Sudah lama tidak komentar ke thread ini.

Saya ingin sedikit berbagi mengenai situasi per-SSD-an dari hasil informasi dari rekanan sekolah, kampus dan client end-user yang dihimpun selama 2021.
----------

Masalah RMA
- ADATA
adata sata series (terutama su650 dan su750) adalah ssd yang paling banyak di rma, kayaknya belum kapok juga sama kasus yang dulu-dulu. Untuk nvme beberapa info rma yang masuk adalah SX6000 Lite

- VGen
Memang ssd ini terkenal gampang sekali replacementnya, rusak langsung ganti. tapi sayangnya yang sata 2,5 inch reliabilitynya kurang, sehingga beberapa ada yang rma. Yang m.2 nvme dan sata tergolong aman

- WD
Saya anggap wd dan sandisk adalah brand worry free, ternyata ada beberapa laporan masuk terutama wd green m.2 dan wd blue yang nvme. Untuk sandisk ada sandisk ssd plus yang juga di rma. Namun tergolong sedikit. Mungkin pas apes aja usernya

- New brand (rx7, midasforce, eyota, bulldozer, wellcomm, dst, dll)
Saya belum merekomendasikan brand ini (karena ketahanannya belum teruji, juga merupakan pemain baru), hanya ada beberapa user yang memilih ssd ini karena harganya yg cukup menggiurkan, mengenai RMA juga belum ada informasi.
----------

SSD Trivia
- banyak brand baru ssd, tapi ada beberapa yang sudah lama beredar sebagai OEM, namun baru masuk indonesia. Di antaranya adalah kimtigo, elsa dan netac

- di Indonesia, brand menengah bawah dari luar negeri yang reputasinya cukup baik dari segi harga dan performa serta durabilitas diraih oleh silicon power, lexar, kingston dan team. Selain itu biasanya price to performance rationya agak kurang bagus

- brand kelas atas yang punya ssd worry free alias beli dan lupakan semua masalah masih dipegang sama samsung, micron/crucial, intel, SKhynix dan wd/sandisk

- SSD dramless terkencang dipegang sama Samsung 980

- Tahun 2021 rata2 semua nand ssd adalah TLC dan QLC. Bahkan samsung seri 980 Pro saja berubah dari seri sebelumnya pake MLC sekarang pake TLC.
Tapi jika mau nyoba ssd yang MLC dengan konsekuensi harga yang tergolong wow tapi dapet durabilitas nand yahud, bisa coba nyari adata su900, Transcend SSD370S dan Samsung 970 Pro. Tapi perlu diingat bahwa keawetan ssd dipengaruhi banyak faktor, bukan hanya MLC nand saja

- brand bagus tapi jarang ada di Indonesia adalah Sabrent, Mushkin dan SK Hynix

- tahun ini juga banyak-banyaknya brand pc component seperti Gigabyte dan MSI turun di ranah ssd. Saya belum tahu durabilitasnya. Jadi belum bisa rekomendasikan

- saya masih sarankan gunakan ssd hanya untuk OS dan cache gaming/program saja. Penyimpanan data penting pakai hdd, karena ssd susah sekali recoverynya. Jika laptop hanya 1 slot ssd, pakai hdd external atau cloud untuk penyimpanan, karena garansi ssd hanya ganti barang, bukan data anda
----------

Sekian cuap-cuap berdasarkan data empiris kali ini, kondisi dan pengalaman yang saya alami tentu datanya berbeda dengan agan2 sekalian, maka di sinilah kita sharing masalah ssd.
saya selalu memantau thread ini, dan jawaban agan-agan yang ada di sini sudah sip sekali untuk membantu teman-teman yang punya masalah atau kebingungan mau beli ssd apa.