Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

saokudaAvatar border
TS
saokuda
Siasat Waria Biar Kencan Tidak Dibatalkan Calon Pelanggan: Matikan Lampu
Siasat Waria Biar Kencan Tidak Dibatalkan Calon Pelanggan: Matikan Lampu

Agus Alias Renata seorang waria mengungkapkan cerita pahit dunia prostitusi online.

Ia bercerita, membuka layanan birahi bagi seorang waria tidaklah semudah yang dibayangkan.

Pasalnya, tidak jarang tamu yang hendak menggunakan jasanya membatalkan secara sepihak.

Tentu saja hal itu terjadi karena calon pengguna jasanya itu baru mengetahui dirinya adalah waria. Padahal, saat itu dirinya telah menyewa unit kamar apartemen di Kota Tangerang.

Sudah deal harga, datang deh tamunya. Tapi, begitu tahu saya waria, dia langsung deh cancel," ujar dikutip Tribunnews dari TribunJakarta, Sabtu (9/10/2021).

Pengalaman pahit yang terus menerus dialami tersebut membuatnya tidak kehabisan akal.

Akal-akalannya yakni mematikan lampu penerangan sesekali dirinya berhasil mengelabui tamunya.

"(Pengguna jasa) enggak banyak sih, palingan sehari paling banyak tiga orang,. Kalau untuk tarif mah kita engga kayak cewek-cewek dengan paling murah Rp 300 ribu, kalau kita mah Rp 150 ribu juga embat," ungkapnya.


Agus kemudian tertangkap Satpol PP Kota Tangerang pada Jumat (8/10/2021) malam.

Warga Cengkareng, Jakarta Barat itu terjaring petugas Satpol PP yang menyamar sebagai pengguna jasanya.

Renata mengaku, dirinya berprofesi sebagai perias pengantin sebelum terjun ke dunia prostitusi.

Namun, lantaran resepsi pernikahan dilarang pemerintah seiring pembatasan kegiatan masyarakat karena pandemi Covid-19, dirinya terpaksa beralih profesi menjadi PSK untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Tadinya saya bertahan selama setahun jadi tukang rias. Kan tahu sendiri lockdown sudah mau dua tahun, enggak ada yang boleh pesta, ya sudah mau enggak mau kita kerja kayak begini," ujar Renata kepada TribunJakarta.com, Sabtu (9/10/2021).

Terpisah, Kepala Satpol PP Kota Tangerang Agus Henra Fitrayana membenarkan hal tersebut.

Ia menjelaskan, dalam operasi penyakit masyarakat, jajarannya berhasil mengamankan lima orang pasangan yang diduga bukan suami istri.

Selain itu, diamankan satu orang waria yang diduga membuka layanan birahi.

"Kita bergerak di dua kecamatan yakni Kecamatan Neglasari dan Kecamatan Benda," ucap Agus.

Ia mengakui kelima pasangan yang diduga bukan suami istri yang terjaring operasi hanya diberikan sanksi membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.

Surat tersebut diketahui oleh ketua RT dan RW tempat tinggal mereka.

"Untuk yang waria kami lakukan pembinaan dengan mengirimnya ke Dinas Sosial Kota Tangerang," pungkasnya.

https://m.tribunnews.com/amp/metropo...lampu-di-kamar

Nafsu bagaikan fatamorgana, kambing dibedakin pun di embat bila nafsu sudah di ubun2
extreme78
indrae9
indrastrid
indrastrid dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2.8K
51
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
maskergratisAvatar border
maskergratis
#3
Barangkaki kalo dah napsu, udah pada gelap mata ya... Langsung libas
extreme78
extreme78 memberi reputasi
1
Tutup