Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
[UPDATE]: Pengiriman Pertama Super Hornet Block III dan F-35 ke-700
Hallo gan sist berjumpa kembali di thrrad ane, pada kesempatan kali ini TS mau memberikan update kabar terbaru soal segmen alutsista dari negeri Paman Sam. Update berita kali ini terkait pengiriman dua jet tempur dari dua generasi yang berbeda, langsung saja kita mulai dari update berita pertama.


Pengiriman Pertama Super Hornet Block III


Berita pertama datang dari Boeing melalui channel resminya mengabarkan bahwa, pada hari Senin (27/09/2021) Boeing telah mengirimkan F/A18-E/F Super Hornet pertama kepada US Navy. Angkatan Laut menerima sepasang F/A-18E/F Blok III yang pertama dari total 78 jet baru yang saat dipesan. Sebelumnya perusahaan telah mengirimkan dua jet uji dengan beberapa perbaikan Block III ke Angkatan Laut tahun lalu. Layanan ini kedepannya akan menempatkan sebagian besar dari 540 Super Hornet yang ada melalui program peningkatan untuk membawa mereka ke standar Block III. 

Mengutip laporan TheDrive.comSuper Hornet Block III mendapatkan beberapa upgrade, mulai dari tampilan multifungsi layar sentuh baru 10x19 inchi yang dapat disesuaikan, area yang luas, termasuk di kokpit depan dan belakang pada F/A-18F varian dua kursi. Pesawat ini juga memiliki arsitektur sistem terbaru yakni Distributed Targeting Processor-Networked (DTP-N), yang memberi komputer misi pesawat lebih banyak kekuatan pemrosesan dan kemampuan jaringan, serta ditambah dengan tautan data Tactical Targeting Network Technology (TTNT). Block III juga memiliki fitur tertentu untuk membantu mengurangi tanda radar jet, sehingga membuat pesawat sulit dideteksi radar.

Di luar semua itu, program ini telah digulirkan dalam dua pembaruan lain yang sebelumnya telah dikerjakan untuk Super Hornet Angkatan Laut di masa depan, salah satunya adalah sistem komunikasi satelit (SATCOM) yang ditingkatkan dan integrasi sistem pod pencarian dan pelacakan inframerah (IRST). Block III juga dibekali jenis tangki Conformal Fuel Tanks (CFT) yang mampu menampung 1.600 kg bahan bakar tambahan, sehingga membuat pesawat punya jangkauan yang lebih jauh dari varian sebelumnya. Dan struktur rangka Block III digadang-gadang akan mampu bertahan sampai 10.000 jam terbang.


Quote:



Varian Block III diatur untuk membantu memastikan bahwa jet tersebut dapat terus menjadi bagian penting dari sayap udara kapal induk Angkatan Laut ke depan. Boeing mengatakan bahwa penggunaan sistem arsitektur terbuka, seperti DTP-N juga membuka jalur untuk integrasi cepat perangkat baru dan yang diperbarui untuk berbagai sistem pada jet seiring berjalannya waktu. 

Boeing telah menunjukkan bagaimana tautan TTNT dapat digunakan untuk mendukung tim berawak-tak berawak di masa depan. Kemampuan berbasis kecerdasan buatan tersebut digunakan untuk meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan pilot. Boeing memanfaatkan pekerjaan yang dilakukan pada konfigurasi Blok III untuk membantu pembaruan EA-18G di masa mendatang dan untuk mendukung pengembangan pesawat tempur masa depan untuk memenuhi persyaratan Angkatan Laut yang muncul sebagai bagian dari bagian program Next Generation Air Dominance (NGAD). 


Quote:



Terkait program NGAD Angkatan Laut memang sempat menuai kontroversi antara U.S. Navy dan anggota Kongres, U.S. Navy ingin jet tempur baru dari program NGAD dan mereka mengatakan bahwa tidak ingin lagi membeli Super Hornet. Semntara itu anggota Kongres punya pendapat berbeda, di mana Super Hornet masih menjadi platform yang layak digunakan oleh US Navy di masa depan.

Pada akhirnya US Navy tetap mengoperasikan Super Hornet sebagai pesawat yang akan mendukung operasional armada jet tempur siluman F-35C. Saat ini ada sekitar 540 Super Hornet Block II, entah berapa unit kelak yang akan ditingkatkan ke standar Block III melalui program SLM (Service Life Modification).

Sementara itu Boeing mengatakan mereka mengharapkan untuk tetap busa mengirimkan armada Block III sampai ahun 2030-an melalui dua jalur berbeda. Salah satunya adalah untuk produksi baru Super Hornet yang menggabungkan fitur Blok III, sementara jalur lainnya adalah akan menempatkan jet Angkatan Laut yang ada melalui program SLM dan kemudian melakukan peningkatan ke standar Block III. Berbagai upgrade yang terdapat di Block III membuatnya menjadi pesawat generasi 4++ yang setara dengan F-15EX, jet tempur non siluman yang diakuisisi AS dalam kurun waktu 2 dekade terakhir. Kemampuan siluman tsmpaknya tidak lagi jadi prioritas bagi AS dan negara lainnya, kini mereka mencoba menggabungkan pesawat generasi 5 yang mahal dengan pesawat generasi 4++ yang canggih.

Boeing sekarang juga menawarkan Super Hornet Block III, seperti Kanada dan India. Sementara itu Super Hornet yang baru-baru ini diterima Kuwait, yang terakhir dikirim bulan ini telah menyertakan komponen Block III, seperti tampilan kokpit baru yang sama masuk dengan Block III US Navy. Terlepas dari itu, Angkatan Laut AS saat ini melihat Super Hornet masih menjadi komponen kunci dari sayap udara kapal induknya selama bertahun-tahun yang akan datang.



Produksi ke-700 F-35


Kabar kedua juga datang dari negeri Paman Sam kali ini datang dari jet tempur F-35, mengutip laporan Defence Blogunit ke-700 dari F-35 telah selesai diproduksi dan dikirimkan. Kabar ini dikonfirmasi pada hari yang sama dengan penyerahan Super Hornet, yakni tanggal 27 September 2021.

Produksi ke-700 tersebut juga sekaligus menepis isu yang menimpa F-35 sebagai jet tempur yang bermasalah, selanjutnya Lockheed Martin dijadwalkan untuk mengirimkan 133-139 pesawat tahun ini, dilanjut dengan 151-153 pesawat pada tahun 2022 dan meningkat menjadi 156 pesawat mulai tahun 2023 dan untuk masa mendatang.

Dengan komitmen dari 14 negara yang sudah memesan F-35 dan akan terus bertambah kedepannya, AS dan sekutunya berusaha memperkuat kemitraan, keamanan, dan pertumbuhan ekonomi melalui program F-35. Dengan memanfaatkan investasi kolektif dan skala ekonomi, Lockheed Martin berharap bisa menurunkan biaya di seluruh program.


Quote:



Saat ini jet tempur F-35 Lightning II sudah beroperasi dari 21 pangkalan di seluruh dunia. Total lebih dari 1.460 pilot dan 11.025 pengelola telah dilatih dan armada F-35 telah melampaui 430.000 jam terbang kumulatif. Sementara itu, Sekretaris Pers Pentagon John F. Kirby mengatakan, F-35 akan tetap menjadi sistem udara pilihan utama untuk tiga angkatan bersenjata, tujuh mitra internasional, dan enam pelanggan penjualan militer asing dalam rangka mendukung operasi gabungan internasional.

Mengutip artikel Angkasa ReviewUSAF (Angkatan Udara AS) beencana untuk membeli total 1.763 F-35A. Sementara Korps Marinir AS (USMC) merencanakan untuk melakukan pengadaan total 353 F-35B dan 67 F-35C. Kemudian Angkatan Laut AS (US Navy) merencanakan pengadaan 260 F-35C.

Terlepas dari beragam masalah yang sempat menimpa F-35, seperti tersambar petir sampai meriam otomatis yang meledak saat menembakkan pelurunya, F-35 kini tetap menjadi platform jet generasi 5 yang banyak diminati oleh sekutu serta mitra strategis AS. Dengan produksi yang sudah mencapai 700 unit apakah F-35 masih layak mendapat julukan sebagai "kegagalan paling mahal ?"


Quote:



Demikian dua update terbaru dari dua alutista milik Paman Sam, semoga pembahasan kali ini bermanfaat untuk agan dan sista. Sampai jumpa emoticon-Angkat Beer




Referensi Tulisan: 1.2.3
Ilustrasi Foto: Tangkapan Layar via Youtube, Google Image, Airspace Review
alifrian.
Aramina
dafiqi17
dafiqi17 dan 21 lainnya memberi reputasi
22
6.7K
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
yosefulAvatar border
yoseful
#3
Hmm, kemarin2, pentagon sempat nawarin f18 ke tni au, tp di tolak ama om wowo, entah kenapa alasan nya....

Btw,

Dengan produksi yang sudah mencapai 700 unit apakah F-35 masih layak mendapat julukan sebagai "kegagalan paling mahal ?"

--- > f35 sbg produk gagal..... Gagal dr mana nya, agan TS..... Lah, laris manis bgitu di jual dan di gunakan secara massal dlm tingkatan nasional dan global bgitu, kok......
Diubah oleh yoseful 02-10-2021 12:42
muhamad.hanif.2
jlamp
si.matamalaikat
si.matamalaikat dan 9 lainnya memberi reputasi
10
Tutup