- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jawab Isu Perselingkuhan dengan Pati TNI: Kalau Terus Digituin, Rindu Bingung
TS
wa2n43
Jawab Isu Perselingkuhan dengan Pati TNI: Kalau Terus Digituin, Rindu Bingung
Jawab Isu Perselingkuhan dengan Pati TNI: Kalau Terus Digituin, Rindu Bingung
LAPORAN: RAIZA ANDINI
Kamis, 25 November 2021, 22:32 WIB
Jawab Isu Perselingkuhan dengan Pati TNI: Kalau Terus Digituin, Rindu Bingung
Anggiat Rindu Pasaribu tertunduk lesu menutupi wajahnya saat meminta maaf kepada Arteria Dahlan dan ibundanya di ruang fraksi PDI Perjuangan/RMOL
Anggiat Pasaribu atau Rindu menangis di hadapan Arteria Dahlan dan ibundanya Wasniar Wahab sambil meminta maaf serta mengaku khilaf telah menghina di muka umum, saat hadir secara langsung di ruang Fraksi PDI Perjuangan, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/11).
Saat sesi tanya jawab, Rindu dicecar pertanyaan terkait isu perselingkuhan dirinya dengan seorang perwira tinggi (Pati) TNI. Namun Rindu menjelaskan antara dirinya dengan perwira tinggi TNI itu hanya sebatas pertemanan biasa.
"Yang pertama Rindu kan sudah jelasin, Rindu sudah tulis sendiri juga, Rindu bukan istri tapi di situ ada suami Rindu yang bawa mobil. Kalau ajudan, itu bukan ajudan, itu yang anterin kita ke bandara karena kita enggak tahu,” kata Rindu menjawab pertanyaan itu.
Rindu juga menjelaskan, mobil yang ditumpanginya merupakan kendaraan dinas Brigjen TNI Zamroni, yang merupakan keluarganya. Brigjen TNI Zamroni, biasa dipanggil Rindu dengan sebutan abang.
"Rindu kan cuma numpang. Jadi mohon maaf nih bang, Rindu ke sini mau minta maaf sama ibu, sama abang. Bukan untuk cari pembenaran, bukan untuk segala macam, dan minta tolong jangan dipelintir. Rindu khilaf, Rindu salah,” sesalnya.
Sejak kejadian itu, dan isu perselingukuhan ini mencuat ke publik, Rindu mengaku galau.
“Kalau rindu terus digituin, rindu bingung. Kayak tadi pertanyaannya kayak gitu, mau ngapain. Kan kejadiannya abang lihat sendiri, ada abang Rindu juga di situ,” katanya menutup sambil menangis.
EDITOR: IDHAM ANHARI
https://nusantara.rmol.id/read/2021/...-rindu-bingung
viniest dan 5 lainnya memberi reputasi
6
4K
123
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
The.Lord.of.Uni
#20
Sampe segitunya urusan, ampe harus datang ke ruang fraksi. Kuat banget itu parpol.
Begitulah kalo kebenaran disandarkan pada status quo, yang didapati hanyalah pembenaran dan menghasilkan hal hal begini.
Harusnya, itu cewek, kalo emang ada keinginan dari pihak laen mau nyelesain lewat jalur hukum, mau tak mau harus dihadapi. Berhadapan dengan pihak yang memiliki kedekatan ke status quo memang sangat berat.
Sistem pembenaran melalui status quo, akan melahirkan manusia manusia pecundang, penjilat dan lemah mental. Hidup tanpa kehormatan, kehormatan semua, begitu lepas dari status quo, akan hidup tapi eksistensinya tak akan pernah ada di mata orang lain, dan akan mengidap kejiwaan post power syndrom. Banyak contohnya.
Hanya orang orang sekelas HRS, HBS, Munarman aja yang memang benar benar berani face to face berhadapan dgn status quo, dengan segala resikonya. Ini lah contoh manusia bermental baja. Sampai mati pun, orang orang begini tetap memiliki kehormatan dan dikagumi pendukungnya, dan ditakuti lawan.
Begitulah kalo kebenaran disandarkan pada status quo, yang didapati hanyalah pembenaran dan menghasilkan hal hal begini.
Harusnya, itu cewek, kalo emang ada keinginan dari pihak laen mau nyelesain lewat jalur hukum, mau tak mau harus dihadapi. Berhadapan dengan pihak yang memiliki kedekatan ke status quo memang sangat berat.
Sistem pembenaran melalui status quo, akan melahirkan manusia manusia pecundang, penjilat dan lemah mental. Hidup tanpa kehormatan, kehormatan semua, begitu lepas dari status quo, akan hidup tapi eksistensinya tak akan pernah ada di mata orang lain, dan akan mengidap kejiwaan post power syndrom. Banyak contohnya.
Hanya orang orang sekelas HRS, HBS, Munarman aja yang memang benar benar berani face to face berhadapan dgn status quo, dengan segala resikonya. Ini lah contoh manusia bermental baja. Sampai mati pun, orang orang begini tetap memiliki kehormatan dan dikagumi pendukungnya, dan ditakuti lawan.
gesundheit dan 6 lainnya memberi reputasi
-5
Tutup