Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

koranbanjar.netAvatar border
TS
koranbanjar.net
Maklumat Tegas Kesultanan Banjar Atas Ucapan Edy Mulyadi

Sultan H Khairul Saleh Al Mustahim Billah dari Kesultanan Banjar mengusulkan tiga maklumat sebagai pernyataan sikap tegas terhadap ucapan Edy Mulyadi, yang dikemukakannya melalui Ketua Lembaga Adat dan Kekerabatan Kesultanan Banjar (LAKKB) Kalimantan Timur (Kaltim) Gusti Addy Rachmany SH pada pertemuan puluhan elemen perkumpulan organisasi masyarakat adat di Kalimantan Timur (Kaltim).

SAMARINDA,koranbanjar.net – Sebanyak 13 perkumpulan organisasi masyarakat adat di Kaltim mengadakan pertemuan Remaong Kutai Berjaya.

Penggagas pertemuan terdiri Paguyuban Warga Sunda Kalimantan, IKA PAKARTI (Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi) Kaltim, KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan) Kaltim, GEPAK (Gerakan Pemuda Asli Kalimantan) Kaltim, Laskar Merah Putih Kaltim, Negara Pandawa, Waja Sampai Kaputing, Dalas Hangit, Baladhika Kaltim, KPPI Kaukus Perempuan Politik Indonesia Kaltim, Pasak Bakudapati (Persekutuan Suku Asli Kalimantan, Banjar, Kutai, Dayak, Pasir, Tidung), Pasak Mulawarman Pesekutuan Asli Suku Asli Kalimantan Mulawarman.

Sedangkan LAKKB Kaltim dihadiri Ketua Gusti Addy Rachmany SH, Ketua 1 Antung Ellyansyah Kasthan SH sekaligus Juru Bicara LAKKB, Gusti Addy Richani, Gusti Ariansyah, Gusti Zikriansyah, dan Gusti Rusmini.

Sultan Banjar menyampaikan pesan kepada Sultan Kutai Ing Martadipura dan segenap undangan yang berhadir seperti ketua ketua lembaga adat, ketua ormas se Kaltim, ketua Paguyuban yang ada di Kaltim maupun seluruh komponen lainnya turut berhadir.

Ia menyatakan  sangat prihatin sekaligus kecewa sekali atas pernyataan dikeluarkan Edy Mulyadi karena sangat melukai dan merendahkan keberadaan orang Kalimantan dan meminta ini dilaporkan kepada pihak berwajib agar diproses secara hukum dan meminta maaf secara terbuka kepada masyarakat Kalimantan.

“Meminta kepada masyarakat Kalimantan agar berpikir cerdas dan bertindak tak gegabah dalam menghadapi persoalan ini,  ada,” imbuh anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalimantan Selatan.

Ada tiga poin yang diusulkan Sultan Banjar dari Kesultanan Banjar di dalam pertemuan tersebut, antara lain Usut Tuntas Edy Mulyadi dan melaporkan ke Polda Kaltim dengan membentuk Tim Kecil untuk merumuskan Bentuk Laporan Tersebut diantaranya, membuat tuntutan yang jelas tentang UU ITE, Pasal Pelecehan, Penghinaan karena sangat merendahkan dan meresahkan masyarakat Kalimantan.

Kedua, kepada lembaga-lembaga adat untuk berembuk rapat menentukan Tuntutan Hukum Adat dan Denda Adat sesuai dengan norma-norma berlaku sudah tertanam di masyarakat lokal sebagai Ketentuan yg harus dihormati.

“Poin ketiga, kepada Edy Mulyadi dan kawan-kawan harap datang ke Kaltim utk meminta maaf secara langsung dan melihat Kalimantan sekarang ini, yang katanya tempat Jin Buang anak,” tegas Khairul Saleh, Rabu (26/1/2022). (dya)


Sumber: koranbanjar.net
scorpiolama
areszzjay
samsol...
samsol... dan 3 lainnya memberi reputasi
4
998
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
piranhaompongAvatar border
piranhaompong
#11
Kada usah dikarasi ed musuh alahan pada harat lg, bawa batanang haja emoticon-Big Grin
0
Tutup