumah pelaku untuk meminta pertanggungjawaban.

Tidak sedikit emak-emak yang merasa stres dan menangis meronta-ronta saat meminta pertanggungjawaban dari pelaku karena mereka para korban juga mengaku tergiur dengan untung banyak dari menjual minyak goreng sehingga menyetorkan uang ratusan juta hingga miliaran rupiah untuk mendapatkan minyak goreng harga murah untuk dijual kembali.




Alih-alih mendapatkan simpati dari netizen berita emak-emak tertipu modus penjualan minyak goreng murah ini pun mendapatkan hujatan GanSis.

Pasalnya para korban penipuan penjualan minyak goreng murah tersebut berniat membeli minyak goreng harga murah dalam jumlah banyak untuk dijual kembali dengan harga-harga tinggi.

Itulah sebabnya netizen yang merasa akhir-akhir ini mengalami kesulitan minyak goreng yang hanya sekedar untuk memasak pun ikut merasa geram dengan para korban yang membeli minyak goreng dengan harga murah namun sampai ratusan juta sampai miliaran rupiah.

Netizen juga mengatakan bahwa mereka bukan korban sebenarnya korban, melainkan pelaku yang ikut berperan dalam menimbun dan membuat harga minyak goreng naik dan langka di pasaran.

Bagaimana menurut pendapat Agan dan Sista melihat kabar emak-emak tertipu ratusan juta sampai miliaran rupiah untuk pengadaan minyak goreng murah yang kemudian dijual kembali dengan harga mahal tersebut?

Silakan berikan tanggapan komentar di bawah!




Penulis: @masnukho©2022
Narasi: Ulasan pribadi
Sumber gambar
1, 2, 3
Diubah oleh masnukho 21-02-2022 01:44
letssee
garpupatah
rinandya
rinandya dan 39 lainnya memberi reputasi
40
24K
246
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
tidhy010709Avatar border
tidhy010709
#109
Makanya jgn mau untungnya aja. Di tempat saya pun jg gitu mereka bisa beli sampe 20l truz djual kembali dgn harga 18rb perliter. Saya disini kesal krna saya buat kebutuhan rumah tangga jd nya susah. Yg biasa saya pakai sunco jd rela dpt minyak merk apa saja asal kemasan pouch yg sudah bpom, merk masku harga 14rb perliter, pernah beli jg bimoli harga 43rb per 2 liter.

Apalagi ada berita penimbunan oleh distributor. Yaa pemerintah mengadakan minyak murah, truz para pelaku besar yg sudah beli minyak goreng dari produsen dgn harga sebelum 14rb perliter apakah dapat kompensasi dari pemerintah sesuai harga yg mereka beli?

Saya penasaran disitu krna blm tntu pemerintah transparan, krna yg saya baca subsidi dari badan apa gitu yg mengeloka kepala sawit, klo menurut versi pengusaha kelapa sawit mereka malah bilang rugi dgn adanya program ini. Walaupun pemerintah skrng sudah merubah aturan HET trgantung kemasan
masnukho
jiresh
jiresh dan masnukho memberi reputasi
2
Tutup